Pembunuhan Pendeta
Keluarga Pendeta Muda Melinda Zidomi Sangat Terpukul Atas Pembunuhan Sadis Oleh Anang dan Hendri
Keluarga sangat terpukul atas perstiwa tragis yang dialami oleh pendeta muda Melinda Zidomi STh alias Melinda Zidemi
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
Ia mengharapkan STT dan gereja mempertimbangkan kondisi rawan di setiap daerah dalam menempatkan para mahasiswa praktik dan para Hamba Tuhan dari kaum perempuan.
Dia juga mengimbau putri-putri Nias yang mengabdi dalam bidang apa saja di daerah perantauan, agar menjaga diri dan waspada.
Kepada masyarakat luas, Pendeta Foluaha juga menyarankan agar peristiwa tersebut tidak dihubung-hubungkan dengan masalah suku, agama dan ras dan antargolongan (SARA).
“Untuk sementara waktu motifnya kriminal murni. Tidak ada hubungannya dengan agama,” ucap dia.
Baca: Dua Pembunuh Pendeta Melinda Zidemi Dijerat Hukuman Mati, Kapolda Tegaskan Korban Tidak Disetubuhi
Baca: Usai Bunuh Calon Pendeta Melinda Zidemi, Dua Pelaku Pembunuhan Sadis Pura-pura Ikut Cari Korban
Baca: Pengakuan Pembunuh Pendeta Melinda Zidemi, Niat Awal Cuma Memperkosa dan Panik Korban Melawan
Baca: Calon Pendeta Melinda Zidemi Sempat Mohon Jangan Dibunuh, Korban Tewas Dicekik Hendri dan Nang
Hukuman Mati
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnaen Adhinegara, menyebut polisi menjerat dua tersangka pembunuh calon pendeta Melinda Zidemi dijerat hukuman mati.
Hal itu diungkapkan Kapolda saat konfrensi pers, yang saat itu juga menghadirkan dua tersangka pembunuh Melinda Zidemi yakni Anang dan Hendri.
Kapolda menegaskan penyidik akan menjerat tersangka dengan pembunuhan berencana.
"Ada unsur perencanaan karena keduanya menyiapkan karet ban. Pembunuhan berencana terancam hukuman mati," katanya.
Pada kesempatan itu, Kapolda menegaskan Melinda Zidemi tidak mengalami pemerkosaan.
Kedua tersangka urung memerkosa karena saat itu korban sedang haid atau menstruasi.
Penegasan ini juga sebagai konfirmasi informasi yang beredar saat ini yang menyatakan korban diperkosa.
"Melalui pemeriksaan otopsi, tidak ada persetubuhan. Tersangka memang melakukan pencabulan tapi tidak ada pemerkosaan," katanya.
Pengakuan Anang dan Hendri
Dua tersangka pembunuh calon pendeta Melinda Zidemi, yakni Anang dan Hendri, sempat berpura-pura ikut mencari korban yang mereka bunuh itu.