5 Jenis Ular Kobra Paling Berbahaya di Dunia, Ada yang Suka Mengunjungi Pemukiman Manusia

Saat mendengar nama ular kobra, Apa yang Anda bayangkan? Sebagian besar pasti akan langsung bergidik takut saat mendengar

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
TRIBUNJOGJA/CAHYO NUGROHO
Ular Kobra. Ilustrasi 

5 Jenis Ular Kobra Paling Berbahaya di Dunia, Ada yang Suka Mengunjungi Pemukiman Manusia

TRIBUNJAMBI.COM - Saat mendengar nama ular kobra, Apa yang Anda bayangkan? Sebagian besar pasti akan langsung bergidik takut saat mendengar atau bahkan berjumpa dengan ular kobra.

Rupanya, ular kobra adalah ular berbisa yang dari keluarga Elapidae.

Bukan dari bahasa India, ular kobra ternyata diambil dari bahasa Portugis, yaitu cobra de capelo yang berarti ular dengan kap atau hood snake.

Ya, ciri khas ular kobra adalah, mereka akan mengangkat kepala dan melebarkan tudung atau leher jika merasa terancam atau terganggu.

Tersebar di daerah tropis panas di Afrika, Australia, dan Asia Selatan, ada sekitar 270 spesies ular kobra yang berhasil diidentifikasi.

Baca: Begini Peranan Imam Nahrawi Terkait Kasus Suap Dana Hibah pada KONI, Rentang Waktu 2014-2018

Baca: Selain Cidera, Fasilitas Kesehatan & Digantung Pelatnas Bikin Rivan Nurmulki Keluar dari timnas

Perlu diketahui, semua jenis ular kobra tidak akan pernah menyerang jika mereka tidak merasa terancam.

Dilansir TribunJabar.id dari World Atlas dan Animal Sake, Rabu (20/3/2019), berikut ini adalah lima jenis ular kobra paling mematikan:

1. Equatorial Spitting Cobra

Equatorial spitting cobra yang disebut pula ular sendok khatulistiwa atau ular sendok Sumatera, merupakan salah satu kobra yang paling berbisa di dunia.

Hidup di ketinggan hingga sekitar 4.900 kaki, ular kobra jenis ini dapat kita jumpai di negara-negara Asia Tenggara, seperti Thailand, Malaysia, Filipina, Brunei, Indonesia, dan Singapura.

Bahkan, tak jarang, ular kobra ini tinggal dekat permukiman manusia.

Racun dari ular kobra ini ternyata mengandung racun neurotoksin, sitotoksin, dan cardiotoxins.

Racun itu akan diludahkan atau disalurkan melalui gigitan jika ular kobra tersebut sedang terancam.

Saat ular ini merasa terancam, ia akan meludahkan racun atau gigitan dengan mudah.

Jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, korban dapat meninggal dunia akibat racun itu.

Baca: VIDEO Pria Gondrong Dikerumuni Emak-emak, Ternyata Ketahuan Curi Celana Dalam, Begini Akhirnya

Baca: Sebelum Jadi Tersangka, Menpora Imam Nahrawi Pernah Grogi dan Sebut Lupa saat Bersaksi di Pengadilan

2. Monocled Cobra

Sama seperti jenis ular kobra sebelumnya, ular kobra jenis ini juga tersebar luas di Asia Tenggara dan Selatan.

Racun yang dihasilkan cobra monocle sangat beracun.

Racunnya merupakan campuran kompleks neurotoksin, cardiotoxins, dan myotoxins.

Tentu saja, racun itu akan dikeluarkan ular kobra jenis ini saat merasa terancam.

3. Cape Cobra

Alar kobra ini tinggal di berbagai habitat seperti, gurun dan daerah semi-gurun.

Berbeda dari jenis ular kobra sebelumnya, ular kobra ini dikategorikan sebagai ular endemik di Afrika bagian selatan.

Bahkan, di Afrika, ular kobra ini merupakan ular yang paling ditakuti.

Berburu mangsa pada siang hari, ular kobra jenis ini memiliki racunnya yang berbahaya dan juga.

Racun ular kobra ini mengandung komponen neurotoksik dan sitotoksik dan gigitan dari ular ini akan menyebabkan kematian apabila tidak segera ditangani.

Ular kobra ini juga memiliki kebiasaan mengunjungi pemukiman manusia.

Baca: Hasil Liga Champions Tadi Malam - Tottenham Hotspur Seri, Manc City Melenggang, Real Madrid Gagal

4. Indian Cobra

Ular kobra yang satu ini memiliki reputasi yang terkenal ganas di India.

Kendati demikian, ular ini sangat dihormati oleh umat Hindu, bahkan disembah saat perayaan festival Hindu Nag Panchami.

Kita dapat menjumpai ular kobra jenis ini di hutan lebat dan terbuka, medan berbatu, lahan basah, ladang tanaman, dan bahkan pemukiman manusia.

Racun yang yang terkandung dalam gigitan ular kobra ini memiliki komponen neurotoksik dan sitotoksik.

Jika tak ditangani secara baik, racun ular kobra itu dapat melumpuhkan otot dan memicu kematian.

5. Chinese Cobra

Sesuai namanya, ular kobra ini hidup di Cina selatan.

Mendiami padang rumput, hutan bakau, hutan, dan semak belukar, ular kobra ini bisa sangat agresif dan menyerang jika merasa terancam.

Racun yang terkandung dalam gigitannya adalah neurotoksin dan sitotoksin.

Melalui gigitannya yang kuat, ular kobra ini menyuntikkan racun yang cukup untuk menyebabkan kematian pada manusia dewasa. (*)

bayi dan ular
bayi dan ular (net)

Baca: Ramalan Cinta Zodiak Kamis (19/9) - Aquarius Single Ada yg Ingin Kenalan, Aries Waspada Orang Ketiga

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved