Live Streaming Persebaya vs Arema FC di Final Piala Presiden 2019 9 April 2019 Kick Off 15.30 WIB

Laga klasik leg pertama final Piala Presiden 2019 yang mempertemukan Persebaya vs Arema FC akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
loket.com
Final Piala Presiden 2019 - Persebaya vs Arema FC 9 April, Harga Tiket & Link Pembeliannya 

Achmad Ghozali juga menjamin, Aremania tidak akan melakukan kerusuhan di stadion Kanjuruhan Malang.

“Kami Aremania tidak akan melakukan hal-hal yang tidak di inginkan di dalam kotanya. Teman-teman Aremania yang jiwanya sudah terpatri noanarkis dan noribut demi menciptakan ke kondusifan, keamanan, ketertiban dan kelancaran dalam pertandingan final Piala Presiden 2019.” tegasnya

Setelah menyatakan deklarasi damai, Aremania menyanyikan bersama lagu Arema Salam Satu Jiwa yang kemudian diakhiri dengan jabatan antara Achmad Ghozali sebagai korlap Aremania dan Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan.

Pesan Pemain 2 Kubu Jelang Laga Persebaya vs Arema FC

Menyambut laga klasik penuh rivalitas tinggi, Otavio Dutra sudah siap. Bek Persebaya Surabaya itu yakin, tim yang dibelanya mampu menyuguhjan permainan terbaik.

Otavio Dutra yang segera menjadi Warga Negera Indonesia (WNI) berpesan kepada semua pemain Persebaya dan Bonek supaya tampil maksimal dan sportif.

 ”Kita tidak boleh besar kepala dengan kemenangan atas Madura United dis emifinal. Yang terpenting adalah kita berjuang dan menampilkan yang terbaik di final nanti,” peasan Dutra dikutip SURYA.co.id dari laman resmi klub.

Otavio Dutra mengungkap kunci kemenangan Persebaya Surabaya atas Madura United di semifinal leg kedua.

Pemain asal Brail ini menuturkan, ada motivasi tinggi sebelum pertandingan bersama legiun asing Persebaya, Damian Lizio. 

”Lizio bilang pada saya, kita harus menang melawan Madura. Saya jawab, oke kita harus mengantarkan Persebaya mengalahkan mereka (Madura United) di kandang,” jelas Dutra.

Gol perdana Persebaya yang dicetak Dutra berawal dari assist Lizio melalui tendangan penjuru. Tandukan Dutra dengan sempurna memotong umpan Lizio sebelum diantisipasi kiper M Ridho.

Baca: MTQ ke-VI di Tanah Sepenggal Lintas Dimulai, Bupati Bungo Berharap Generasi Muda Gemar Baca Alquran

Baca: Ratusan Warga Tanjab Timur Lakukan Ratib Saman, Tradisi Kampung untuk Tolak Balak

”Terima kasih Tuhan. Semua ini karena kekuatan dari Tuhan,” ucap Dutra yang sebelum kick off begitu khusyuk berdoa di ruang ganti.

Lizio menjadi salah satu pemain paling dekat dengan Dutra. Karena tidak bisa berbahasa Indonesia, juga hanya bisa sedikit bahasa Inggris, Dutra selalu menjadi penerjemah bagi Lizio. Untuk mengartikan semua instruksi Djadjang Nurdjaman. Dutra juga yang menjadi penerjemah komunikasi pemain lain dengan Lizio.

Lizio sendiri sudah meyakini bisa menang lawan Madura United dan lolos ke final. Itu setelah dia menyaksikan rekaman pertandingan tim besutan Dejan Antonic melawan Persela Lamongan pada babak delapan besar.

Dari rekaman pertandingan itu dia mempelajari celah-celah permainan Laskar Sappe Kerab. Dan semuanya bisa diimplementasikan di lapangan. Persebaya pun menang 3-2. 

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved