Pilpres 2019

10 Massa ini Tetap Akan Berunjuk Rasa Saat Sidang Putusan MK Meski Prabowo Minta Tak Berkumpul

Jelang putusan MK Capres 02 Prabowo Subianto meminta pendukungnya untuk mempercayakan sepenuhnya kepada Mahkamah Konstitusi

Editor: bandot
TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto tiba di makam Soeharto dan Tien Soeharto di Astana Giribangun, Desa Girilayu, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, Senin (27/5/2019). 

Mabes Polri mengonfirmasi telah menerima surat pemberitahuan terkait aksi unjuk rasa yang akan dilakukan elemen masyarakat.

Sementara itu, hingga Rabu (26/6/2019) siang ini sudah 10 kelompok massa yang mengajukan surat pemberitahuan akan turun ke jalan pada Kamis (27/6/2019).

Dari 3 jadi 10 kelompok massa

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pagi tadi dirinya mendapatkan informasi adanya 3 elemen masyarakat yang menyampaikan aspirasinya.

Jumlah itu kemudian bertambah lagi 7 elemen masyarakat pada siang hari.

"Untuk hari ini, elemen masyarakat yang sudah mengirim surat pemberitahuan akan melaksanakan kegiatan, baik itu kegiatan ke masyarakat lainnya maupun kegiatan dalam rangka menyampaikan aspirasinya.

Informasi terakhir yang saya dapat saat ini sudah ada 10 elemen masyarakat," ujar Dedi, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (26/6/2019).

"Kalau tadi pagi saya sampaikan baru 3, sampai (siang) hari ini sudah ada tambahan lagi 7 elemen.

Sudah ada 10 elemen masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan pada hari ini di Jakarta," imbuhnya.

Ia menegaskan bahwa sesuai arahan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian maka kegiatan unjuk rasa atau mobilisasi massa di depan Gedung MK ataupun kawasan sekitarnya dilarang.

"Secara tegas disampaikan itu dilarang.

Karena kegiatan masyarakat di situ tidak boleh mengganggu jalan dan prosesnya persidangan di MK yang kita ketahui bersama MK sudah menyampaikan akan mengumumkan keputusannya besok," ucapnya.

Kesepuluh elemen masyarakat ini, kata dia, dapat melaksanakan kegiatannya di sekitar Monumen Nasional (Monas) atau Patung Arjuna Wijaya (Patung Kuda).

Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menuturkan Polda Metro Jaya (PMJ) akan memfasilitasi kegiatan unjuk rasa tersebut.

Di mana, Polri, TNI dan stakeholder terkait juga akan mengawal jalannya kegiatan dari elemen-elemen masyarakat itu.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved