Penembakan di Masjid New Zealand
Sungguh Sadis! Pelaku Penembakan Jamaah di Masjid New Zealand Live di Facebook Sambil Dengarkan Lagu
Detik-detik pria bersenjata memberondong jamaah sholat Jumat di masjid Al Noor di Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3/2019).
Belakangan Bush mengimbau agar warga mengurungkan niat ke semua masjid di Selandia Baru.
"Tutup pintu Anda sampai Anda mendengar dari kami lagi," timpalnya.
Sekolah ditutup
Harian New Zealand Herald melaporkan pelaku adalah seorang pria Australia yang telah menulis manifesto berisi ideologi ekstrem kanan yang anti-Islam dan anti-imigran.
Seorang pelajar Indonesia yang kini berada di Christchurch mengatakan universitas tempatnya menempuh studi telah menghentikan aktivitas.
"Universitas dari jam 3 kasih update terus kalau ada lockdown. Semua ujian di ruang kelas hari ini dibatalkan," kata Nadia Anindita, mahasiswi Universitas Canterbury.
"Ada teman yang di kampus disuruh langsung pulang ke rumah masing-masing," tambahnya.
Baca Juga:
Revisi Perda Pendidikan, Pansus DPRD DKI Jakarta Kunjungi Dewan Provinsi Jambi
Luna Maya Goda Gading Marten hingga Pesan Mbak Bulan untuk Para Wanita Usai Menang IMA Award 2019
Makanannya Bertabur Emas! 5 Restoran Mewah Milik Reino Barack Ternyata Ada di Jakarta
Pasca Dilanda Banjir, Warga Sekitar Sungai Batang Tabir Terserang Gatal-gatal
Orang-orang berdarah
Sejumlah saksi mata mengatakan kepada media setempat bahwa sejumlah orang tampak berdarah di tanah di luar gedung, namun ini belum dikonfirmasi kepolisian atau pejabat pemerintah.
"Awalnya saya pikir ada bunyi listrik, tapi ada banyak orang berlarian. Teman saya masih ada di dalam.
"Saya sudah menghubungi teman-teman saya, tapi banyak yang belum memberi kabar. saya khawatir akan nyawa teman-teman saya," kata Mohan Ibrahim kepada New Zealand Herald.
Kepolisian memperingatkan agar warga menjauhi area tersebut.
Laporan media setempat menyebutkan sejumlah polisi bersenjata tengah menyisir gedung-gedung di area itu.
Para polisi dilaporkan juga telah meminta semua orang menjauhi Cathedral Square, tempat akan diadakannya pawai anak-anak untuk mendesak aksi mengatasi perubahan iklim.
Seorang reporter yang mengikuti tim kriket Bangladesh yang tengah berada di Selandia Baru mencuit bahwa mereka telah "melarikan diri dari sebuah masjid dekat Hagley Park tempat adanya penembak aktif".