Pilpres 2019
Pelaku Kerusuhan Kelompok Preman Bertato, Segini Bayaran yang Diperoleh, Kapolri Sebut Jumlah Jutaan
Pelaku kerusuhan dan peneyerangan pada aksi demonstrasi Rabu 21 Mei 2019 disinyalir merupakan orang-orang bayaran
Polisi mendorong massa agar segera bubar.
Konsentrasi massa akhirnya tersebar ke Tanah Abang dan Kebon Kacang.
Pada saat itu, polisi akhirnya menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa.
VIDEO: Link Live Streaming O Chanel Persela Lamongan vs Persipura Jayapura Liga 1, Jadwal 20.30 WIB
Jadwal Liga 1 2019 Pekan Kedua, Live Streaming Borneo FC vs Arema FC, Persela Lamongan vs Persipura
Link Live Streaming TVRI Indonesia vs Denmark di Piala Sudirman 2019 Rabu (21/5) Juara Grup
Ini Jenis Senjata Canggih yang Disita Aparat Dalam Kerusuhan 22 Mei, Kapolri Beberkan Spesifikasinya
"Situasi ini berlanjut sampai pukul 03.00 WIB atau 04.00 WIB. Di tempat lain, rupanya ada kelompok lain yaitu di Petamburan. Petamburan ini ada kelompok anak muda yang menyerang asrama polisi di pinggir jalan sana," kata Tito.
Kelompok anak muda yang disebut Tito membakar kendaraan yang ada di depan asrama tersebut.
Setidaknya ada 25 kendaraan yang dibakar.

Polisi mengamankan beberapa orang dari peristiwa tersebut.
Tito mengatakan pihaknya menemukan amplop berisi uang. Pelaku rusuh mengaku dibayar oleh pihak tertentu.
"Ditemukan di mereka amplop yanng berisi uang. Totalnya kurang lebih Ro 6 juta yang terpisah-pisah amplopmya. Mereka mengaku ada yang membayar. Dan kita lihat juga mohon maaf sebagian dari pelaku yang melakukan aksi juga memiliki tato," ujar Tito.
Sementara itu, Wiranto mengatakan Kepolisian akan terus menginvestigasi kejadian ini.
Dia menegaskan dalang dari keributan ini akan ditindak tegas.
"Aparat akan bertindak tegas secara hukum," ujar Wiranto.
Ditemukan Uang Total Rp 6 Juta
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, pihaknya menemukan uang dengan jumlah total Rp 6 juta dari para provokator yang ditangkap karena melakukan aksi anarkistis di depan gedung Bawaslu dan Asrama Brimob Petamburan.
Bahkan, saat diperiksa, provokator yang mayoritas adalah anak-anak muda ini mengaku dibayar untuk melakukan aksinya.
Ramalan Zodiak 23 Mei 2019, Cinta Gemini Pasang Surut, Ambisi Membuat Aquarius sombong
Andi Arief: Pak Prabowo Subianto dan Pak Jokowi Sampai Berapa Korban Agar Bapak Berdua Bertemu?
AHY dari Demokrat & Zulkifli Hasan dari PAN Bertemu Presiden Jokowi Usai Pengumuman KPU
VIDEO TERKINI, Pasca Kerusuhan Aktivitas Perkantoran dan Pertokoan di Thamrin dan Tanah Abang Lumpuh