Idul Adha 2019

Jangan Pernah Lakukan 5 Hal Ini saat Berqurban Idul Adha 2019, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Jangan Pernah Lakukan 5 Hal Ini saat Berqurban Idul Adha 2019, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Facebook Ustadz Abdul Somad
Ustaz Abdul Somad 

Jangan Pernah Lakukan 5 Hal Ini saat Berqurban Idul Adha 2019, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

TRIBUNJAMBI.COM - Hari raya Idul Adha atau hari raya qurban tinggal menghitung hari.

Berdasarkan keputusan Pemerintah, Idul Adha tahun ini akan jatuh pada 11 Agustus 2019 nanti, jangan lupa untuk mengetahui niat solat Idul Adha.

Kegiatan pemotongan hewan kurban di salah satu perusahaan BUMN di Kota Palembang.
Kegiatan pemotongan hewan kurban di salah satu perusahaan BUMN di Kota Palembang. (SRIPOKU.COM/JATI PURWANTI)

Baca: Jangan Lakukan 5 Hal Ini saat Berkurban Idul Adha 2019, Begini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Baca: Jelang Idul Adha, Warga Sumatera Selatan Mengadu Nasib Jualan Hewan Kurban ke Jambi

Baca: Cara Menyimpan Daging Kambing, Agar Awet dan Tidak Prengus sehingga Bisa Dimasak Usai Idul Adha

Salah satu hal yang membedakan antara hari raya Idul Fitri dan Idul Adha ialah adalah hewan kurban.

Segala persiapan menyambut hari kurban ini tentunya sudah mulai disiapkan, yakni mulai dari mempersiapkan uang untuk membeli hewan yang akan diqurbankan di hari raya Idul Adha.

Dalam berkurban, kita harus mengetahui beberapa pemahaman tentang tata cara berkurban dan hal-hal tentang berkurban dengan benar.

Di Indonesia ternyata pemahaman tentang tata cara pelaksanaan ibadah kurban masih banyak yang keliru, bahkan masih banyak yang belum memahaminya.

Bupati OKU Timur HM Kholid MD saat menyerahkan sapi Qurban pemerintah daerah kepada masyarakat, Senin (12/9/2016).
Bupati OKU Timur HM Kholid MD saat menyerahkan sapi Qurban pemerintah daerah kepada masyarakat, Senin (12/9/2016). (SRIPOKU.COM/EVAN HENDRA)

Baca: Keganjilan Diungkap Mantan Istri Faisal, Catatan Hitam Konglomerat Malaysia yang Dekat Luna Maya

Baca: Salahi Izin, Gudang Manisan di Kota Jambi Disegel Tim Terpadu

Baca: 22 Tahun yang Lalu, Aktor Mandarin Andy Lau Miliki Anak dari Indonesia, Dia Berasal dari Salatiga

Baca: Children Fair di Matahari Lippo Plaza Jambi, Promo Beli 1 Gratis 2

Dilansir dari akun YouTube Tafaqquh Video, Ustaz Abdul Somad mengatakan jika sudah masuk tanggal 1 Dzulhijah, maka disarankan jangan memotong beberapa rambut di tubuh.

"Kamu mau berkurban, jangan potong kumis, jangan cukur kumis, jangan cukur jenggot, jangan pangkas rambut dan jangan potong kuku dari sejak tanggal 1-10 Djulhijah," katanya

Meski begitu, kata Ustaz Abdul Somad, hukumnya tidak diwajibkan, melainkan sunnah.

Untuk itu, jangan sampai hadist itu dibacakan pada orang lain tapi tidak dijelaskan bahwa hukumnya sunnah.

"Jangan disampaikan hadistnya saja, jelaskan hukumnya, jangan yang dimaksud haram atau makruh, wajib atau sunnah, hukumnya sunnah, untuk memotong rambut dan kuku ini," jelasnya.

Ustaz Abdul Somad juga menjelaskan, pelajaran yang diambil dari sunnah tersebut yakni terapi.

"Dari tanggal 1-10 mulai panjang janggut dan kumis, kuku mulai panjang, maka pagi tanggal 10, setelah memotong hewan kurban kemudian memotong kuku, merapikan kumis dan janggut, kemudian setelah itu dengan semangat baru, kuku baru, janggut baru, kumis baru, ini terapi," katanya.

"Kalau bapak mau buat silahkan, andai tidak mampu tidak apa-apa. Tapi perbuatan ini baik," tandasnya.

Ada tiga hal yang beliau sorot yaitu tentang jumlah qurban per-orang, memakan daging qurban dan pembayaran ongkos penyembelihan dengan kulit hewan qurban.

1. Jumlah Kurban

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved