Temuan Mayat Terbungkus Karung Pupuk, Mulut Dilakban Kenakan Kaus SD, Ditemukan Ini di Bagian Intim
Hasil dari identifikasi serta autopsi menyebutkan korban mengalami sejumlah luka, termasuk luka sobek pada selaput dara.

Temuan Mayat Terbungkus Karung Pupuk, Mulut Dilakban Kenakan Kaus SD, Ditemukan Ini di Bagian Intim
TRIBUNJAMBI.COM, PEKALONGAN - Fakta mengejutkan diungkap jajaran kepolisian dalam kasus penemuan jenazah terbungkus karung pupuk.
Identifikasi serta autopsi forensik sudah dilakukan terhadap jenazah yang ditemukan warga Desa Blimbing Wuluh, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan.
Hasil dari identifikasi serta autopsi menyebutkan korban mengalami sejumlah luka, termasuk luka sobek pada selaput dara.
Kasat Reskrim Polres Pekalongan, AKP Hery Hariyanto, menduga, korban merupakan korban pemerkosaan dan penganiayaan.
• Sumpah Serapah Gono Berakibat Fatal, Cerita Horor Kuburan Jaran Menyeramkan dan Bikin Merinding
"Hasil dari autopsi forensik korban mengalami luka sobek pada selaput dara, luka berat pada leher, lebam di dagu, serta memar pada dahi," paparnya, Kamis (17/10/2019).
Berdasarkan kaos yang dikenakan serta ciri-ciri fisik jenazah, petugas melakukan penelusuran identitas korban.

"Identitas jenazah sudah diketahui, jenazah bernama Kumalasari (29) warga Desa Depok Kecamatan Siwalan. Selanjutnya akan kami lakukan penyelidikan lebih dalam lagi," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Blimbing Wuluh Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan temukan mayat wanita terbungkus karung pupuk.
Mayat yang ditemukan di bantaran Sungai Seragi Baru itu tak ayal bikin masyarakat sekitar geger.
Daftar Harga Sembako di Kota Jambi Hari Ini, Ayam Turun Tipis, Cabai Merah Naik Rp 2.000 |
![]() |
---|
Sering Dijadikan Rumah di Sinetron atau FTV, Ternyata Ini Pemilik Aslinya, Tarif Sewa Bikin Melongo |
![]() |
---|
Kronologi Bayi 40 Hari Tewas Bermula Dari Tersedak Pisang Saat Disuapi Ibu Kandung |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Hasil Survey, Pelayanan 4 Kabupaten/Kota di Jambi Ini Masuk Zona Kuning |
![]() |
---|
11 Kali Kabakaran di Bungo Selama November 2019, Didominasi Kelalaian |
![]() |
---|