Superliga Junior 2019

Superliga 2019: Atlet Wanita Asal Jambi Ini Berhasil Tumbangkan Atlet Jepang, Peluang ke Semi Final

Pada kategori beregu di ajang Caffino Super Liga 2019, atlet asa Jambi, Nurani Ratus Azzahra berhasil memenangkan dengan skor 21-10 dan 21-12

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
Superliga 2019: Atlet Wanita Asal Jambi Ini Berhasil Tumbangkan Atlet Jepang, Peluang ke Semi Final 

Pendidikan : Pelajar

Motto hidup : One step everyday for be better

Prestasi yang pernah di raih :

Juara 1 sirkuit nasional Lombok

Juara 1 Walikota Surabaya internasional open

Juara 1 beregu superliga blibli.com

Juara 1 sirnas milo Manado

Finalist sirkuit nasional Jakarta premier

Semi finalist Celcom axiata Malaysia junior championship

Sosmed : instagram : ratuazzahra02

Line : Lalakratu

Ajang Uji Kemampuan Pemain Muda di Turnamen Beregu

CAFFINO Superliga Junior 2019 yang merupakan kejuaraan bulutangkis nasional beregu antar klub dan dibatasi untuk kelompok umur U17 & U-19, yang berlangsung di GOR Djarum Magelang, Jawa Tengah pada tanggal 15-20 Oktober 2019.

Kali ini, sebanyak 13 klub bulutangkis terbaik siap bersaing untuk memperebutkan piala bergengsi dari dua kategori usia yaitu U17 dan U19 baik putra maupun putri. Sistim ini akan menggunakan format kejuaraan Thomas Cup dan Uber Cup. Setiap tim terdiri dari 10 pemain putra dan 10 pemain putri.

Turnamen ini tentunya akan menfasilitasi para pemain muda di klub nya masing-masing untuk dapat menimba pengalaman bertanding di sektor beregu yang mempunyai beban mental yang berbeda dibandingkan dengan sektor perorangan.

Pada kategori U19, piala yang diperebutkan adalah Piala Liem Swie King untuk U19 Putra dan Piala Susy Susanti untuk U19 Putri. Sementara itu di kategori U17, untuk kategori U17 Putra memperebutkan Piala Hariyanto Arbi dan Piala Yuni Kartika untuk U17 Putri.

Ketua Panitia Pelaksana, Lius Pongoh menuturkan diselenggarakannya turnamen CAFFINO Superliga 2019 akan menjadi salah satu wahana untuk mengasah kemampuan atlet muda.

Selain mengasah kemampuan, dalam pertandingan beregu pemain harus mampu menahan ego serta mengasah solidaritas antar timnya untuk memenangkan pertandingan.
 
“Kami melihat sejauh ini pelaksanaan kejuaraan ini efektif bagi para pemain muda Indonesia, terbukti para pemain yang tahun lalu mengikuti Superliga Junior di tahun 2019 ini mereka berhasil merebut gelar juara dan meraih Piala Suhandinata di ajang turnamen beregu campuran World Junior Champhionships yang berlangsung di Rusia,” ujar Lius Pongoh dalam jumpa pers yang digelar di Magelang, Senin (14/10).

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved