Penelusuran Aiman Witjaksono: Dugaan Kerusuhan 22 Mei Korban Dieksekusi di Tempat Lain Lalu Di-drop

Ada dugaan korban kerusuhan 21-22 Mei dieksekusi di sebuah tempat lalu jasadnya di "drop" di titik kerusuhan sekitar Petamburan-Slipi, Jakarta.

Editor: Duanto AS
Twitter @davidlipson
Sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita pembawa tas hitam tengah berjalan mendekati pihak kepolisian yang berjaga di aksi 22 Mei viral di media sosial. 

Pertama, mayoritas korban tewas akibat peluru tajam.

Kepolisian Republik Indoneseia (Polri) memberikan pengakuan soal perluru tajam yang berada di dekat mobil brimob terkait Aksi 22 Mei, Rabu (29/5/2019).
Kepolisian Republik Indoneseia (Polri) memberikan pengakuan soal perluru tajam yang berada di dekat mobil brimob terkait Aksi 22 Mei, Rabu (29/5/2019). (Capture Mata Najwa di Trans7)

Kedua, lokasi mereka tewas berada di kawasan Petamburan.

Artinya, Petamburan merupakan “medan kerusuhan utama”.

Apa tujuannya?

Program AIMAN yang akan tayang pada Senin (24/6/2019) pukul 20.00 wib kembali mendatangi lokasi kerusuhan di kawasan Petamburan.

Aiman melihat sejumlah mobil-mobil di sekitar asrama Brimob Polri di kawasan ini.

Masih ada 5 bangkai mobil yang dijaga garis polisi karena masih digunakan sebagai bahan penyelidikan.

Kawasan ini memang strategis.

Kompleks Brimob berseberangan dengan Markas Front Pembela Islam (FPI).

Selama ini, tak pernah terjadi konflik di antara keduanya meski polri dan ormas FPI kerap bersitegang.

Media sosial pun kerap gaduh terutama terkait masalah Imam Besar FPI Rizieq Shihab yang sempat tersandung masalah hukum.
Kerusuhan di kawasan itu pada 21-22 Mei seolah hendak membenturkan Brimob dan FPI.

Sepertinya, aksi bakar di depan Markas Brimob bertujuan memicu amarah aparat.

Sementara, diperkirakan, buyar massa yang dihalau akan lari menuju perkampungan di sekitar wilayah markas FPI.

Dari Ambulans, Ini Video Detik-detik Massa Diduga Perusuh Aksi 22 Mei Turun dari Gondangdia
Dari Ambulans, Ini Video Detik-detik Massa Diduga Perusuh Aksi 22 Mei Turun dari Gondangdia (ist)

Ada kecurigaan, kerusuhan sengaja diciptakan di wilayah itu sebagai provokasi.

Temuan baru AIMAN Saya mencari fakta-fakta baru di lapangan untuk menguatkan kecurigaan ini.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved