Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani Akui Lambat Tangani Listrik Padam, Penjelasannya di Depan Presiden

Masing-masing dari sistem itu terdapat dua sirkuit atau jaringan, sehingga total ada empat jaringan.

Editor: Nani Rachmaini
Kompas TV
Mendengar penjelasan Sripeni Inten Cahyani, Presiden Jokowi menyemprot. 

Terlebih dampak dari padanya listrik di Pulau Jawa sejak pukul 12.00 WIB hingga tengah malam membuat masyarakat kesulitan.

Di antaranya pemadaman listrik membuat KRL Commuter Line hingga MRT berhenti beroperasi.

Arus lalu lintas khususnya di perempatan jalan menjadi semrawut karena lampu merah tidak beroperasi.

Pemukiman hingga komplek pertokoan gelap gulita. Beberapa pabrik industri juga merugi karena tidak beroperasi.

Sebelumnya, Sripeni menegaskan padamnya listrik kemarin ‎bukan karena faktor politis apalagi sabotase melainkan karena kesalahan teknis.

"Murni teknis ya kalau kami lihat. Ungkap Sripeni dalam jumpa pers di Depok, Jawa Barat, Minggu (4/8/2019).

Sripeni menjelaskan pemadaman atau black out seperti kemarin pernah terjadi di area Jawa dan Bali pada 1997.

PLN telah menyampaikan permohonan maaf atas pemadaman karena Gas Turbin 1 sampai 6 Suralayana mengalami trip atau gangguan.

Sementara Gas Turbin 7 dalam posisi mati.

Ditambah lagi, Pembangkit Listrik Tenaga Gas Turbin Cilegon juga gangguan.

Di Jawa Barat terjadi gangguan ‎pada Transmisi SUTET 500 kV mengakibatkan padamnya sejumlah area.

Di antaranya : Bandung, Bekasi, Cianjur, Cimahi, Cirebon, Garut, Karawang, Purwakarta, Majalaya, Sumedang, Tasikmalaya, Depok, Sukabumi, Gunung Putri dan Bogor.

Atas gangguan tersebut, PLN langsung bergerak cepat melakukan perbaikan secara bertahap.

‎PLN memperkirakan listrik akan kembali normal 3-6 jam ke depan baik untuk di Jawa Barat maupun Banten.

VIDEO: Sang Istri Ungkap Pesan Terakhir Agung Hercules Sebelum Meninggal Dunia

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN JAMBI:

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Plt Dirut PLN Akui Lambat Tangani Listrik yang Padam Massal

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved