Hasil Investigasi Majalah Tempo vs Pengakuan Fauka Noor Farid
"Belum masuk radar kami, belum masuk dalam liputan sehingga kami belum mendengar keterlibatan dia dalam peristiwa makar," ujar Arif Zulkifli.
Hasil Investigasi Majalah Tempo vs Pengakuan Fauka Noor Farid
TRIBUNJAMBI.COM - Pemimpin redaksi majalah Tempo, Arif Zulkifli mengatakan dirinya bersama para wartawan melakukan investigasi terkait kerusuhan 21-22 Mei.
Hal tersebut diungkap Arif Zulkifli di acara Kompas TV pada Senin (10/6/19).
"Sofyan Yaqob apakah masuk dalam investigasi tempo?" tanya Aiman.
Baca: Yusril Ihza Mahendra Akan Mentahkan Tuduhan Kuasa Hukum Prabowo-Sandi Sebut Maruf Amin Langgar UU
Baca: Tanpa Root, Ini 3 Cara Mengembalikan File yang Terhapus di HP Android
Baca: Sopir Bus Tak Mau Bayar Retribusi, Terminal Bus di Muara Bulian Sepi, tak Ada Aktivitas AKAP & AKDP
Arif Zulkifli mengatakan bahwa nama Sofyan Yaqub belum ada dalam investigasi jurnalistiknya.
"Belum masuk radar kami, belum masuk dalam liputan sehingga kami belum mendengar keterlibatan dia dalam peristiwa makar," ujar Arif Zulkifli.
Aiman lantas mengatakan bahwa tim mawar merupakan tim yang terlibat dalam penculikan aktivis 98.
"Dan salah satu anggotanya adalah kolonel purnawirwaan, Fauka Noor Farid, mengapa anda begitu yakin menuliskan nama tersebut terkait dalam peristiwa kerusuhan 21-22 Mei.
Ini adalah ivestigasi jurnalistik yang harus diukur dengan ukuran-ukuran jurnalistik, maka liputan media bukanlah liputan yang pro justisia, kami mendapatkan info nama Fauka Noor Farid dari sejumlah sumber yang berkaitan langsung dengan dia, dan menjelaskan keterlibatan yang bersangkutan, dan menjelaskan on the record dari sejumlah pertemuan
Menyebutkan memiliki berbagai sumber.

"kami memiliki sumber yang banyak, kami mengecek kebenarannya, kami memegang teguh prinsip 1 sumber bukanlah sumber untuk spesifik peristiwa tertentu," ujar Arif Zulkifli.
Arif Zulkifli menegaskan bahwa narasumber yang ia temui semua merujuk pada tim mawar.
Arif Zulkifli lantas mengatakan ketika dihubungi tempo, Fauka mengatakn tidak berada di lokasi sekitar Bawaslu.
"Ketika itu, dia mengatakan tidak di lokasi sedang menemui temannya anggota TNI angakatan 92 yang sedang bettugas di paspampers, dan angakatan 92 yaitu Pak Maruli dan Pak Maruli mengatakan dirinya bersama Pak Jokowi, tidak bertemu orang lain, dan Pak Maruli membantah," ujar Arif Zulkifli.
Arif Zulkifli mengatakan bahwa temuan jurnalistiknya merupakan hasil wawancara di lapangan dan bukan sumber anonim.