Skenario Lengkap Pembunuhan Berencana, Perselingkuhan Istri Pengusaha dan Sopir Pribadi Berdarah

Jalinan asmara semakin kuat, setelah beberapa bulan belakangan YL kerap mencurahkan hatinya perihal rumah tangganya dengan VT yang di ujung tanduk.

Editor: Duanto AS
Warta Kota/Luthfi Khairul Fikri
Istri dan sopir yang merupakan selingkuhannnya ditangkap polisi setelah merencanakan pembunuhan berencana terhadap suaminya sendiri di Jakarta Utara. 

Waktu eksekusi pun sudah ditentukan, 13 September 2019.

Skenario sudah dibuat sedemikian rupa.

BHS menyopiri VT dan saat melintas di depan North Jakarta Intercultural School Kelapa Gading, BHS izin keluar karena mual.

VT dibiarkan sendirian di bangku penumpang.

Tiba-tiba target didatangi HER dan BK.

Satu dari dua pelaku menghunuskan pisau ke leher target.

Pelaku kembali melayangkan pisau ke perut korban yang saat itu masih hidup.

Korban mendapat tiga luka tusukan di tubuhnya.

Dengan sisa tenaga yang dimiliki, VT langsung mengambil kemudi lalu kabur dari dua pembunuhnya.

Korban tancap gas menuju rumah sakit terdekat, untuk mendapat perawatan.

Setelah itu, korban melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.

BHS tipu selingkuhannya 2 kali

BHS rupanya memanfaatkan keadaan untuk menguntungkan dirinya sendiri di balik rencana pembunuhan VT, suami YL.

Diketahui BHS berhasil menipu YL hingga Rp 300 juta lebih.

Hal itu ia lakukan dalam kurun waktu yang berbeda.

Pertama, ia mendapatkan uang sejumlah 3.000 dollar Singapura untuk membeli racun sianida.

Ia mengaku kepada YL jika sianida harus dibeli di Singapura seharga 3.000 dollar Singapura atau setara Rp 30 jutaan.

Padahal harga racun sianida itu dibeli BHS seharga Rp 500 ribu melalui online.

Tak hanya itu, BHS kembali menipu YL ketika merencanakan pembunuhan kedua.

Setelah gagal melakukan pembunuhan menggunakan racun sianida, mereka merencanakan pembunuhan kedua menggunakan pembunuh bayaran.

BHS menyarankan YL untuk menyewa dua pembunuh.

Di rencana kedua ini BHS kembali menipu YL.

Ia meminta uang sejumlah Rp 300 juta untuk menyewa pembunuh bayaran.

Untuk mendapatkan uang sebanyak itu, YL sampai menggadai sebuah mobil, perhiasan dan mencuri uang suaminya.

Kenyataannya, BHS baru memberikan uang sebesar Rp 100 juta kepada BK dan HER, pembunuh bayaran yang disewanya.

Menurut pengakuan BHS, sisa uang yang didapat dari membeli racun sianida dan menyewa pembunuh itu ia gunakan untuk keperluan pribadi.

BHS menggunakan uang hasil mengelabui YL untuk berfoya-foya.

Selain menghabiskan uang tersebut untuk berfoya-foya dan belibur ke Bali, BHS juga memakai uang itu untuk membeli perlengkapan fotografi.

BHS mengaku, selama ini ia memiliki hasrat di bidang fotografi dan videografi.

"Terutama saya juga suka dunia fotografi dan videografi. Perlengkapannya cukup mahal, salah satunya untuk itu juga. Dan ujung-ujungnya malah bablas," kata BHS kepada wartawan TribunJakarta, Rabu (2/10/2019).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus Pasangan Selingkuh Bersekongkol Bunuh Pengusaha: 2 Skenario Dirancang Hingga Tertipunya YL

Skenario Lengkap Pembunuhan Berencana, Perselingkuhan Istri Pengusaha dan Sopir Pribadi, Sadis

Skenario Lengkap Pembunuhan Berencana, Perselingkuhan Istri Pengusaha dan Sopir Pribadi, Sadis

Subscribe Youtube

 NEKAT Raffi Ahmad Tunjukan Foto Ayu Ting Ting pada Nagita Slavina, Reaksi Ibu Rafathar Diluar Dugaan

 RUMAH Mewah Muzdalifah Bikin Nagita Penasaran, Raffi Ahmad Takut Masuk: Sebut Pernah Melihat Hantu

 VIDEO: Viral Detik-detik Supra X Anggota TNI Tersungkur dan KTM Duke 200 Juga Terjatuh, Penyebabnya

 7 Fakta Viral Terbongkarnya Nomor Polisi di Grup WA STM/K Bersatu Bantah, Polisi Ungkap Kemajuan

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved