Suami Bacok Istri Hingga Tewas, Berawal dari Penolakan Berhubungan Badan dan Muncul Rasa Cemburu

Peristiwa suami bunuh istri hingga tewas yang didasari rasa cemburu dan istri menolak berhubungan badan kembali terjadi

Editor: Suang Sitanggang
ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Peristiwa suami bunuh istri hingga tewas yang didasari rasa cemburu dan istri menolak berhubungan badan kembali terjadi.

Kali ini peristiwa suami bacok istri itu terjadi di Desa Aras, Kecamatan Airputih, Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara.

Pelaku adalah Zulkifli (58) sementara korban adalah istrinya bernama Rismawati yang lebih muda 17 tahun dari dirinya.

Baca: Video Mesum 42 Detik di Bangsal Pasien Beredar, Pihak Rumah Sakit Gerah dan Beri Bantahan

Baca: Cerita Mariam Nabatanzi Menikah Umur 12 Tahun, Punya 44 Anak, Sayang Suami Kabur Begitu Saja

Baca: KALAH di Pilgub Jatim, Cucu Soekarno Raih Suara Tertinggi DPR RI Dapil Surabaya - Sidoarjo

Baca: Sandiaga Uno Posting Foto Bareng Dai Cilik Syaikh Rasyid yang Bisa Meniru Suara 15 Imam Besar Dunia

Zulkifli secara membabi buta membacok tubuh Rismawati hingga tewas, Jumat (26/4/2019) dini hari.

Peristiwa itu terjadi di rumah orang tua korban, di Pasar II, Dusun III, Desa Aras, Kabupaten Batubara.

Kapolsek Indrapura, AKP D Habeahan menyebutkan peristiwa pembunuhan ini diawali dengan perkelahian antara korban dengan pelaku pada Kamis (25/4/2019) malam.

Pertengkaran adu mulut tersebut berhasil dilerai oleh orang tua Rismawati.

"Sekitar pukul 03.00, adik ipar korban terbangun karena mendengar dua kali suara teriakan minta tolong," terang Habeahan, Jumat (26/4).

Kapolsek mengatakan, mendengar teriakan minta tolng itu, adik korban bernama Suprianto, coba mencari tahu ke lokasi asal suara.

Saat keluar dari kamar, Suprianto melihat Rismawati sudah tergeletak di lantai kamar bersimbah darah .

Di saat bersamaan, ia juga melihat Zulkifli sedang memegang parang.

Zulkifli memintanya untuk menjauh darinya, dengan posisi parang masih di tangan.

Usai membacok istrinya hingga tewas, Zulkifli coba bunuh diri dengan menenggak racun rumput.

Tapi racun tersebut ternyata tidak bereaksi. Zulkifli tak kunjung meninggal.

Baca: Video Tutorial Hijab ala Nissa Sabyan, Diberikan pada Nagita Slavina, Kamu Bisa Coba Nih!

Akhirnya Zulkifli mendatangi Polsek Indrapura untuk menyerahkan diri.

Sesampai di Polsek Indrapura, ia muntah-muntah dan sempat mendapat perawatan di Klinik Oloan.

Setelah dinyatakan sehat, petugas melakukan pemeriksaan terhadap Zulkifli.

Zulkifli mengaku selama ini ia merantau di Dumai, Provinsi Riau.

Ia baru sepuluh hari ini pulang ke Kabupaten Batubara demi menemui istrinya.

"Dari keterangan tersangka, pembunuhan dilakukan atas dasar perasaan cemburu,” ungkap Kapolsek.

Rencananya tersangka mau berangkat ke Dumai untuk kembali bekerja.

“Jadi minta dilayani dulu, tapi justru ditolak korban hingga akhirnya kalap membacok korban yang merupakan istrinya," jelasnya.

Akibat pembacokan, tubuh korban mengalami luka robek di bagian mulut, dagu, pipi kanan, mata kiri dan luka robek pada tangan kanan.

Korban pun langsung tewas di lokasi kejadian dengan kondisi yang sangat mengenaskan.

"Ada sekitar 15 luka bacokan di tubuh korban," ungkap Kapolsek.

Sementara jenazah korban berada di rumah sakit PTC Siparepare untuk dilakukan visum.

Baca: Video Mesum 42 Detik di Bangsal Pasien Beredar, Pihak Rumah Sakit Gerah dan Beri Bantahan

Baca: Cerita Mariam Nabatanzi Menikah Umur 12 Tahun, Punya 44 Anak, Sayang Suami Kabur Begitu Saja

Baca: KALAH di Pilgub Jatim, Cucu Soekarno Raih Suara Tertinggi DPR RI Dapil Surabaya - Sidoarjo

Baca: Sandiaga Uno Posting Foto Bareng Dai Cilik Syaikh Rasyid yang Bisa Meniru Suara 15 Imam Besar Dunia

(Sumber: Tribun Medan/Mustaqim Indra Jaya)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved