Ani Yudhoyono Meninggal Dunia
8 Fakta Wafatnya Ani Yudhoyono, Detik-detik Kabar Diterima Keluarga, & Pesan Menyedihkan SBY
Sakit tiga bulan, perjuangan Ani Yudhoyono berakhir pada Sabtu siang sekitar pukul 11.50 waktu Singapura, atau sekitar pukul 19.30 WIB.
Penulis: Nani Rachmaini | Editor: Nani Rachmaini
Melalui keterangan resmi Kementerian Luar Negeri Singapura, ucapan belasungkawa terdalam disampaikan kepada keluarga besar Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Pemerintah Singapura menyampaikan belasungkawa yang terdalam kepada Bapak Yudhoyono dan keluarga, dan kepada rakyat Indonesia, yang pada saat ini berkabung," tulis pernyataan yang diterima Tribunnews, Sabtu siang ini.
5. Permintaan Terakhir SBY
Politisi Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan menceritakan soal keinginan terakhir Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) setelah sang istri, Ani Yudhoyono meninggal dunia.
Tak lama setelah kabar meninggalnya Ani Yudhoyono tersebar, pihak keluarga SBY menggelar jumpa pers bersama awak media Indonesia yang sudah stand by di Singapura.
Jumpa pers tersebut diwakili oleh besan SBY, Hatta Rajasa.
Selain Hatta Rajasa, sejumlah politisi Partai Demokrat juga turut membersamai dalam jumpa pers.
Juga para tenaga medis yang merawat Ani Yudhoyono selama hidup.
Dalam kesempatan tersebut, politisi Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan menceritakan saat-saat terakhir Ani Yudhoyono bersama keluarga.
Dijelaskan oleh Hinca saat itu suasananya sangat 'mendalam'.

Apalagi setelah SBY mengucapkan permintaan terakhirnya.
"Saya menyaksikan sendiri apa yang terjadi di situ," kata Hinca.
Setelah Ani Yudhoyono menghembuskan nafas terakhir, keluarga besar SBY menggelar rapat kecil untuk mengurus jenazah Ani Yudhoyono.
Rapat kecil tersebut digelar di ruangan yang sama di mana meninggalnya Ani Yudhoyono.
"Pak SBY melakukan rapat dan menjelaskan tahapan-tahapan tadi (pemulangan hingga pemakaman jenazah)," kata Hinca.