Saling Bertarung di Pilpres 2019, Namun Ini 8 Momen Langka Jokowi & Prabowo Akrab, Ada yang Pelukan
Saling Bertarung di Pilpres 2019, Namun Ini 8 Momen Langka Jokowi & Prabowo Akrab, Ada yang Pelukan
Teriring doa dan harapan yang tulus semoga panjang umur, dilimpahi kesehatan, dan diberikan kebahagiaan. Aamiin", tulis Jokowi di kolom keterangan unggahannya, seperti dilansir Grid.ID.
Dalam foto tersebut, terlihat Prabowo sedang memegang lengan Jokowi.
Prabowo tampil dengan pakaian adat betawi, yakni setelan jas berwarna gelap dan kain bermotif etnik yang dililitkan di bagian perut.
Setelan baju adat betawi tersebut dipadukan dengan peci berwarna hitam yang semakin memperlihatkan kesan adat betawi.
Sementara Jokowi tampil dengan gaya yang sporty.
Jokowi mengenakan kemeja putih yang dipadukan dengan jaket berwarna merah serta celana berwarna gelap.
Hingga berita ini diturunkan, unggahan foto Jokowi bersama Prabowo tersebut telah mendapatkan lebih dari 300 ribu likes.
Tak hanya di Instagram, ternyata Jokowi juga mengucapkan selamat ulang tahun untuk Prabowo melalui akun jejaring sosialnya yang lain.
"Saya menyampaikan selamat kepada sahabat saya Bapak Prabowo Subianto, yang merayakan ulang tahun yang ke-67 pada hari ini.
Teriring doa dan harapan yang tulus semoga panjang umur, dilimpahi kesehatan, dan diberikan kebahagiaan. Aamiin.," kata Jokowi.
Sebagaimana kita ketahui, Jokowi dan Prabowo merupakan dua kandidat calon presiden Indonesia.
Jokowi merupakan kandidat calon presiden Indonesia dengan nomor urut 01.
4. Bercengkrama usai pelantikan Anies Baswedan
Presiden Joko Widodo tak langsung meninggalkan Istana Merdeka usai melantik Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Setelah acara pelantikan selesai, Senin (16/10/2017) sore, seperti dilansir kompas.com, Jokowi terlebih dahulu mengajak para politisi yang hadir untuk duduk bercengkrama dalam meja panjang di salah satu sudut Istana Merdeka.
Mulai dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, Ketua DPD Oesman Sapta, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah duduk dalam satu meja dengan Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Ada pula Iriana Jokowi dan Mufidah Kalla, serta Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto.
Tidak terdengar apa yang diperbincangkan.
Namun, dari balik bilik merah yang membatasi meja tersebut dengan acara pelantikan, sesekali terlihat canda Jokowi dan para politisi.
Karena hari sudah sore, tak ada makanan berat yang dihidangkan.
Mereka menikmati kudapan atau makanan ringan, mulai dari ondel-ondel hingga risoles.
Ada juga secangkir teh sebagai pelepas dahaga.

Perbincangan berlangsung sekitar 30 menit. Selama perbincangan berlangsung, Anies-Sandi masih sibuk meladeni para tamu undangan yang memberikan ucapan selamat.
Perbincangan dengan Jokowi-JK pun sempat disinggung oleh Prabowo saat diwawancarai wartawan setelah keluar dari Istana.
"Tentunya kita bersyukur pelantikan berjalan dengan baik. Suasana bagus kekeluargaan. Semangat persatuan. Tadi juga berbincang dengan Presiden, Wakil Presiden dan tokoh pemerintah," kata Prabowo.
Namun, Prabowo enggan mengungkapkan obrolannya dengan Jokowi dan JK.
"Mau tau aja lo," tutur pria yang pernah bersaing dengan Jokowi-JK pada Pilpres 2014 ini, sambil berseloroh.
5. Tampak mesra saat deklarasi kampanye damai di Monas
Deklarasi kampanye damai yang digelar KPU RI di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (23/9/2018) mewajibkan peserta Pemilu 2019 mengenakan pakaian adat daerah di Indonesia.
Tak terkecuali peserta Pilpres 2019, Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Di sepanjang acara, Jokowi dan Prabowo tampak mesra.
Menurut pantauan Tribunnews.com, sekitar pukul 07.00 WIB keempatnya telah hadir di halaman silang barat Monas.
Jokowi tampak mengenakan pakaian adat Bali dengan baju dan celana serba hitam dipadupadankan dengan penutup kepala Udeng khas Bali serta kain penutup pinggang berwarna oranye.
Sementara Prabowo yang duduk di sisi kiri Jokowi mengenakan pakaian khas Jawa Surjan polos berwarna krem dengan blangkon hitam.
Sandiaga Uno sendiri mengenakan pakaian adat khas Betawi, namun berwarna sama dengan pakaian yang digunakan Prabowo.
Dan Ma’ruf Amin tetap mengenakan pakaian yang menjadi “style”-nya yakni jas dan celana abu-abu dengan kain putih yang melilit di leher.
Deklarasi kampanye damai dimulai pukul 07.30 dengan ditandai dengan karnaval konvoi.
Peserta Pilpres 2019 akan melaksanakan penandatanganan prasasti deklarasi kampanye damai.

Dua pasangancapresdan cawapres,Joko Widodo-Maruf Amin danPrabowoSubianto-Sandiaga Uno, menghadiri deklarasi kampanye damai, di kawasan Silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu (23/9/2018). ((KOMPAS.com/YOGA SUKMANA))
6. Berbincang di penetapan nomor urut Capres
Jumat (21/9/2018) malam, dua pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Pilpres 2019 mengikuti proses pengundian nomor urut di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Hasilnya, seperti dilansir solo.tribunnews.com, pasangan Jokowi-Maruf Amin mendapatkan nomor urut 1, sedangkan pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno memperoleh nomor urut 2.
Hal yang menyejukkan, suasana pengambilan nomor urut itu diwarnai suasana persahabatan di antara kedua pasangan calon (paslon) meski mereka sedang berkompetisi.
Hal itu terlihat dari pernyataan kedua paslon saat diberi kesempatan berbicara.
Jokowi misalnya, ia menyebut Prabowo dan Sandiaga sebagai sahabat lama.
Sandiaga juga mengamini ucapan Jokowi.
Bahkan, sebelum proses pengambilan nomor urut dimulai, Jokowi bertemu dengan Prabowo.
Momen pertemuan itu diungkap oleh Diaz Hendropriyono, Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), salah satu partai pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.
Melalui akun instagramnya, @Diaz.Hendropriyono, Diaz mengunggah momen saat Jokowi dan Prabowo tertawan bersama-sama.
"Berdiskusi santai. Siapa bilang lawan tidak bisa menjadi kawan?
Pak Jokowi dan Pak Prabowo berdiskusi santai sebelum pengambilan nomor.
Di sinilah moment yang Sandiaga Uno katakan tadi malam sebagai sebuah moment yg bersahabat. Kesepakatan tercapai dengan sangat cair selayaknya kedua sahabat
Bagaimana jika JWMA mendapatkan nomor 2 yang sama dgn nomor Gerindra? Sebaliknya bagaimana jika PSSU dapat nomor 1 yg sama dgn PKB (koalisi JWMA)? Ini sebuah diskusi
Pak Prabowo dgn santai, " Kalo saya dapat nomor 1, gampang aja saya kasihkan ke pak Jokowi," (maksudnya tukeran) heheh. Sangat cair. Namun akhirnya disepakati nomornya ditambah 0
Namun memang nasib baik, PSSU dapat 2 (sama dg Gerindra) dan JWMA dapat 1," tulis Diaz memberi keterangan postingannya, Sabtu (22/9/2018).
Asian Games 2018 mempersatukan Indonesia tentu bukan jadi kalimat tabu lagi.
Sebab terbukti, dua kubu yang berseberangan, Jokowi dan Prabowo nyatanya bisa bersatu dalam momen Asian Games 2018.
Hal itu terlihat ketika Jokowi dan Prabowo tampak akrab ketika menghadiri pertandingan pencak silat Rabu (29/8/2018).
Bahkan dalam satu momen, Jokowi dan Prabowo terlihat berpelukan.
Momen langka tersebut tampaknya menjadi bukti tentang olahraga yang bisa menyatukan siapa saja.
Euforia momen tersebut tampaknya ikut dirasakan oleh Presiden Jokowi.
Jokowi bahkan baru-baru ini membagikan momen saat ia nge-vlog bareng Prabowo, rivalnya nanti di Pilpres 2019.
Dilansir dari laman Instagramnya, Jokowi membagikan video dengan latar suara lagu meraih bintang dari Via Vallen.
Prabowo di Asian Games 2018 : Semuanya Untuk Indonesia" />
Video tersebut merupakan cuplikan ketika Hanifan berhasil meraih medali emas untuk Indonesia dari cabang Pencak silat.
Sambil berlari, Hanifan tampak memegang bendera merah putih yang terlihat berkibar.
Hanifan lalu naik ke atas bangku penonton dan menghampiri Prabowo serta Jokowi.
Ia lalu merangkul dan memeluk kedua tokoh bangsa tersebut.
Momen langka itu pun lantas menjadi viral di seluruh penjuru negeri.
Tak hanya disitu, video itu pun lalu memperlihatkan saat Jokowi terlihat seperti sedang membuat vlog dengan Prabowo dan peraih medali emas pencak silat, Wewey Wita.
Sambil tersenyum ke arah kamera, Jokowi lalu menggumamkan 3 kata yang lalu diikuti oleh Wewey Wita dan Prabowo.
3 Kata sakral yang seolah mampu membuat siapapun yang mendengarnya menjadi bersemangat.
8. Sama-sama naik kuda
Presiden Jokowi mengunjungi Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Prabowo di kediamannya di Desa Bojong Koneng, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin siang.
Inilah pertemuan kali ketiga mereka setelah selesai Pemilihan Presiden yang dimenangi Jokowi.
Dikutip www.tribun-medan.com dari Surat Kabar Harian Kompas, pertemuan kedua elite politik nasional itu berlangsung selama dua jam, dari pukul 12.39 hingga pukul 14.39 WIB.
Presiden Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Adapun Prabowodidampingi tiga petinggi Partai Demokrat.
Usai pertemuan, Prabowo dan Jokowi menunggang kuda.
Menurut laporan Kompas.com, Jokowi mengenakan topi koboi pemberian Prabowo menaiki kuda putih.
Presiden Jokowi tampak dituntun seseorang saat menunggang kuda putih benama Salero.

Berbeda dengan Prabowo yang sudah terlatih bak seorang koboi. Adapun kuda cokelat kemerahan yang ditunggang Prabowo bernama Principe.
Jokowi dan Prabowo Tunggang Kuda
Momen langka dan menarik ini pun diabadikan awak media dan biro sekretariat kepresidenan.
Presiden Jokowi mengunggah gambar berkuda tersebut melalui akun media sosial, instagram miliknya.
Jokowi membubuhkan keterangan pada foto.
"Sudah lama saya janji mau datang ketemu Pak Prabowo. Kemarin akhirnya bisa, dan saya diberikan topi. Lalu mencoba kuda putih yang gagah namanya Salero. Kata Pak Prabowo kuda saya senang karena bebannya ringan. Kudanya juga senyum-senyum."
(Tribunkaltim.co/Doan Pardede)
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Meski Rival, Ini 8 Momen Langka Kemesraan Jokowi & Prabowo, Tertawa Bareng hingga Panggil 'Sahabat'
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: