Berita Bisnis
Jadi Pengemis hingga Emak-emak, Begini Totalitas Wartawan Ikuti Tantangan Buat Video Telkomsel
Jadi Pengemis hingga Emak-emak, Begini Totalitas Wartawan Ikuti Tantangan Buat Video Telkomsel
Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
Dan kedua grup itu merupakan grup 1 sebagai juara dua tantangan video dan grup 5 sebagai jawara tantangan video.
Adapun awak media di grup 5, diantaranya Maniso (Koran Harian Suara Nusantara & Koransn.com) Sumsel, Vera (Antara Riau), Bethanica (Koran Palembang Ekspres), Eko Prasetyo (Tribun Jambi), Indra Gultom (Antara Sumsel), Susi (Fokus Sumsel), Nisa Lubis (Sumut), Martua P Batur (Kepri), 2 lainnya asal Sumut dan Irpan (Telkomsel) sebagai Coach.
Meski karya video grup 5 yang terakhir ditampilkan di hadapan dewan juri karena sesuai nomor urut, namun justru grup 5 inilah yang karyanya lebih unggul dari segi penilaian.
Demikian diungkapkan SPV Corporate Communication Regional Sumbagsel Gumilar HN Ali, Jumat (26/7/2019).

“Aspek penilaian berdasarkan kualitas gambar, akting pemeran, kesesuaian tema, artikulasi, proses dan effort -40 persen,” jelas Gumilar.
Adapun jajaran dewan juri yakni Agus Setia Budi selaku Executive Vice President West Area Sales, Awal R Chalik yang menjabat VP ICT Network Management Sumatera dan Ida Rohana sebagai General Manager Stakeholders Management & Relation Sumatera.
Eko Prasetyo mewakili grup 5 sebagai editor video menceritakan rahasia kemenangan grupnya.
“Intinya grup kita konsisten terhadap konten yang sudah dibicarakan bersama anggota. Dengan perencanaan yang matang, jadi untuk mengedit video tidak terpecah ide dalam mengedit dan mengambil gambar hingga dirender,” ujar dia.
Selain itu sambung Eko, dengan para pengisi tokoh pada video yang saling kompak, membuat video mudah untuk dirangkai sesuai konsep yang sudah terencana.
Berikut Video Grup 5 di Acara Press Gathering Telkomsel yang menjadi Juara:
“Grup 5 menekankan keunggulan aplikasi LINK AJA dari Telkomsel dengan berbagai kemudahan yang disediakan,” tambah Eko.
Lanjut dia, konsep cerita parodi rumah tangga yang diangkat grupnya sangat bersentuhan langsung dengan permasalahan masyarakat pada umumnya, seperti harus keluar rumah melakukan pembayaran listrik, beli pulsa dan bayar tagihan PDAM, lewat aplikasi LINKAJA dari Telkomsel, grup 5 mengkampanyekan kemudahan melakukan semua pembelian dan pembayaran itu hanya lewat Ponsel.(EkoPrasetyo/Tribun Jambi).