Dulu Disepelekan, Kini Diburu Harganya Capai Rp 30 Jutaan: Apa Saja Khasiat Kadal Ekor Bercabang

TRIBUNJAMBI.COM - Kadal yang memiliki ekor lebih dari satu atau bercabang sering dipercaya membawa

Editor: ridwan
Goanna (Sumber Foto: NSW/ Eric Holland)
Kadal raksasa yang menempel di rumah warga. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kadal yang memiliki ekor lebih dari satu atau bercabang sering dianggap membawa keberuntungan.

Tapi untuk mendapatkan kadal ekor berabang tersebut bukan perkara gampang. Makanya, belakangan kadal ekor bercabang memiliki harga fantastis.

Karena itu tadi bisa membawa keberuntungan. Selain itu, kadal dengan ekor bercabang juga dianggap memiliki khasiat pengobatan.

Tak hanya di Indonesia, pada 2017 silam, seekor kadal milik Ghazali, pria yang waktu itu bekerja di perguruan tinggi swasta di Kubang Kerian Kota Bharu, Malaysia, ditawar dengan harga setara Rp 30 juta.

Terlepas dari khasiat dan mitos pembawa untung yang melingkupinya, mungkin keunikan itu sendiri juga yang mendorong kadal ekor bercabang digandrungi orang-orang.

Baca Juga: Panjangnya Dapat Capai 12 Meter dengan Berat 8 Ton, Inilah Buaya Terbesar di Muka Bumi yang Pernah Ada

Baca: Siapa Sebenarnya Direktur Keuangan AngkasaPura II Andra Y Agussalam Ditangkap KPK Diduga Terima Suap

Baca: Foto Terbaru D.O EXO dengan Seragam Militer saat Wamil\

 

 

Namun bagaimana penjelasan ilmiahnya?

Kadal berekor tiga tampaknya sehat dan dilepaskan tanpa terluka di habitatnya di Kosovo.
National Geographic
 
 
Kadal berekor tiga tampaknya sehat dan dilepaskan tanpa terluka di habitatnya di Kosovo.

Kasus kadal bercabang 3 pernah ditemukan di Kosovo pada 2015.

Dilansir dari National Geographic, kadal ini memiliki 3 ekor yang masing-masing berukuran 30, 15, dan 10 milimeter.

Baca Juga: Tidak Pernah ke Indonesia, Namun Bocah Afrika Ini Fasih Berbahasa Indonesia, Ternyata Dari Sini Dia Mempelajarinya

Baca: VIDEO: Aura Tak Ingin Melewatkan Berita Soal Lingkungan, Juga Peduli Tentang Sampah

Baca: Chord Kunci Gitar Banyu Langit Didi Kempot, Lengkap Dengan Lirik Lagu dan Link Download Lagu MP3

 

"Saya telah mempelajari reptil untuk waktu yang lama dan memeriksa ratusan atau mungkin ribuan spesimen, tetapi ini adalah yang pertama saya" kadal berekor tiga, kata Daniel Jablonski, seorang ahli biologi di Comenius University di Bratislava, Slovakia.

Tiga ekor tersebut kemungkinan merupakan gangguan pada autotomi kadal.

Yakni sebuah proses amputasi diri di mana spesies melepaskan ekornya untuk menghindari predator.

Hewan-hewan kemudian meregenerasi ekor baru dengan mengganti tulang yang hilang dengan tulang rawan.

Studi terakhir tentang kadal ekor ekstra menunjukkan bahwa ekor ekstra biasanya terjadi ketika ekor asli hanya terpotong sebagian dan tetap melekat.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved