Berita Selebritis

Ani Yudhoyono yang Idap Kanker Darah Puasa di Ramadhan 1440 H, Apakah Bolej? Ini Penjelasannya

Sejak divonis kanker darah, kini kondisi kesehatan istri SBY, Ani Yudhoyono tak dipungkiri tak lagi sebugar sebelumnya.

Editor: Tommy Kurniawan
TribunStyle.com Kolase/Instagram @aniyudhoyono
Ani Yudhoyono yang Idap Kanker Darah Puasa di Ramadhan 1440 H, Apakah Bolej? Ini Penjelasannya 

Selain itu puasa juga dapat meningkatkan proses eliminasi dan meningkatkan pelepasan racun dari usus, ginjal, dan kandung kemih, paru-paru dan saluran pernapasan, sinus dan kulit.

Dengan berpuasa, keseimbangan nutrisi dapat terbantu.

Beberapa pakar kesehatan mengatakan ketika tubuh tak terisi makanan, terjadi keseimbangan nutrisi yang mengakibatkan asam amino dan berbagai zat lainnya, dapat membantu peremajaan sel dan komponennya dalam memproduksi glukosa darah dan mensuplai asam amino dalam darah sepanjang hari.

Selama berpuasa, Anda tidak mengonsumsi apapun termasuk air putih pada siang hari.

Alih-alih membuat tubuh kelaparan, hal tersebut rupanya baik untuk tubuh, karena dapat meminimalkan beban kerja pada organ pencernaan, usus, lambung, hati, kandung empedu, pankreas, dan ginjal.

Tak hanya itu, berpuasa juga merupakan momen penting bagi tubuh untuk memulihkan diri, karena memecahkan makanan membutuhkan banyak energi.

Selain itu, sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa saat berpuasa akan terjadi peningkatan limfosit hingga sepuluh kali lipat.

Hal tersebut karena keseluruhan sel darah putih tidak berubah, bahkan sel T mengalami kenaikan pesat.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa berpuasa akan menurunkan kadar apo-betta dan menaikkan kadar apo-alfa1.

Kondisi tersebut dapat menjauhkan Anda dari beberapa serangan penyakit, seperti jantung, dan pembuluh darah. Sehingga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Nah, bahkan saat Anda tengah menjalani puasa akan membuat kondisi psikologis menjadi tenang dan tidak dipenuhi rasa amarah.

Almira Yudhoyono mengantar Ani Yudhoyono menuju kamar perawatan.
Almira Yudhoyono mengantar Ani Yudhoyono menuju kamar perawatan. (Instagram.com/@annisayudhoyono)

Hal tersebut rupanya dapat menurunkan adrenalin, karena saat marah akan terjadi peningkatan jumlah adrenalin 20-30 kali lipat.

Adrenalin itu sendiri akan memperkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, dan menambah volume darah ke jantung.

Berbagai hal tersebut ternyata dapat meningkatkan risiko penyakit pembuluh darah, jantung dan otak seperti jantung koroner, stroke dan lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved