Kemaluan Istri Dipegang Saudara Ipar saat akan Mandi, Suami Tebas Tangan Pelaku hingga Putus

Hati-hatilah menggunakan tangan Anda. Jika tidak bisa menjaga kelakuan, bisa-bisa bernasib seperti Ahmad.

Editor: Duanto AS
KOMPAS.com/Sukoco
Ilustrasi: Perempuan Dayak Agabag di wilayah perbatasan Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, melakukan tradisi Mandi Abalisi. Mandi Abalisi merupakan tradisi dari nenek moyang mereka untuk membersihkan diri agar terhindar dari marabahaya setelah salah satu perempuan dari suku mereka meninggal ketika melahirkan. 

Menurut pelaku, korban saat itu bertingkah seperti menggoda istri orang.

"Setelah mandi di sungai depan rumah pelaku, kemudian korban lewat di depan istri pelaku sambil memegang arah kemaluan istri pelaku," jelas Iptu Antonius.

Tak langsung marah pada korban, pelaku justru memarahi istrinya sendiri.

"Pada saat itu pelaku melihat dan marah dengan istrinya sendiri," kata Iptu Antonius.

Setelah terlibat adu mulut dengan istrinya, pelaku kemudian mendatangi korban dan langsung membacoknya.

"Rumah pelaku dan korban besebelahan serta korban dan pelaku memiliki hubungan keluarga yaitu istri korban dan istri pelaku kakak adik kandung," kata Iptu Antonius.

Saudara Ipar Sentuh Bagian Intim Istrinya saat Mandi, Suami Tebas Tangan Pelaku sampai Putus. Kondisi korban yang tangannya dipotong oleh saudara iparnya Rabu (27/2/2019).
Saudara Ipar Sentuh Bagian Intim Istrinya saat Mandi, Suami Tebas Tangan Pelaku sampai Putus. Kondisi korban yang tangannya dipotong oleh saudara iparnya Rabu (27/2/2019). (Akun Facebook Yuni Rusmini)

Saat pelaku mendatangi korban, Ahmad diketahui sedang makan.

Korban yang melihat tindakan yang dilakukan oleh pelaku, kemudian berusaha untuk menangkisnya.

Sayang, upayanya itu justru membuang tangan korban putus tepat di bagian pergelangannya.

"Pada saat pelaku mendatangi korban dengan membawa sebilah parang, korban sedang makan," kata Iptu Antonius.

"Kemudian pelaku mengayunkan parang ke arah korban dan ditangkis korban, mengakibatkan tangan korban bagian pergelangan sebelah kiri putus," lanjutnya.

Setelah melancarkan aksinya, pelaku langsung kabur dengan memecahkan kaca jendela rumah korban.

Pecahan kaca tersebut juga turut membuat tangan pelaku terluka.

Melihat aksi dari MS, istri pelaku kemudian melaporkan kejadian tersebut pada kepolisian.

Korban Sesali Tindakan Pelaku

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved