Beredar Dukungan Keluarga Sandiaga Uno Dukung Pasangan Capres Jokowi-Ma'ruf, Ini Jawaban Sandiaga

TRIBUNJAMBI.COM- Santer di media massa dan media online tentang dukungan keluarga calon wakil presiden nomor urut dua Sandiaga Uno pada calon Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

Menurut kabar Rudi Hartono bagian dari keluarga Sandiaga Uno namun dia malah mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi.

Hal ini langsung dibantah Sandiaga Uno saat terhubung teleconference dalam acara Kabar Petang seperti yang diunggah melalui channel YouTube tvOneNews, Jumat (1/3/2019).

 Baca: 5 Brand Kosmetik Lokal yang Bersertifikat Halal, Kualitas Bisa Diadu dengan Brand Luar Negeri

Baca: Aksi Sadis Guru SU, Panggil Satu per Satu Murid SMP 2, Balik-balik Kepala Sudah Lebam-lebam

Baca: Panglima TNI Kagum Sosok Komandan Siluman Merah Achmad Wiranatakusumah Yang Jadi Legenda

Pada kesempatan itu, pembawa acara menanyakan apakah Sandi mengenal dengan Rudi Hartono Uno.

"Saya enggak mengenal beliau," ungkap Sandi.

"Pak Rudi ini saya tidak mengenal sama sekali, belum pernah berinteraksi sama beliau," sambungnya.

Lantas Sandi menceritakan terkait keluarganya juga ada yang mendukung Jokowi-Ma'ruf.

Menurutnya, perbedaan pilihan itu merupakan hal yang biasa dalam demokrasi.

"Om saya sendiri itu juga penasihatnya Jokowi dan tidak menjadi masalah apa-apa, kami tetap bersaudara dan saling menghargai," ucap Sandi.

"Inilah esensi dari demokrasi, kita rayakan perbedaan dan ini justru memperkuat Indonesia dalam demokrasi," imbuhnya.

Baca: 8 Tanda Pacarmu Nggak Niat Serius Denganmu, Putusin Sebelum Nyesal!

Baca: 5 Brand Kosmetik Lokal yang Bersertifikat Halal, Kualitas Bisa Diadu dengan Brand Luar Negeri

Baca: Aksi Sadis Guru SU, Panggil Satu per Satu Murid SMP 2, Balik-balik Kepala Sudah Lebam-lebam

Lalu, Sandi kembali ditanya apakah mengetahui latar belakang politik dari Rudi Hartono Uno.

"Saya mendengar beliau (Rudi) bergabung dengan salah satu partai pendukung Pak Jokowi, aktif di tim kampanye daerah pak presiden, dan beliau caleg," papar Sandi.

"Jadi sangat bisa dimengerti pipihan politiknya ya pasti memilih Pak Presiden Jokowi, karena partai yang menaunginya juga memberikan dukungan kepada Bapak Presiden Jokowi."

"Jadi ini menurut saya adalah sebuah hal yang sangat manusiawi, apalagi itu pernyataan politik sebagai kader dari sebuah partai pendukung aktif dari koalisi Jokowi-Ma'ruf," sambungnya kemudian.

Sebelumnya, Sandi juga menjelaskan bahwa dalam berpolitik, beda pilihan merupakan hak dari setiap rakyat termasuk keluarganya.

"Tentunya sebagai pesta demokrasi, berbeda pilihan merupakan hak dari setiap warga negara termasuk keluarga saya," ucap Sandi.

Terkait hal itu, lantas Sandi juga menceritakan hal tersebut juga pernah terjadi saat Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta sebelumnya.

"Ini sebetulnya terjadi juga pada waktu Pilgub DKI Jakarta tahun 2017, di beberapa keluarga kami hadir dan mendukung Ahok pada saat itu," papar Sandi.

"Jadi ini merupakan hal yang sangat normal ya, dalam era demokrasi sekarang, dan kita tentunya harus merayakan perbedaan ini karena justru dapat memperkuat demokrasi kita," tandasnya.

Baca: Ramalan Keuangan Zodiak Bulan Maret 2019 - Pisces Dikontrol Pengeluaran, Virgo Cari Kerja Sambilan

Baca: FB LIVE Tutorial Menggambar Kak Ruli, Kartunis Atuk Kulup Tribun Jambi Lagi Bareng Adik-adik TK

Baca: Dugaan Human Trafficking di Kelapa Gading Jakarta, Ibu Korban Temui Hotman Paris di Kopi Johny

Diberitakan sebelumnya dari Kontan, dukungan keluarga Sandi itu diberitakan dalam acara silaturahmi antara Jokowi dan Tim Kampanye Daerah (TKD) di Gorontalo, Kamis (28/2/2019).

Deklarasi tersebut dibacakan Rudi Hartono Uno sebagai wakil keluarga Uno.

"Kami keluarga Uno, telah bersepakat untuk mendukung sekali lagi Pak Jokowi sebagai presiden," ujar Rudi di depan TKD Gorontalo, Kamis (28/2/2019) pada Kontan.

Rudi mengatakan alasannya mendukung Jokowi karena selama menjabat menjadi presiden, Jokowi telah memberikan perhatian terhadap pembangunan di Gorontalo.

"Dengan berat hati kami harus menyampaikan bahwa kepentingan bangsa dan negara jauh lebih penting," ujar Rudi.