Skandal Video
Suami Vina Garut Ternyata Maunya Seranjang Main Bertiga, Sekalian 'Goyangi' Istri dan Pelanggan
Salah satu tersangka kasus video "panas" 3 pria 1 wanita berjudul Vina Garut diduga mengalami kelainan perilaku seksual.
Suami Vina Garut Ternyata Maunya Seranjang Main Bertiga, Sekalian 'Goyangi' Istri dan Pelanggan
TRIBUNJAMBI.COM - Konten video 'panas' Vina Garut kini terus menjadi perbincangan publik.
Kini Proses hukum terhadap pelaku dan tersangka dalam kasus VIna Garut, Jawa Barat masih berjalan.
Setelah 2 pelaku ditetapkan tersangka, kini 2 lainnya masih dicari polisi dalam kasus skandal video Vina Garut.
Kini, sejumlah fakta mengejutkan dibongkar pihak kepolisian dalam kasus Vina Garut tersebut.
Salah satu tersangka kasus video "panas" 3 pria 1 wanita berjudul Vina Garut diduga mengalami kelainan perilaku seksual.

A yang merupakan mantan suami V, wanita yang ada dalam video pada saat video tersebut direkam, menurut AKBP Budi Satria, diindikasikan Biseksual.
Sebab, selain ke perempuan, A diduga menyukai sesama jenis.
"Tersangka A dulunya suami V ini diindikasikan biseksual, laki-laki suka, perempuan suka," kata AKBP Budi Satria.
Baca: Saat Gubernur Papua Temui Pendemo Turut Pertanyakan Kenapa Tak Turunkan Banser untuk Bela Mahasiswa
Baca: Fakta-fakta Kerusuhan di Manokwari, Mulai dari Insiden Bendera di Asrama Hingga Tuntutan Maaf
Baca: VIDEO Mesum Vina Garut 3 Pria 1 Wanita, Tersangka A Mantan Suami V Ternyata Biseksual
Baca: Terungkap, Pemeran Video Vina Garut Ternyata Biseksual, Rela Tak Dibayar Demi Adegan Ranjang
AKBP Budi Satria mengatakan, A, yang saat ini dalam kondisi sakit parah, setiap kali melakukan hubungan badan bersama istri dan laki-laki lain, tidak mengambil bayaran dari laki-laki yang jadi peserta.
Semua uang diberikan kepada V yang saat itu jadi istrinya karena A hanya mencari kepuasan semata.
Sebelumnya diberitakan, video "panas" mempertontonkan hubungan badan antara seorang wanita dan tiga pria marak beredar di kalangan warga Garut, Rabu (14/8/2019).
Polisi mendeteksi adanya video asusila tersebut di media sosial Twitter pada Selasa (13/8/2019) pukul 15.00 WIB.
Polisi bergerak cepat dengan langsung turun ke lapangan mencari pelaku.
Ada dua video dalam unggahan tersebut dengan masing-masing berdurasi 1,07 menit dan 1,30 detik.