Berapa Bayaran Pembunuh yang Disewa Istri Korban untuk Bunuh Bapak dan Anak Lalu Dibakar?
AK adalah otak pembunuhan yang tak lain adalah istri Edi Candra Purnama alias Pupung sekaligus ibu tiri Mohamad Adi Pradana.
AK ditangkap di Jakarta, Senin (26/8/2019). Sementara satu orang diduga pelaku, KV, masih dirawat di RS Pertamina, Jakarta.
Baca: Lelang Jabatan di Merangin, Hasil Asasmen Diumumkan Bulan Depan
Pengakuan Kakak Korban
Terbunuhnya Pupung dan anaknya secara mengenaskan membuat kaget Asoka (62), kakak Edi.
Asoka mengaku belum mengetahui pasti motif pembunuhan yang sudah tersiar di media massa karena belum mendapat penjelasan resmi dari polisi.
"Sampai sekarang ini masih kita belum mengerti, apa penyebabnya juga kita belum tahu," kata Asoka di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (27/8/2019).
Menurutnya kehidupan rumah tangga adiknya dan AK yang menyewa empat pembunuh bayaran untuk menghabisi Edi dan Pradana terbilang harmonis.
Asoka menuturkan pihak keluarga besar tak pernah mengetahui bila terjadi pertengkaran hebat dalam keluarga adiknya.
"Kita enggak mengerti, yang saya tahu sejauh ini mereka baik-baik saja. Yang saya tahu selama ini baik-baik saja," ujarnya.
Pun terjadi pertengkaran Asoka menyebut hak itu tak sampai berbuntut panjang, terlebih sampai berujung kepada pembunuhan.
Menurutnya kini pihak keluarga masih menunggu penjelasan resmi terkait motif dan kronologis pembunuhan keji yang menimpa keluarganya.
"Kami kan dari keluarga yang terpisah, tidak bisa mengintervensi keluarga mereka. Ini hal-hal yang tidak bisa kita duga, sebetulnya ada apa sih," tuturnya.

Awal Terungkapnya
Terungkapnya pembunuhan keji ini berawal saat ada mobil terbakar di Kampung Bondol, Desa Pondokkaso, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi pada Minggu, (25/8/2019).
Mobil tersebut berjenis Toyota Calya berpelat nomor B 2983 SZH.
Melansir dari Tribun Bogor, seorang warga bernama Karta (62) mengatakan mendengar suara ledakan sekitar pukul 12.10 WIB.