Pipa Pertamina EP Jambi di Bocor, Cairan Hitam Meleber ke Jalan
Pipa saluran minyak milik Pertamina EP di Jalan Sunan Gunung Jati, Rt 40 Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kota Jambi bocor.
Penulis: Deddy Rachmawan | Editor: Teguh Suprayitno
Pipa Pertamina EP Jambi di Bocor, Cairan Hitam Meleber ke Jalan
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pipa saluran minyak milik Pertamina EP di Jalan Sunan Gunung Jati, Rt 40 Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi bocor pada Kamis (29/8/2019).
Menurut informasi warga sekitar, awalnya warga melihat kebocoran kecil yang memuncul aliran minyak ke permukaan tanah di tepi jalan.
Namun lama-kelamaan, cairan berwarna agak kehitaman itu mengeluarkan bau minyak yang menyengat.
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB Kamis sore. "Awalnya kecil alirannya, keluar bau minyak. Lama-lama semburannya sampai sepinggang orang dewasa sampai ke jalan mengalirnya," kata Ratna warga sekitar.
Kejadian ini pun sempat menjadi tontonan warga, sejumlah video pun terkait kejadian itu beredar di media sosial.
Baca: Cairan Hitam Menyembur Keluar dari Pipa Pertamina, Begini Penjelasan Pertamina EP Jambi
Baca: Beli Narkoba Rp 20 Juta Warga Bungo Divonis 8 Tahun Penjara
Baca: 12 Ribu Dapat Dua, Indomie Gledek di Warunk Upnormal Pakai Cabai Rawit Setan
Baca: Angka ISPA di Kota Jambi Naik, 2.577 Orang Kena ISPA Agustus Ini
Warga mengaku sempat khawatir dengan bau minyak yang menyengat disertai leberan minyak yang sampai ke jalan dan selokan.
"Mikir tadi sempat terbakar gimana, makanya tadi ada warga yang ngubungi orang Pertamina," ujar warga lainnya.
Sekitar pukul 18.30 WIB sejumlah petugas dari Pertamina EP pun datang kelokasi untuk memperbaiki saluran pipa yang bocor itu.
"Habis magrib tadi baru diperbaiki," ujar warga.
Salah seorang petugas Pertamina EP yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan cairan yang keluar dari pipa bocor tersebut bukan minyak mentah.
Melainkan cairan injeksi bercampur lumpur untuk memompa sumur bor milik Pertamina EP.
"Bukan minyak, itu cairan injeksi, air untuk memompa sumur," ujar salah seorang petugas di lokasi kejadian. (Dedy Nurdin)