Kronologi Istri di Cidahu Sewa 4 Eksekutor, Suami dan Anak Tiri Dibakar Dalam Mobil
Setelah melakukan TKP dan pemeriksaan forensik terhadap dua jenazah ayah dan anak tersebut, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku.
"Motifnya adalah tersangka AK menyewa empat eksekutor untuk membunuh suaminya Edi Candra dan anak tirinya Dana karena masalah rumah tangga dan utang piutang," ujarnya, Senin (26/8/2019), dikutip dari Kompas.com.
Pupung dan Dana sebelumnya telah dibunuh dan disimpan di dalam mobil.
Mobil tersebut kemudian diparkir di SPBU Cirendeu, Jakarta.
AK dan anaknya KV mengambil mobil yang berisikan jasad Pupung dan Dana menuju Cidahu pada Minggu (25/8/2019).
AK juga sempat membeli satu botol bensin dan diserahkan ke KV dengan tujuan membakar mobil tersebut.
Saat ini, KV masih dirawat di RS Pertamina Jakarta.
Penemuan dua jenazah dalam mobil yang terbakar tersebut sempat menggegerkan warga setempat.
Kedua jenazah ditemukan dalam kondisi yang tidak utuh dan tinggal tulang belulang.
Pupung dan Dana ditemukan berada di kursi belakang mobil.
"Udah hangus dua-duanya, udah item, sampai kelihatan tulang-tulangnya, di bagian kakinya. Dua-duanya di kursi belakang mobil," ujar Karta, salah satu warga di dekat lokasi kejadian, Senin (26/8/2019), dikutip dari Tribunnews Bogor.
Setelah dievakuasi, kedua jenazah yang terbakar dilarikan ke RS Polri Kramatjati Jakarta untuk pemeriksaan forensik.
Pihak rumah sakit juga sempat mengalami kesulitan saat mengidentifikasi identitas korban.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati Kombes Edy Purnomo mengatakan, jenazah hampir terbakar habis.
"Hampir jadi arang semua (bagian tubuh). Jadi terbakarnya habis, agak sulit untuk menentukan ini meninggal terbakar atau meninggal saat masih hidup," katanya, Senin (26/8/2019) dikutip dari Tribun Jakarta.
Edy juga mengungkap, beberapa bagian tubuh korban seperti jari tangan dan kaki juga hangus terbakar.