Serda Rikson Gugur

Idul Fitri Terakhir untuk Serda Rikson Edi Chandra, Biasanya Menyempatkan Diri Jenguk Jambi

Ya, prajurit TNI gugur saat menjalankan tugas pengamanan demonstrasi di Papua. Anak panah menancap di kepala Serda Rikson Edi Chandra. Begitu juga tu

Penulis: Dedy Nurdin | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi
Maulid, abang sepupu Serda Rikson 

Idul Fitri Terakhir untuk Serda Rikson Edi Chandra, Biasnya Menyempatkan Diri Jenguk Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Idul Fitri tiga bulan lalu merupakan yang terakhir bagi Serda Rikson Edi Chandra.

Itu kali orangtuanya menatap muka Serda Rikson Edi Chandra secara langsung.

Serda Rikson Edi Chandra gugur kemarin.

Ya, prajurit TNI gugur saat menjalankan tugas pengamanan demonstrasi di Papua.

Anak panah menancap di kepala Serda Rikson Edi Chandra. Begitu juga tubuhnya luka-luka akibat bacokan.

 Hotman Paris Kaget, Nikita Mirzani Naik Panggung Labrak Pengacara Kondang Elza Syarief

 Keluarga Serda Rikson di Jambi Gelar Tahlilan, TNI yang Gugur Di Papua Dikenal Sebagai Sosok Humoris

 Penjelasan Kapolri Soal Panah yang Tewaskan Serda Rikson Anggota TNI Kodam II Sriwijaya di Papua!

 3 Hutan Banyuwangi dan Bondowoso yang Dikaitkan Lokasi Dimana Viral Kisah Horor KKN di Desa Penari

 Kisah Mbah Misem Selalu Masak Tiap Lebaran buat Anak-Cucunya, Padahal Semua Sudah Dibantai Saminah

Maulid, abang sepupu dari prajurit TNI yang akrab dipanggil Icon, menuturkan setiap Hari Raya Idul Fitri Rikson selalu menyempatkan diri pulang ke Jambi.

"Icon selalu menyempatkan untuk berkumpul dengan ibu dan ayah serta keluarganya yang lain," tuturnya kepada Tribunjambi yang menemuinya di rumah orangtuanya, di Jelutung, Kota Jambi.

Serda Rikson sendiri memiliki dua orang anak di Palembang.

Di keluarganya Serda Rikson memiliki seorang adik yang saat ini bertugas di kepolisian.

"Yang masuk tentara dari empat bersaudara memang cuma Icon (Serda Rikson), adiknya yang nomor tiga tugas di kepolisian," ujar Maulid.

Maulid menuturkan mendapat kabar dari istri Icon di Palembang pada Rabu sore. Kemudian, kemarin malam keluarga di Jambi menggelar tahlilan.

Pagi tadi, kedua orang tua Serda Rikson meluncur ke Palembang, ke rumah duka yang berlokasi di Prabu Mulih, Karang Endah, Sumatera Selatan.

"Siang ini orang tuanya sama keluarga sampai di Palembang, berangkat dari pagi. Siang ini sampai, karena informasi kami terima sore ini almarhum tiba di Palembang," ujar Maulid.

"Karena jauh perjalanannya, empat kali transit dari Deiyai Papua ke Timika, transit lagi di Bali, baru ke Jakarta baru ke Palembang," ujarnya.

Serda Rikson merupakan lulusan 2001.

Selama ini dia bertugas di Palembang.

Di sanalah ia kemudian menikah dan menetap.

Rumah orang tua Serda Kav Rikson Edi Candra di Simpang Royal, RT 25 Kelurahan Jelutung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, ramai didatangi pelayat, Kamis (29/8/2019) siang.

Tepat di Simpang Royal, terdapat dua bendera kuning. Satu bendera lagi ditaruh di dinding gang menuju rumah orang tua Serda Rikson yang hanya berjarak sekitar 30 meter.

Rumah orang tua Serda Rikson Edi Chandra, di Simpang Royal, RT 25 Kelurahan Jelutung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, ramai didatangi pelayat, Kamis (29/8/2019) siang.
Rumah orang tua Serda Rikson Edi Chandra, di Simpang Royal, RT 25 Kelurahan Jelutung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, ramai didatangi pelayat, Kamis (29/8/2019) siang. (Tribun Jambi/Dedy Nurdin)

Kerabat datang berkumpul ke kediaman orang tua Serda Rikson Edi Chandra (38).

Beberapa pria mengenakan songkok putih dan perempuan tengah duduk ngobrol dengan sejumlah awak media di sofa depan rumah.

Sofa itu dikeluarkan dari ruang tamu agar lebih lapang saat tamu ramai datang.

Sejak Rabu malam aktivitas tahlilan digelar di sana, beberapa foto Serda Rikson mengenakan seragam juga ikut dipajang didinding.

Suasana duka memang tengah menyelimuti kerabatnya di Jambi sejak kabar gugurnya pria yang dikenal humoris itu diterima keluarga pada Rabu sore kemarin.

Maulid, abang sepupu Serda Rikson, tampak ramah menyambut setiap tamu yang datang berbelasungkawa.

Maulid pun berharap Adik sepupunya itu akan di makamkan di Jambi, "Kami keluarga berharap dimakamkan di Jambi, orang tuanya juga berharap begitu. Rencana mau minta ke keluarga istrinya supaya almarhum Icon di makamkan di Jambi," ujarnya.

Seperti diketahui, Serda Rikson dilaporkan tewas saat mengamankan aksi unjukrasa di kantor bupati kabupaten Deiyai, Papua.

Sejumlah luka akibat senjata tajam dan panah bersarang ketubuhnya yang mengakibatkan nyawanya tak tertolong.

Kondisi rumah di Palembang

Rumah duka Sertu Anumerta Rikson Edi Chandra ramai didatangi kerabat dan pelayat, Kamis (29/8).

Meski jenazah Sertu Rikson belum tiba namun sudah ramai warga berkumpul di rumah duka di RT 1B Dusun 1, Desa Karang Endah, Kecamatan Gelumbang.

Tampak istri korban Endang Susilawati (35) sangat bersedih.

Istri almarhum terus memeluk foto sang suami.

Endang, istri almarhum Sertu Rikson Adi Chandra.
Endang, istri almarhum Sertu Rikson Adi Chandra. (EDISON/TRIBUNSUMSEL.COM)

Dengan mengenakan jilbab berwarna hitam, ia tampak didampingi oleh keluarga dan kerabat.

Sementara itu karangan bunga sudah berjejer di rumah duka.

Tenda juga sudah terpasang.

Sertu Anumerta Rikson Edi Candra yang gugur saat mengamankan kantor Bupati Dinny Papua, memegang jabatan Danranpur AVLB Tonhar Kima Yonkav 5/DPC.

Bapak dua anak ini, lahir di Jambi pada tanggal 25 Mei 1981 lalu.

Almarhum Rikson, merupakan lulusan Diktuba Reg 2014.

Selama menjadi prajurit Kodam II Sriwijaya, ia sudah mendapatkan penghargaan Satya lancana VIII tahun XVI tahun dan SL. Dharma nusa

Anak kedua dari tujuh saudara merupakan anak pasangan dari Suwardi dan Armaneli.

Sertu Rikson gugur dengan meninggalkan istri bernama Endang Susilawati (35) dan dua orang anak yakni Richard D berumur 13 tahun dan Shakira NK berumur 9 tahun.

 VIDEO: HINA Rakyat Indonesia Miskin, Bos Taksi Malaysia Akhirnya Minta Maaf

 Daftar 10 Superhero Indonesia yang Tak Diketahui Banyak Orang, dari Godam, Gundala s/d Merpati

 Buntut Rasisme Mahasiswa Papua di Surabaya, Polisi Tetapkan 1 Orang Tersangka dan 6 Orang Dicekal!

 Mengapa Bima dan Ayu Meninggal Misterius? Keganjilan di Cerita Horor KKN di Desa Penari yang Viral

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved