Mengaku Kecewa dengan Ahok, Fifi Lety Sebenarnya Tidak Mau Hal Ini Terjadi Hingga Tak Percaya Lagi

Mengaku Kecewa dengan Ahok, Fifi Lety Sebenarnya Tidak Menginginkan Hal Ini Terjadi Hingga Tidak Percaya Lagi

TRIBUNJAMBI.COM - Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Tjahaja Purnama, mengatakan mengaku kecewa dan tak mau membela Ahok di pengadilan lagi.

Hal tersebut disampaikan saat membalas komentar netizen di Instagram-nya pada Minggu (27/1/2019).

Fifi mengaku tak setuju dengan perceraian Ahok dengan Veronica Tan.

Dia mengatakan bahwa dirinya terlalu percaya kepada Ahok, padahal ia tak ingin perceraian tersebut.

"Iya saya memang terlalu percaya dengan Ahok seharusnya saya berani melawan dia Dari awal saya tidak setuju cerai dan tidak setuju di tulis Di surat gugatan cerai cuma saya tulis tidak cocok. Tetapi Ahok suruh ubah dan paksa," ujarnya.

Baca: Info SNMPTN 2019, Ini Tahap Setelah Pendaftaran PDSS, Jangan Sampai Terlewat!

Baca: DPW PBB Ikut Keputusan DPP Dukung Pasangan 01, Tapi Ada Kader yang Dukung Pasangan 02

Baca: YouTube Bakal Cegah Video Bumi Datar Masuk Daftar Rekomendasi Tontonan, Ternyata Ini Penyebabnya

Dirinya juga menyinggung pesan sang ayah soal 'berburu harimau dengan saudara sendiri'.

"Saya lakukan kesalahan percaya dan melakukan apa yang Ahok mau. Saya dulu ingat pesan Papa berburu harimau dengan sdr kandung karena Urusan pengadilan saya harus bela ahok," tulis Fifi Lety.

Kini, ia mengaku sudah tidak ada rasa hormat lagi kepada sang kakak.

Bahkan, dia mengatakan tidak akan membela Ahok jika ada urusan di pengadilan nantinya.

"Tetapi sekarang Maaf Saya uda tidak respect dan ini tidak ada Urusan pengadilan jadi saya tidak mau lagi belain Ahok," imbuhnya.

Namun, ia ingin berdoa untuk membela dan berbelas kasih ke keluarganya.

"Saya cuma mau doa Tuhan bela dan ber belas kasihan kepada keluarga ini," tulisnya.

Demi kelancaran pernikahannya dengan Ahok, Puput Nastiti Devi sampai reka korbankan beberapa hal ini dalam hidupnya, apa saja?

Basuki Tjahaja Purnama telah resmi menghirup udara bebas.

Diketahui, Ahok telah resmi bebas dari Mako Brimob pada Kamis lalu (24/1) pukul 7.00 WIB.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu dijemput oleh putra bungsunya, Nicholas Sean, dan tim dari BTP.

Kabarnya hanya Nicholas Sean yang menjemput Ahok dari pihak keluarga.

Dan benar saja, dalam vlog tersebut, Ahok terlihat bersama putra bungsunya, Sean.

Baca: DPW PBB Ikut Keputusan DPP Dukung Pasangan 01, Tapi Ada Kader yang Dukung Pasangan 02

Baca: YouTube Bakal Cegah Video Bumi Datar Masuk Daftar Rekomendasi Tontonan, Ternyata Ini Penyebabnya

Sean terlihat berbincang santai dengan sang ayah selama perjalanan tersebut.

Tak ada sosok keluarga yang lain yang turut hadir menjemput Ahok setelah resmi bebas.

Namun rupanya keluarga telah menanti kedatangan BTP di rumah kediaman mereka guna menggelar acara syukuran.

Dalam acara tersebut, ada sosok Puput Nastiti Devi, yang kabarnya adalah calon istri BTP.

Puput sendiri dulunya adalah mantan ajudan Veronica Tan, mantan istri Ahok.

Sosoknya yang sederhana nampak mampu berbuar bersama dengan keluarga besar Ahok.

Kabarnya pasangan ini akan melangsungkan pernikahan, namun belum diketahui kapan persisnya.

Demi kelancaran rencana pernikahan tersebut, rupanya Puput telah merelakan berkorban beberapa hal untuk BTP.

Apa saja? Dirangkum Tribunstyle.com dari berbagai sumber, simak berikut ini.

Baca: Daftar Obat Darah Tinggi & Obat Herbal Berbahaya yang Ditarik BPOM dari Peredaran

Baca: Ojol Perempuan Kulit Putih Rambut Panjang, Penumpang Nakal Duduk Mepet-mepet ke Depan, Kapok

1. Korbankan masalah perbedaan usia

Ayah Bripda Puput Nastiti Devi komentari hubungan anaknya dengan Ahok (Corry Wenas/Grid.ID/Kolase)
Berbeda usia 31 tahun dengan Ahok rupanya tak membuat rasa sayang itu hilang.

Buktinya ayahanda Puput ternyata lebih muda dari usia Ahok.

Ayahanda Puput, Teguh lahir pada tahun 1968, sementara Basuki Tjahaja Purnama lahir tahun 1966.

Jika dibandingkan dengan putra bungsu Ahok, Nicholas Sean, Puput hanya berselisih satu tahun.

Puput merupakan kelahiran 1997, sementara Sean adalah kelahiran 1998.

2. Rela mengundurkan diri

Puput yang dulu pernah bertugas menjadi ajudan mantan istri Ahok, Veronica Tan, rela mengundurkan diri dari satuan kepolisian.

Tercatat, Puput diberhentikan dengan terhormat dengan pangkat terakhir Bripda.

Ia memiliki masa kerja 2 tahun 11 bulan.

Baca: Disebut Prabowo Sebagai Mesin Pencetak Uang, Ini Tanggapan Kementrian Keuangan

Baca: Unggahan Anak Ahok BTP, Putrinya Bahas Soal Eksploitasi Keluarga, Putranya Tentang Ahok Pria Bebas

3. Tak dapat hak pensiun

Basuki Tjahaja Purnama dan Puput Nastiti Devi (Tangkap Layar Suar.ID/Youtube OSO TV)
Puput yang memutuskan mundur dari pekerjaannya, harus rela menanggung resiko.

Salah satunya adalah untuk tak mendapatkan hak pesiun karena sudah keluar dari kesatuan kepolisian.

Romantis, Ini Panggilan Sayang Puput Nastiti Devi untuk Ahok, Korban Drama Korea!

Dikabarkan segera menikah ternyata Puput Nastiti Devi memiliki panggilan sayang untuk Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Puput memilih panggilan sayang dari bahasa Korea di mana sangat disukai Ahok.

Hal itu seperti yang diperlihatkan Puput dan Ahok ketika tampil di sebuah video yang diunggah kanal OSO TV di Youtube.

Meski terpaut usia 31 tahun ternyata hubungan Ahok dan Puput tampak mesra.

Itu ditunjukkan di antara dengan panggilan sayang Puput untuk Ahok.

Puput menerangkan memilih memanggil Ahok dengan sebutan Yeobo.

Kata itu diambil dari bagasa Korea yang artinya panggilan seorang istri untuk suami seperti Honey di Korea Selatan.

"Saya kan kebetulan manggil bapak (Ahok) yeobo," ujar Puput seperti dikutip dari tayangan tersebut.

Ahok kemudian buka suara dan menyatakan keduanya korban film drama Korea.

"Yeobo itu Bahasa Korea artinya honey, ini korban film-film asmara Korea," kata Ahok disambut tawa Puput dan Oso.

Puput tak menyangkal menjadi korban drama Korea.

Selaras dengan Puput, Ahok memanggil calon istrinya dengan sebutan panggilan suami untuk istri di Korea Selatan, Buin.

Baca: Siapa Pemenang Pilpres 2019? Sudjiwo Tedjo Beberkan di Buku Terbarunya, Sebut Pilpres Sudah Selesai

Baca: Cara Aman Memasak Mi Instan agar Kandungan MSG-nya Hilang

Tanggal Pernikahan Ahok

Ayah Puput Nastiti Devi, Aiptu Teguh Sriyono, membantah tanggal pernikahan anaknya yang selama ini beredar.

Teguh juga menegaskan percaya kepada Puput soal pilihannya menikah dengan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok.

Teguh mulai terbuka soal kabar pernikahan anaknya ketika dihubungi wartawan pada Jumat (25/1/2019).

Pada kesempatan itu Teguh mengaku telah memberi restu kepada putrinya untuk menikah dengan Ahok.

Ia bahkan mendukung penuh keputusan Puput bila memang terbaik.

Teguh menilai Puput sudah sangat dewasa memilih jalan hidupnya ke depan.

Termasuk memilih pria yang terpaut jauh usia dengan Puput untuk dijadikan suami.

"Ya benar, memang (Puput) akan menikah dengan Pak BTP,"

"Saya serahkan pada anaknya sendiri karena dia sudah dewasa."

"Dia punya pemikiran sendiri. Apapun yang terbaik untuk dia, kami dukung," ungkap Teguh seperti dilansir Tribunstyle.com dari Tribunnews.com, Minggu (27/1/2019).

Ayah Bripda Puput Nastiti Devi komentari hubungan anaknya dengan Ahok (Corry Wenas/Grid.ID/Kolase)
Teguh membantah putrinya dan Ahok akan mengelar pernikahan pada 15 Februari 2019.

Lanjut Teguh, pesta pernikahan tak akan digelar di kampung halaman mempelai wanita di Nganjuk, Jawa Timur.

"Kalau soal tanggal tidak betul ya tanggal itu (15 Februari--Red). Biar anaknya sendiri yang tentukan tanggalnya."

"Dia sudah dewasa dan tahu mana yang baik," jelas Teguh.

"Ya, pastinya pestanya enggak sampai di Nganjuk. Lha, wong nikahnya kan di sini," ungkap Teguh.

Ayah Puput enggan secara detil menjelaskan pernikahan putrinya.

Ia menyerahkan kepada Puput agar sendiri memberikan keterangan soal pernikahannya.