Sosok
Gimin, Sosok Penyiar Radio di Sarolangun, Asal Pati, Jateng, yang Mulai Terbiasa dengan Komunikasi
Gimin, Sosok Penyiar Radio di Sarolangun, Asal Pati, Jawa Tengah, yang Mulai Terbiasa dengan Komunikasi
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Deni Satria Budi
Lalu, Pemberitaan yang disiarkan setiap hari itu apa saja sih?
Katanya, berita yang disiarkan tentu bisa memberikan manfaat untuk publik, terutama pendengar baik itu informasi dari masyarakat dan pemerintah maupun swasta.
"Isi pemberitaannya di samping kita meliput berita diluar baik di pemerintah melalui humas. Sosialisasi dan iklan layanan masyarakat, hiburan," katanya.
"Hiburan semacam lagu tingkat nasional dan tradisional, campur sari dan minang," ujarnya
"Program subuh keliling juga masih disiarkan memalui iklan layanan masyarakat, seperti jingel Bupati Sarolangun, semacam himbauan," katanya menambahkan.
Baca: Mengenal Kapal Induk AL Rusia Admiral Kusnetzov, Tampilan Gahar dan Menakutkan
Baca: Panduan Lengkap Amalan dan Adab Idul Adha 2019, Puasa Sunah, Sholat Id, Menyembelih Hewan Kurban
Baca: Durhaka Barbie Kumalasari, Peramal Cantik Ini Sebut Istri Galih Ginanjar Kena Sumpah Orangtuanya
Menurutnya, dari sekian alur penyiaran, ada satu program acara yang banyak diminati oleh para pendengar.
Acara itu dalam segmen "Dari Anda untuk Anda", segmen ini adalah khusus para pendengar yang mau riquest lagu, kirim-kirim salam dan yang laninya.
Dengan banyaknya peminat ini, sehari bisa 20 penelpon bahkan lebih dari itu.
"20 penelpun sehari semalam," ujarnya
Pak gimin juga menceritakan dari segmen tersebut, sejumlah pendengar atau pens pendengarnya pun ada yang sampai rela datang ke stasiun.
Hal ini karena para pens datang karena ingin melihat langsung siapa sosok dibalik suara khas yang setiap hari didengar itu.
Suara Gimin memang khas, maklum suara orang Jawanya agak kental.
"Jumpa fans, kadang datang sendiri untuk melihat dan silaturahmi aja, sekitar ada 15 orang. Dari dalam kota dan luar kota," katanya.
Seiring berkembangnya zaman, katanya, pendengar radio hingga saat ini makin meningkat terutama pendengar yang jauh dari perkotaan seperti di desa-desa pelosok.
Ia berharap semiga saja radio hingga beberapa puluh tahun ke depan masih ada dan masih banyak yang diminati.
Gimin, Sosok Penyiar Radio di Sarolangun, Asal Pati, Jateng, yang Mulai Terbiasa dengan Komunikasi (Wahyu Herliyanto/Tribun Jambi)