Pegawai PTPN IV di Sumut Disetubuhi dan Dibunuh Bocah 14 Tahun, Pelaku Masih Pelajar

Pegawai PTPN IV itu dirudapaksa dan dibunuh bocah 14 tahun. Apa motif si bocah melakukan tindakan tersebut?

Editor: Duanto AS
Istimewa
Ilustrasi rudapaksa 

Karena aksi pencurian yang dilakukan ketahuan oleh korban, kedua pelaku langsung melakukan pemukulan pada korban.

Tribun Medan/M Andimaz Kahfi
Kapolres Tebing Tinggi AKBP Sunadi saat paparkan kasus pembunuhan yang terjadi terhadap pegawai PTPN, Sabtu (6/7/2019). Tribun Medan/M Andimaz Kahfi
Tribun Medan/M Andimaz Kahfi Kapolres Tebing Tinggi AKBP Sunadi saat paparkan kasus pembunuhan yang terjadi terhadap pegawai PTPN, Sabtu (6/7/2019). Tribun Medan/M Andimaz Kahfi ()

"Mereka lalu melakukan tindakan memukul dan membekap korban sampai pingsan," ucap AKBP Sunadi.

"Menurut pengakuan tersangka, kedua tersangka menyetubuhi korban. Tapi kita belum tahu mereka melakukannya saat korban pingsan atau mungkin saat sudah meninggal," jelas AKBP Sunadi.

Dari hasil penyelidikan, polisi mengetahui dalang dari pencurian yang berujung dengan pembunuhan tersebut.

Dalang aksi keji itu adalah S. Pelaku S mengajak rekannya untuk mencuri di rumah korban.

Diketahui, rumah korban memiliki kios.

"Jadi, korban kan punya kios. Entah melihat korban memiliki uang atau bagaimana, mereka jadi berniat melakukan kejahatan," ucap AKBP Sunadi.

Pelaku sempat lolos dan menjadi buron beberapa hari.

Saat itu, pelaku juga berhasil mencuri barang milik korban.

Barang-barang tersebut kemudian dijual ke para penadah barang curian.

Polisi juga mengamankan empat pendah yang menerima barang curian dari dua pelaku berupa dua handphone.

"Untuk penadahnya juga sudah kita tahan," ucap AKBP Sunadi.

Dikutip dari Trbun-Medan.com, korban pertama kali ditemukan di rumahnya dalam kondisi tewas.

Jenazah ditemukan oleh sang kakak kandung yang bernama Habibah (59) sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat kejadian Habibah mengaku ingin membangunkan korban.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved