Sebut Tak Butuh Dinafkahi, Pengacara Ungkap Nikita Mirzani Minta Uang Rp 700 Juta ke Dipo Latief

Meski mengaku tak butuh nafkah, kenyataannya menurut pengacara Nikita Mirzani menuntut uang untuk persalinan anaknya total senilai Rp 700 juta

Editor: bandot
Instagram
Nikita Mirzani dan Dipo Latief 

"Niki bilang, nih kata Niki nih, Niki jawab 'Oh, iya silakan aja, ini kan anaknya dia'. Terus salahnya di mana?" ungkap Nikita Mirzani.

Akan tetapi, pengakuan Nikita mengenai dirinya bisa membiayai persalinan sendiri seolah kontras dengan pernyataan kuasa hukum Dipo Latief, Asfa Davy Bya.

17032018_dipo latief dan nikita mirzani
17032018_dipo latief dan nikita mirzani ()

Melansir dari Grid.ID, saat ditemui di Darmawangsa Square, Jakarta Selatan pada Jumat (15/3/2019), Asfa Davy Bya menilai pernyataan Nikita Mirzani itu bertolak belakang dengan kenyataan di persidangan.

"Di dalam statement-statement, dikatakan Nikita nggak berharap dinafkahi Dipo dan sanggup membayar persalinan sendiri. Itu kontradiktif dengan yang disampaikan di persidangan," ujar Asfa tegas.

Dalam gugatannya, Nikita meminta sejumlah uang sejak Agustus 2018 untuk nafkah hingga melahirkan.

Sekali, Dipo juga pernah mengirimkan uang sebesar Rp100 juta pada bulan September 2019.

"Dalam gugatannya, tergugat (Dipo Latief) diminta melalui Majelis Hakim biaya, nafkah yang dihitung sejak Agustus 2018, 50 juta perbulan dan dihitung sampe melahirkan 10 bulan berarti 500 juta. Itu nafkah," terangnya seperti yang dikutip Nakita.ID dari Grid.ID.

"Terpatahkan statement dia nggak butuh nafkah. Minta juga biaya kesehatan waktu hamil 50 juta dikali 10 bulan 500 juta," lanjutnya.

Asfa juga menganggap pernyataan Nikita yang mengatakan kalau ia sanggup membiayai persalinannya adalah tidak benar.

Dalam gugatannya, Nikita meminta uang sebesar Rp200 juta sebagai biaya persalinannya.

"Kemudian ada statement bahwa sanggup membiayain persalinan sendiri. Di gugatan minta biaya persalinan 200 juta," ujarnya.

"Jangan sampe ada pernyataan kontradiktif yang menipu masyarakat," tandasnya.

Baca: VIDEO: Info Terbaru Penembakan di Masjid Selandia Baru, Ternyata Ada 6 WNI Saat Kejadian

Baca: Modal Berikan HP, Jadi Modus Oknum Guru Bisa Gauli Siswinya dan Merekam Aksi Bejatnya Hingga Disebar

Baca: UPDATE! Ini Dia Senjata Diduga Dipakai Pelaku Penembakan di Masjid New Zealand, Tersebar di Medsos!

Sumber: Nakita
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved