Ahok Telah Bebas! Ramalan Gus Dur Sebut BTP Jadi Presiden Bakal Kenyataan? Tahun Berapa. . .
Menanti ramalan untuk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang kini lebih ingin dipanggil BTP.
TRIBUNJAMBI.COM - Menanti ramalan untuk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang kini lebih ingin dipanggil BTP.
Ya, saat dirinya masuk penjara dengan kasus penistaan agama, banyak sekali ramalan yang disampaikan berbagai pihak untuk Ahok.
Namun, ramalan yang paling membekas dan dinanti benar atau tidaknya oleh banyak orang, adalah saat Gus Dur masih ada.
Kala itu, Ahok pernah diramal Gus Dur menjadi sosok orang nomor satu di Indonesia.
Baca Juga:
Kalimat Peringatan Ahok dari Ari Wibowo Terbukti? Saya akan buktikan, satu persatu dipermalukan
Ditawari Jadi Ketua PSSI Ahok Menolak, Ini Nama yang Diusulkannya
Putri Ahok Sebut Cincin Merah Delima BTP Terkutuk, Ini 5 Fakta Cincin Bertuah Ahok
Keberadaan Veronica Tan Terungkap Saat Ahok Bebas dari Penjara, Tertangkap Kamera Berada di Bus
Ada sebuah video fenomenal yang diunggah pada 13 Februari 2017 ke YouTube.
Kanal video itu merupakan kumpulan kesaksian beberapa tokoh-tokoh Indonesia.
Para tokoh itu mengungkapkan terbuktinya ramalan atau prediksi KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Beberapa nama yang ada di sana, seperti mantan Kapolri Sutarman, Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, KH Said Aqil dan beberapa tokoh lainnya.
Kanal YouTube itu bernama Fathkul Indonesia.
Dalam deskripsinya, disebutkan kanal itu didedikasikan untuk Presiden Jokowi dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Ada tujuh ramalan disebutkan Gus Dur dalam video itu.

Enam ramalan sudah terbukti, sementara satu lagi belum terbukti.
Para tokoh ini kemudian bercerita dan terekam video dalam berbagai acara.
Kanal Fathkul Indonesia memaparkan video yang mengejutkan tentang prediksi yang jadi kenyataan.
Yang paling mengejutkan ramalan tentang Ahok.
Pada sebuah wawancara Ahok mengatakan, bahwa Gus Dur pernah mengatakan pada dirinya.
Saat itu Gus Dur mengatakan Ahok bukan hanya akan menjadi gubernur, tapi kelak akan jadi presiden.
Sejauh ini, enam ramalan lainnya tidak meleset.
Apakah ramalan tentang Ahok dari Gus Dur akan jadi kenyataan?
Sampai berita ini diunggah tentu belum bisa terbukti apalagi saat ini Ahok mendekam di jeruji penjara Mako Brimob setelah divonis PN Jakarta Utara terbukti melakukan penistaan agama.
Berikut enam ramalan Gus Dur yang terbukti berdasar video yang dikumpulkan oleh Fathkul Indonesia.
1. Pada 1998 Gus Dur memprediksi Presiden Soeharto lengser dari kursi kepresidenan
Rekaman video testimoni KH Bukhori Masruri saat Haul Gus Dur keempat.
"11 bulan sebelum Soeharto jatuh, Saya Gus Dur, Mustofa Zuhad, Thoha pengurus NU Jogja."
"Di kamar diajak bicara berbagai hal masalah tapi tiba-tiba Gus Dur bilang dalam Bahasa Jawa."
"Wis rasah ngrembuk kuwi, Pak Harto sedelo meneh jatuh (Sudah tak usah bicara itu, sebentar lagi pak Harto jatuh)."
"Kulo gumun Pak Harto iso jatuh pie (Saya heran bagaimana mungkin Pak Harto bisa jatuh) padahal saat itu Pak Harto diangkat menjadi Jenderal bintang lima artinya didukung oleh kekuatan bersenjata, didukung oleh kekuatan politik, didukung oleh kekuatan ekonomi dan didukung oleh opini publik."

Demikian disampaikan oleh KH Bukhori pada rekaman video tersebut.
Saat itu Soeharto tak mungkin bisa jatuh, tapi kenyataannya bisa jatuh.
Pada video tersebut lalu ditunjukkan petikan rekaman video saat Presiden Soeharto saat itu mengundurkan diri.
2. Tahun 1999 Gus Dur memprediksi dirinya sendiri yang akan menjadi Presiden RI keempat
Testimoni Luhut Binsar Pandjaitan saat Haul Gus Dur keenam di Jakarta.
Suatu ketika Luhut bertemu dengan Gus Dur, lalu bilang Pak Luhut udahlah gak usah berangkat jadi Dubes Anda tunggu aja, Saya sebentar lagi jadi presiden.
Luhut sempat bengong dan tak mempercayai omongan Gus Dur.
"Ndak Pak Luhut betul, ini kyai saya ada sembilan ada dari Lampung, dari, dari manalah gitu. Saya dapat bisikan kalau saya jadi presiden." ujar Luhut menirukan omongan Gus Dur.
Dalam video tersebut Luhut tertawa kemudian disambut tawa dari khalayak ramai di situ.
"Ah udahlah, dalam hati suka-sukamu lah," ujar Luhut.
Luhut kemudian menyampaikan kalau ia tak mungkin batalkan jadi dubes.
Kemudian Luhut berangkat menjadi dubes pada bulan September.
"Loh kok nama Gus Dur sama Megawati udah mulai hitung-hitungan."
"Loh kok Gus Dur namanya menang suaranya."
"Tiba-tiba Presiden Republik Indonesia terus ada sholawat itu menang Gus Durnya."
"Loh, Gus Dur Presiden Republik Indonesia, saya gak percaya."

Khalayak di acara haul tersebut tertawa.
"Itu baru omong beberapa minggu lalu atau beberapa bulan lalu itu jadilah presiden beliau," ungkap Luhut.
Lalu ada video potongan saat Gus Dur menang suara, Megawati tampak menangis dan akhirnya Gus Dur jadi Presiden dan Megawati Wakil Presiden.
3. Tahun 2010 Gus Dur memprediksi KH Said Aqil akan menjadi Ketua Umum PBNU
Video kali ini kanal tersebut menunjukkan sebuah artikel dari website resmi milik NU yakni NU Online.
Pada judul tertera 'Gus Dur Ramalkan Said Aqil Ketua Umum PBNU setelah 55 Tahun
Pada artikel tersebut tertulis Gus Dur ramalkan Said Aqil dan ramalan jadi kenyataan, said Aqil terpilih pada Muktamar ke-32 NU di Makassar pada usia 56 tahun.
Cerita tersebut disampaikam sendiri oleh Said Aqil saat acara tasyakuran sukses Muktamar di PP GP Ansor.
"Saya tidak menceritakan ini sebelum Muktamar, nanti dikira kampanye," kata Said bergurau seperti tertulis pada artikel tersebut.

Pada Muktamr ke-30 NU di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, said Aqil yang bertugas sebagai ketua panitia pusat berniat mengajukan diri sebagai calon ketua umum dan Gus Dur tidak setuju.
"Nanti sampeyan itu baru jadi Ketua Umum PBNU setelah umur 55," kata Gus Dur seperti ditirukan Said Aqil.
"Saya tidak mengada-ngada, ada saksinya santri-santri saya di Ciganjur," ujar Said.
Namun Said tetap maju dan akhirnya kalah bersaing dengan KH Hasyim Muzadi pada Muktamar ke-31 NU di Solo, Said masih berusia 50 tahun.
4. Tahun 2013 Gus Dur memprediksi Jenderal Sutarman akan menjadi Kapolri
Video kali ini testimoni Jenderal Sutarman saat Haul Gus Dur keempat di Cianjur.
"Pak Tarman nanti akan jadi Kapolda, Kapolda Metro nanti lalu jadi Kapolri. Almhamdullilah apa yang diucapkan beliau terlaksana betul," ujar Sutarman.
Video berikutnya tentang acara pelantikan Jenderal Sutarman oleh Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

5. Tahun 2014 Gus Dur memprediksi Jokowi akan menjadi presiden
Video kali ini cuplikan artikel dari NU Online.
Judulnya: Jokowi Presiden Ternyata Sudah Diramalkan Gus Dur
Pada artikel itu Gus Dur bersama sejumlah tokoh agama mengadakan pertemuan di Solo.
Pada artikel itu Koordinator Gusdurian Jawa Tengah saat itu Husein Syifa berikan testimoni pada NU Online.
"Saya masih ingat tanggalnya 8 Januari 2006, Gus Dur hadir di Solo dalam acara 'Njejegake Sakaguru Nusantara (Menegakkan Kembali Sokoguru Nusantara)' untuk menyampaikan orasi, pandangan-pandangannya dari berbagai perspektif tertutama dalam bidang politik," ujar Husein pada artikel tersebut.
Saat itu sebelum orasi Gus Dur dialog bersama KH Moeslim Rifai (Mbah Liem) dan Jokowi saat itu baru sekitar 6 bulan jabat Wali Kota Solo.
Mbah Liem menepuk pundak Gus Dur,"Njenengan harus jadi presiden lagi Gus?"
"Mboten ngaten (tidak begitu), Mbah," jawab Gus Dur.
"Siapapun yang dikehendaki rakyat, termasuk Pak Jokowi ini, kalau dia jadi Wali Kota yang bagus, kelak juga bisa jadi presiden!"

Saat itu Jokowi sebagai calon gubernur pun belum.
Jokowi yang disebut namanya oleh Gus Dur hanya tersenyum dipikirnya hanya bercanda Gus Dur ini tapi ternyata kini menjadi kenyataan.
Kini Jokowi menjadi Presiden RI ketujuh.
6. Tahun 2015 Gus Dur memprediksi Ahok akan menjadi gubernur
"Gus Dur kasih semangat waktu kita gagal di Babel," ujar Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Udahlah Gus gak usah gugat-gugatlah orang Cina gak bisa jadi gubernur Gus. Gus Dur kasih semangat, ikut kampanye," ujar Ahok di acara Rosi Kompas TV.
"Siapa bilang, jangankan jadi gubernur jadi presiden aja kamu bisa," ujar Ahok menirukan ucapan Gus Dur saat itu.

Ramalan pertama soal gubernur terbukti, Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang naik menjadi Presiden RI.
7. Gus Dur memprediksi Ahok akan menjadi presiden

Masih di rekaman yang sama pada acara Rosi masih di kalimat yang sama Gus Dur menyebut Ahok pun bisa jadi Presiden.
Gebrakan baru
Sebelum keluar penjara, nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diperbincangkan. Ini lantaran diperkirakan bakal ada gebrakan baru muncul.
Ahok diperkirakan bebas pada 24 Januari 2019.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu bakal langsung membuat kejutan.
Jelang kebebasan Ahok memang banyak kabar spekulasi yang.
Apa kejutan yang akan dilakukan Ahok saat bebas nanti?
Staf Ahok, Ima Mahdiah mengiyakan saat bebas nanti Ahok bakal memberikan kejutan.
Ima Mahdiah merupakan staf mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama selama 17 tahun.
Dia mencalonkan diri sebagai anggota legislatif
Ima ingin memastikan bahwa pemerintah provinsi DKI Jakarta tetap menjalankan program yang pro rakyat.
Ima mengatakan Ahok sudah menyiapkan kejutan setelah bebas.
Dia tak merinci kejutan seperti apa yang sudah disiapkan Ahok.
Kata Ima, Ahok sendiri yang memintanya untuk membocorkan.
"Tunggu kejutannya aja," kata Ima seperti dikutip dari Kompas.com.
Ima melanjutkan, bersamaan dengan kejutan yang akan diberikan nanti Ahok juga akan menyampaikan rencana jangkan panjang pasca bebas dari Mako Brimob.
Termasuk soal keputusan Ahok akan kembali ke dunia politik atau tidak sama sekali.
"Nanti sekalian disampaikan Bapak (Ahok), akan dijelaskan semuanya," kata Ima.
Lantas apa kejutan yang telah disiapkan? Apakah ramalan tentang Ahok akan terbukti setelah dia keluar dari penjara?
Videonya:
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: