Pemilu 2019
KRONOLOGI Massa Bakar Kotak Suara di Sungai Penuh, Lampu Mati Mendadak Pukul 04.00 WIB
Sekira pukul 04.00, mendadak lampu di Tempat Pemungutan Suara (TPS) padam. Kotak suara Pemilu 2019 dibakar massa.
Peristiwa ini berawal, saat penyelenggara melakukan penyelesaian administrasi di TPS, sekira pukul 03.30 WIB dinihari.
Kemudian pukul 04.00, mendadak lampu di TPS padam.
Ada pelemparan ke arah bangunan yang menjadi lokasi TPS.
Baca: Sandiaga Uno Menghilang Usai Pencoblosan Pilpres 2019, Ternyata Lakukan Ini Bareng Emak-emak
Baca: Pemilu Dianggap Selesai, Jokowi - Maruf Pemenangnya, Hasil Quick Count Akhiri Ketidakpastian Pasar
Baca: Sandiaga Uno Dikabarkan sedang Cegukan saat Prabowo Sujud Syukur, Viral Hashtag Misteri
Sekira pukul 4.15 Wib, massa mendatangi TPS, sementara anggota KPPS keluar lokasi menyelamatkan diri.
"Massa yang datang merusak dan membakar kotak suara," terang sumber Tribujambi.com di lapangan.
Peristiwa ini terjadi di tiga TPS, yakni TPS 1, TPS 2, dan TPS 3.
"Ada sekitar 15 kotak suara yang dibakar massa," tutur sumber Tribunjambi.com di lapangan.
Anggota PPK Tanah Kampung, Rudi Hartono, mengaku belum mendapat laporan rinci, berapa jumlah kotak suara yang dibakar tersebut.
"Belum ada kepastian soal jumlah (yang dibakar)," jelasnya.
Rudi menambahkan, sekira pukul 01.00 WIB dinihari, PPK masih berkoordinasi dengan petugas PPS.
Saat itu, sedang dilakukan salinan C-1.
Namun sekitar pukul 04.30 WIB subuh, ada laporan terjadi kerusuhan di TPS.

"Paginya kami mendapat info dari kepolisian yang datang ke TKP, bahwa kotak suara yang dibakar," tegas Rudi.
Di Koto Padang, jumlah ada lima lokasi.
"Jumlah DPT 1.000 lebih. Kita tidak tahu apa semua kotak dibakar atau hanya sebagian," tutur Rudi.