KRL, MRT, Jaringan Seluler Terganggu Karena Pemadaman Listrik di Jabodetabek, Benarkah Isu Sabotase?
“Kami mohon maaf sebesar-besarnya untuk pemadaman yang terjadi, saat ini upaya penormalan terus kami lakukan, bahkan beberapa Gardu Induk sudah mulai
KRL, MRT hingga Jaringan Seluler Terganggu Karena Pemadaman Listrik di Jabodetabek, Benarkah Isu Sabotase?
TRIBUNJAMBI.COM - Begini penjelasan resmi PT PLN Persero soal pemadaman listrik di Jabodetabek.
Pihak PT PLN Persero juga menjelaskan penyebab listrik padam di Jabodetabek.
Tribunjambi.com melansir dari Kompas.com, PLN menyatakan, pemadaman listrik di wilayah Pulau Jawa disebabkan oleh beberapa pembangkit listrik alami gangguan.
PLN menyatakan gas Turbin 1 sampai dengan 6 Suralaya mengalami trip, sementara Gas Turbin 7 saat ini dalam posisi mati (Off).
Selain itu Pembangkit Listrik Tenaga Gas Turbin Cilegon juga mengalami gangguan atau trip.
Baca: Ramalan Kesehatan Zodiak (5/8) - Jaga Makanmu Gemini, Aries Stres, Capricorn Ekspresikan Emosimu
Baca: Dua Postingan Ariel Tatum Isinya Blank Picture, Curhat Alasan Undur Diri dari Dunia Artis?
Baca: Janda 11 Tahun dan Masih Tak Laku, Yuni Shara Rela Jualan Wajan Demi Dapat Penghasilan Tambahan
Gangguan ini mengakibatkan aliran listrik di Jabodetabek mengalami pemadaman.
“Kami mohon maaf sebesar-besarnya untuk pemadaman yang terjadi, saat ini upaya penormalan terus kami lakukan, bahkan beberapa Gardu Induk sudah mulai berhasil dilakukan penyalaan" ujar Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka dalam keterangan resminya, Minggu (4/7/2019).
Di Jawa Barat Jabar terjadinya gangguan pada Transmisi SUTET 500 kV mengakibatkan padamnya sejumlah Area sbb : Bandung, Bekasi, Cianjur, Cimahi, Cirebon, Garut, Karawang, Purwakarta, Majalaya, Sumedang, Tasikmalaya, Depok, Gunung Putri, Sukabumi dan Bogor.
“sekali lagi kami mohon maaf dan pengertian seluruh pelanggan yang terdampak akibat gangguan ini, kami berjanji akan melakukan dan mengerahkan upaya semaksimal mungkin untuk memperbaiki sistem agar listrik kembali normal” Tutup Made.
Dari sisi perbaikan penyebab gangguan :
- sudah dilaksanakan pengamanan GSW yang putus, dan penyalaan kembali GT di Suralaya.
- akan dilaksanakan scanning assesmen kondisi GSW yang se type.
- pengaturan beban dari UP2B untuk meminimalisir pemadaman.
Baca: Siapa Sebenarnya Connor Betts? 1 Menit Bunuh 9 Orang, Tersangka Penembakan Massal di Texas
Baca: Istrinya Ulang Tahun, Hadiah Tak Biasa yang Super Mewah Hotman Paris ke Istrinya, Ada Kartu Garansi
Tepis Isu Sabotase
PLN menepis isu sabotase dalam insiden gangguan listrik yang mengakibatkan wilayah di Jabodetabek, Jawa Barat, dan Jawa Tengah padam, Jumat (4/8).
PLN menepis adanya dugaan sabotase apalagi berkaitan dengan politik, namun akan melakukan investigasi menyeluruh terkait pemadaman listrik ini.
Pelaksana Tugas Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani mengatakan gangguan semata-mata hanya berkaitan dengan masalah teknis.
Diketahui, Cahyani baru menjabat sebagai Dirut PLN dua hari, menggantikan Djoko Raharjo Abumanan yang diangkat per 29 Mei 2019 lalu.
"Kami nggak melihat ini adanya satu yang bersifat politis atau sabotase," kata Cahyani saat konferensi pers di P2B Gandul, Depok, Minggu (4/8).
Cahyani menjelaskan, pemadaman listrik terjadi karena gangguan pada sisi transmisi Ungaran dan Pemalang 500 kV.
Hal ini mengakibatkan transfer energi dari timur ke barat mengalami kegagalan.
Kegagalan transfer energi dari timur ke barat ini menyebabkan kegagalan (trip) di seluruh pembangkit di sisi tengah dan barat jawa.
Gangguan ini juga mengakibatkan aliran listrik di Jabodetabek, sebagian Jawa Barat, dan Jawa Tengah mengalami listrik padam.
Terkait pemadaman listrik di wilayah lainnya termasuk Jawa Barat, jelas dia, disebabkan karena gangguan transmisi Sutet 500 kV.
Area yang terdampak listrik padam antara lain Bandung, Bekasi, Cianjur, Cimahi, Cirebon, Garut, Karawang, Purwakarta, Majalaya, Sumedang, Tasikmalaya, Depok, Gunung Putri, Sukabumi, dan Bogor.
Di Jakarta, pemadaman berimbas ke sejumlah fasilitas publik. Lampu lalu lintas sepanjang Jakarta mati. Perjalanan KRL Commuter Line terhenti.
Sementara itu, diketahui empat kereta MRT tertahan di terowongan bawah tanah.
Para penumpang dievakuasi melalui pembukaan pintu.
Di Jawa Barat, pemadaman listrik berimbas kepada pos pengamatan Gunung Tangkuban Parahu.
Pos pengamatan tersebut beralih alat pantau dengan tenaga solar panel dan accu. Petugas berharap pemadaman tidak dilakukan dalam waktu yang cukup lama.
Cahyani menyatakan pihaknya bakal melakukan investigasi secara internal dengan melibatkan pihak independen.
Sebagai permulaan, tutur dia, PLN akan mencari penyebab gangguan sehingga menyebabkan listrik padam sejak siang hingga malam.
Pencarian sebab gangguan ini akan dilakukan secara komprehensif.
Sementara untuk investigasi akan ditunjuk tim independen sebagai pelaksananya.
Investigasi menyeluruh akan dilakukan karena dampak yang terjadi akibat listrik padam ini sangat luar biasa.
KRL Terganggu
Akibat listrik padam di wilayah Jakarta dan sekitarnya, membuat aktifitas KRL dan MRT alami gangguan.
Tidak hanya KRL dan MRT terhenti akibat listrik padam, namun juga pemukiman warga Jabodetabek alami padam listrik.
Tribunjambi.com melansir dari Kompas.com, seluruh perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) terhenti akibat pemadaman listrik di wilayah Jabodetabek, Minggu (4/8/2019) siang.
"Semua perjalanan terhenti karena Listrik Aliran Atas (LAA) kan off (mati) ya," ungkap Vice President Communication PT Kereta Commuter Indonesia ( KCI) Anne Purba saat dikonfirmasi Kompas.com.
PT KCI menyampaikan permohonan maaf jika kondisi tersebut mengganggu perjalanan para penumpang.
Saat ini, kata Anne, pihaknya tengah berkoordinasi dengan instansi terkait guna mengetahui penyebab pemadaman listrik tersebut.
"Petugas saat ini masih berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk menangani permasalahan ini," ungkap Anne.
Anne juga mengimbau para penumpang tetap tenang dan mengikuti arahan dari petugas terutama penumpang yang berada di dalam kereta.
Bagi penumpang yang masih berada di stasiun, mereka dapat membatalkan tiket perjalanannya ke loket stasiun.
Mati Listrik, MRT Berhenti
Melansir Kompas.com, Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta Muhamad Kamaludin mengatakan, empat perjalanan kereta MRT terhenti akibat pemadaman listrik di wilayah Jabodetabek, Minggu (4/8/2019) siang.
Ia menyebut pasokan listrik dari PLN mulai terhenti sejak pukul 11.50 siang.
"Tim Operation Control Center (OCC) MRT mendeteksi empat kereta MRT terhenti diantara stasiun bawah tanah dan saat ini dalam proses evakuasi," kata Kamaludin dalam keterangan tertulisnya.
Selanjutnya, kata Kamaludin, para penumpang dievakuasi melalui pintu darurat.
"Pintu Platform Screen Door (PSD) dibuka secara manual untuk proses evakuasi"
"Tim Operasi dan Pemeliharaan saat ini memastikan seluruh proses evakuasi berjalan dengan aman," ujar Kamaludin.
Padam Listrik Jakarta dan Bekasi
Pada hari ini, Minggu (4/8/2019) siang, sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya alami pemadaman listrik.
Tak hanya Jakarta, namun wilayah Jawa Barat, Bekasi alami pemadaman listrik.
Hingga saat ini belum diketahui pasti, penyebab pemadaman listrik di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Tak hanya pemukiman warga Jakarta dan sekitarnya saja yang mengalami padam listrik, yang diketahui terjadi sekitar pukul 12.00 siang.
WartaKotaLive mendapatkan informasi, apabila di wilayah Jawa Barat salah satunya Jatiasih, Bekasi Selatan dan Bekasi Timur juga mengalami pemadaman listrik.
Selain itu juga, WartaKotaLive mendapatkan informasi jika Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara juga alami padam listrik.
Salah satu warga di wilayah Jakarta Pusat, Dika (30) mengaku di wilayah Jakarta Pusat juga alami padam listrik.
"Iya di Jakarta Pusat juga mati lampu," katanya.
Selain itu di kawasan Taman Impian Jaya Ancol juga mengalami hal yang sama.
"Iya di Ancol juga alami mati lampu," ujar Annisa.
Jaringan Seluler Terganggu
Pemadaman listrik di Jawa Barat, Jakarta, dan Banten, menyebabkan gangguan pada beberapa jaringan seluler, Minggu (4/8/2019).
Hal ini dikarenakan operator seluler mengandalkan pasokan listrik dari PLN agar Base Trasnceiver Station (BTS) dapat terus beroperasi.
Tetapi, karena pemadaman listrik ini, akhirnya operator seluler terpaksa menggunakan baterai atau genset sebagai sumber listrik cadangan.
Dilaporkan, Telkomsel terus berupaya maksimal untuk memulihkan layananan telekomunikasi akibat terputusnya pasokan listrik PLN di wilayah Jabodetabek, Banten, Jawa Barat dan sekitarnya pada hari ini.
Saat ini layanan komunikasi berangsur pulih yaitu layanan SMS, suara, maupun data.
Transaksi aktivasi pun sudah dapat diakses normal secara bertahap oleh pelanggan Telkomsel.
"Telkomsel terus berupaya semaksimal mungkin untuk mempercepat pemulihan layanan telekomunikasi di wilayah-wilayah terdampak dengan mengoperasikan mobile back up power sebagai perangkat penunjang catuan listrik untuk keperluan proses recovery infrastruktur jaringan komunikasi," ujar Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin, berdasarkan keterangan tertulis yang diterima.
Telkomsel pun meminta maaf atas ketidaknyaman akibat gangguan layanan telekomunikasi yang terjadi terkait dampak pemadaman pasokan listrik.
Selain itu, 10% jaringan Indosat Ooredoo terkena dampak dari kejadian mati listrik ini.
Hal ini berimbas pada menurunnya kualitas layanan.
"Saat ini tim teknikal kami di lapangan sedang melakukan pemulihan agar pelanggan dapat menikmati kembali layanan kami," ujar Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo, Turina Farouk, berdasarkan keterangan tertulis yang diterima.
Ia juga mengatakan bahwa Indosat Ooredo akan terus mengawasi kondisi jaringan hingga normal.
"Oleh karena itu kami memohon maaf kepada para pelanggan atas ketidaknyamanan yang dirasakan. Semoga kondisi ini akan segera pulih," ujarnya. (Berbagai Sumber)