Advertorial
Universitas Muhammadiyah (UM) Jambi Launching Sekaligus Pelantikan Rektor dan Wakil Rektor
Launching Universitas Muhammadiyah (UM) Jambi berlangsung pada Kamis (12/9). Dalam kegiatan ini juga berlangsung pelantikan rektor dan wakil rektor.
Universitas Muhammadiyah (UM) Jambi Launching Sekaligus Pelantikan Rektor dan Wakil Rektor
TRIBUNJAMBI.COM - Launching Universitas Muhammadiyah (UM) Jambi berlangsung pada Kamis (12/9). Dalam kegiatan ini juga berlangsung pelantikan rektor dan wakil rektor.
Universitas Muhammadiyah Jambi secara resmi berdiri sejak 17 Juni 2019.
Universitas ini merupakan pengembangan dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Jambi.
Kampus UM Jambi memiliki lima program studi (prodi), yaitu ekonomi pembangunan, manajemen, sistem informasi, informatika dan kehutanan.
Ketua Majelis DiktiLitbang UM Jambi, Prof. H. Lincoln Arsyad M. Sc, Ph.d, menyampaikan dengan berubahnya status menjadi universitas, seluruh stakeholders harus merubah mindset bahwa bukan sekolah tinggi lagi tapi sudah jadi universitas.
"Menjadi universitas ini tidak gampang. Para wakil rektor harus mendukung rektor untuk peningkatan kinerja. Tuntutan mengembangkan budaya akademik harus dibudayakan seperti budaya riset," ungkapnya dalam sambutan.
Ia mengatakan wakil rektor I harus visioner, bukan hanya mengatur jadwal kuliah, tapi juga mengatur pengembangan kurikulum dan peningkatan akreditasi. Sehingga jangan sampai kurikulum ketinggalan zaman.
Begitu pun wakil rektor II bukan hanya sebagai kasir. Ia harus bisa mengatur sumber keuangan baru di luar SPP mahasiswa, serta bagaimana peningkatan pemasukan dari bisnis lainnya.
"Juga wakil rektor III tugasnya lebih berat, kita kaitkan mahasiswa dengan pengkaderan. Beri mereka kesempatan, didik mereka dengan baik," pesannya.
Saat ini, jumlah dosen UM Jambi berjumlah 64 orang, ada 6 dosen yang sudah tersertifikasi.
Dalam menghadapi tantangan ke depan, UM Jambi akan meningkatkan kualifikasi dosen, ada 13 dosen yang sedang melanjutkan studi S-3.
Rektor UM Jambi, Nurdin, menyampaikan untuk menghadapi revolusi industri 4.0 dengan melakukan peningkatan infrastruktur, peningkatan SDM dosen yang akan lebih membumi dengan teknologi, penguatan jejaring kerjasama baik dengan sesama Universitas Muhammadiyah, universitas lain serta dunia usaha.
"Ini bukan perguruan tinggi yang baru tentu dengan perubahan bentuk ini ada banyak tantangan kedepan. Dari segi infrastruktur akan lebih meningkatkan laboratorium komputer dan laboratorium kehutanan yang representatif," jelasnya.
Dalam launching ini, hadir Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ketua L2Dikti Wilayah X, Gubernur Jambi yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Wali Kota Jambi, perwakilan Kapolda Jambi, perwakilan Danrem 042/Gapu, perwakilan Bupati Merangin dan perwakilan Bupati Tanjung Jabung Barat. (*)