Mobil Rombongan Anggota TNI Ditembaki KKB Papua hingga Rusak Berat, 2 Prajurit Tertembak

Sekira pukul 15.15 WIT, di Jalan Ujung Aspal Danau Habema (Karvak 45-42), anggota KKB Papua mengadang personel TNI.

Editor: Duanto AS
(KOMPAS.com/Kristian Erdianto)
Ilustrasi: Kendaraan taktis P6 ATAV milik Satuan Detasemen Bravo 90 Paskhas TNI AU yang dipamerkan saat Dirgantara Expo 2017 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (20/4/2017). 

Mobil Rombongan Anggota TNI Ditembaki KKB Papua hingga Rusak Berat, 2 Prajurit Tertembak

 TRIBUNJAMBI.COM - Sekira pukul 15.15 WIT, di Jalan Ujung Aspal Danau Habema (Karvak 45-42), anggota KKB Papua mengadang personel TNI.

Mobil rombongan TNI ditembaki, hingga rusak berat.

Dua orang anggota TNI ditembak.

Kelompok kriminal bersenjata ( KKB) di Papua kembali beraksi.

Kali ini, mereka melakukan penghadangan terhadap mobil yang digunakan anggota TNI, yang tengah melintas di Jalan Ujung Aspal, Danau Habema, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Jumat (16/8/2019) pukul 15.15 WIT.

Baca Juga

 Tubuh Pratu Suparlan Dihujani Ratusan Peluru, Kopassus Korbankan Nyawa untuk Selamatkan Tim

 Dar Der Dor Hujan Peluru di Saparua, Kepala Kopassus Denjaka dan Paskhas Diincar Sniper

 Dua Jenderal Bintang Dua Langsung Kunjungi Bupati Nduga, Situasi Terkini di Papua

 Di Lokasi Inilah, H Kasim Cs Kibarkan Bendera Merah Putih, Pertamakali di Kota Kuala Tungkal

 Puluhan Lowongan Kerja Jambi untuk Lulusan SMA s/d S-1 pada Agustus 2019, Segera Daftar!

Dari peristiwa itu, dikabarkan dua anggota TNI terluka, antara lain Pratu Panji (Tabakpan Satgas Yonif RK 751/VJS) mengalami luka tembak pada bagian lengan kiri dan lecet akibat peluru pada paha kanan.

Kondisinya saat ini sadar.

Korban berikutnya Pratu Sirwandi (Tabakpan Satgas Yonif RK 751/VJS) mengalami luka tembak pada selangkangan dalam bagian paha kiri tembus ke pinggang.

Kondisinya saat ini masih kritis dan belum sadarkan diri.

“Iya benar, adanya ganguan dari kelompok KKB di Habema, Kabupaten Jayawijaya,” kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih Letkol CPl Eko Daryanto, ketika dihubungi, Jumat malam.

Eko mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih mengecek identitas kedua anggota yang mengalami luka tembak itu.

“Sabar dulu ya. Kami masih menunggu kabar kedua anggota yang terluka, termasuk identitasnya,” ujar dia.

Dari data yang dihimpun Kompas.com, pukul 11.00 WIT, 12 personel Batalyon 756 dan 751 DPP Serka David melaksanakan serpas dari Mbua menuju Wamena menggunakan 2 (dua) kendaraan Hilux setelah melaksanakan pendorongan logistik (dorlog) pada 15 Agustus 2019.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved