Tak Terima dengan Keputusan Ketum Gerindra? Jubir PA 212: Prabowo Sudah Berani Meninggalkan Ulama

Juru bicara PA 212 Novel Bamukmin masih berharap agar Prabowo Subianto untuk memperjuangkan pihaknya.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Tribunnews.com Rina Ayu/Kompas.com
Novel Bamukmin dan Prabowo 

"Apalagi posisi kalau benar Prabowo jadi menteri benar-benar sangat menjatuhkan wibawa," ujar Novel saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (22/10/2019).

"Sejatinya prabowo wajib menjadi oposisi saja dengan begitu posisi Prabowo sangat terhormat dan disegani baik kawan maupun lawan," tambah Novel.

Novel juga menyinggung bahwa Prabowo dapat menyakiti pemilihnya di Aceh dan Sumatera Barat.

Di kedua provinsi tersebut, Prabowo menang telak.

"Bahkan jelas di Sumatera Barat dan Aceh dalam sejarahnya bisa meraih hampir 90 persen ini adalah pukulan telak bagi pemilih Prabowo," tutur Novel.

Dirinya menilai tindakan Prabowo ini karena dirinya telah meninggalkan ulama yang selama ini mendukungnya.

Dia menyebut Prabowo telah meninggalkan ulama sejak putusan Mahkamah Konstitusi.

Pasien Stroke Rujukan RS Ahmad Ripin Muarojambi, Bingung, Ditolak di 2 Rumah Sakit di Kota Jambi

Misteri Hilangnya Karlina Ibu Muda di Bali 2 Minggu Tak Pulang Tak Terjawab, Diantar Teman ke Kantor

Menurut Novel, langkah Prabowo dapat membuat dirinya ditinggalkan oleh pendukungnya.

"Semua itu terjadi karena tindakan Prabowo sudah berani meninggalkan ulama dari saat MK mengetuk palu atas hasil arogan. Sampai hari ini Prabowo tidak menjalin silaturahmi lagi dengan ulama maka jelas fatal akibatnya dengan ditinggalkan oleh pemilihnya karena penghianatan yang dilakukan oleh Prabowo dan Gerindra-nya," pungkas Novel.

Seperti diketahui, setelah bertemu dengan Jokowi di Istana Negara, pada Senin (21/10/2019) kemarin, Prabowo mengaku diminta untuk memperkuat kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin.

Isi Ijtima Ulama IV

1. Menolak kekuasaan yang zalim, serta mengambil jarak dengan kekuasaan tersebut.

2. Menolak putusan hukum yang tidak sesuai prinsip keadilan.

3. Mengajak umat berjuang dan memperjuangkan:

3.1. Penegakan hukum terhadap penodaan agama, sesuai amanat undang-undang.

3.2. Mencegah bangkitnya ideologi marksisme, komunisme dalam bentuk apapun.

Wishnutama Jadi Menteri Jokowi, Begini Ucapan Selamat dari Mantan Istri Wina Natalia

Mama Muda Unggah Foto Selfie di Kamar Mandi, Tubuh Bunga Zainal Ternyata Masih Terawat Cantik

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved