Perempuan Vietnam di Balik VietJet Air, Bakal Jadi 'Jembatan Udara' Ho Chi Minh-Bali pada 2019

VietJet Air bakal jadi 'jembatan udara' Ho Chi Minh-Denpasar pada 2019. Apakah pramugarinya akan berbaju bikini?

Penulis: Duanto AS | Editor: Duanto AS
TRIBUNNEWS/APFIA
VietJet Air bakal jadi 'jembatan udara' Ho Chi Minh-Bali. Pramugari VietJet di acara konferensi pers di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta Pusat, Selasa (22/8/2017). 

VietJet Air bakal jadi 'jembatan udara' Ho Chi Minh-Denpasar pada 2019. Apakah pramugarinya akan berbaju bikini?

TRIBUNJAMBI.COM - Bagi Anda yang belum pernah menggunakan maskapai dari Vietnam, ini kabar gembira bagi Anda.

VietJet Air akan membuka rute baru ke Indonesia mulai triwulan pertama 2019 ini.

Maskapai penerbangan asal Vietnam yang sempat heboh dengan pramugari berpakaian bikini ini bakal menjadi 'jembatan udara' Ho Chi Minh-Denpasar.

Managing Director VietJet Air, Do Xuan Quang mengatakan, penerbangan akan dimulai pada Maret 2019 dengan rute Ho Chi Minh-Denpasar, Bali dengan durasi 3,5 jam. Dilanjutkan dengan rute Ho Chi Minh-Jakarta yang dimulai pada akhir 2019.

Kepastian itu disampaikan langsung oleh Do Xuan Quang pada event ASEAN Tourism Forum (ATF) 2019, yang juga dihadiri oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya, Duta Besar RI untuk Vietnam, Ibnu Hadi, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, Rizki Handayani Mustafa, Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Teknologi Informasi, Samsriyono Nugroho.

Baca Juga:

 Si Bos Besar Mucikari Prostitusi Artis Terungkap, Jaringan Bisnis Besar Anggota Ada Artisnya

 Jelang Pemilu Presiden 2019, Tempat Percetakan Surat Suara Dijaga Ketat, Segini yang akan Dicetak

 Hasil Liga Inggris dan Klasemen Pekan ke 23, Persaingan Papan Atas Menarik, Arsenal Kejar Chelsea

 King Kobra 6 Meter Teror Warga, Tegak di Depan Pintu Rumah yang Terjadi Kemudian Malah Sepert ini

“Saya pastikan bulan Maret 2019 akan terbang ke Denpasar, Bali. Semua persiapan sudah kami lakukan. Enam bulan pertama, kami akan terbang 4 kali seminggu, selanjutnya akan menjadi daily atau 7 kali seminggu,” kata Do Xuan Quang, dalam keterangan tertulis.

Jenis pesawat yang akan digunakan adalah Airbus 321 terbaru dengan kapasitas 226 penumpang.

“Sekitar Desember 2019, akhir tahun ini, kami berencana terbang Ho Chi Minh–Jakarta, untuk memenuhi permintaan pasar dari businessman dan government relation,” ujarnya.

Promosi akan digencarkan setelah tahun baru Imlek, atau akhir Januari hingga awal Februari mendatang. Penjualan tiket secara umum akan dimulai pada Maret 2019.

Menpar Arief Yahya pun mengatakan, pada 2018, Vietnam tumbuh paling cepat dengan angka 21 persen, sedangkan Indonesia masih di angka pertumbuhan 14 persen. Tahun 2017, Vietnam juga meningkat dengan pertumbuhan 30 persen, Indonesia masih di angka pertumbuhan 22 persen.

“Kuncinya ada di deregulasi dan penerapan teknologi, dalam hal ini digital technology,” kata Menpar Arief Yahya.

Viet Jet Air resmi mengumumkan rencana penerbangan rute Jakarta-Ho Chi Minh yang akan ditargetkan mulai 20 Desember 2017, di Hotel Mandarin Oriental Jakarta, Selasa, (22/8/2017).
Viet Jet Air resmi mengumumkan rencana penerbangan rute Jakarta-Ho Chi Minh yang akan ditargetkan mulai 20 Desember 2017, di Hotel Mandarin Oriental Jakarta, Selasa, (22/8/2017). (KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA)

Karena itu, untuk membantu memudahkan VietJet terbang ke Indonesia, Kemenpar juga akan membantu promosi rute penerbangan baru ke Denpasar, Bali tersebut. Menurut Menpar, 75 persen orang ke Indonesia datang menggunakan transportasi udara, sehingga kunci utamanya ada di Airport, Airlines, dan AirNav (Authority).

“Saya biasa menggunakan rumus 3A, Atraksi, Akses, Amenitas dalam mengembangkan destinasi. Dengan target 20 juta wisman di 2019, maka akses menuju ke tanah air harus dibuat lebih lebar, lebih luas, dan lebih mudah," ujarnya.

 Kriss Hatta Sebut Hilda Vitria Wanita Baik, Seketika Nia Ramadhani Banting Kertas dan Ucap Kata Ini

 Ramalan Zodiak 21 Januari 2019, Hari Ini Banyak Keberuntungan dan Kejutan, Selamat Ya!

 Pengusutan Kasus Pengaturan Skor Tak Terpengaruh Akibat Mundurnya Edy Rahmayadi dari Ketum PSSI

Hadirnya VietJet memperkuat konektivitas udara ke tanah air ini memang menjadi harapan baru. Maskapai berbasis biaya rendah ini atau Low Cost Carrier (LCC) sudah membuka rute di 35 kota di Tiongkok, yang berangkat dari Vietnam.

“Bisa jadi wisman Tiongkok yang sudah ke Vietnam ini dialirkan ke Indonesia. Vietnam menjadi tourism hub untuk pasar Tiongkok dan Korea Selatan,” kata Menpar Arief.

Di balik perempuan Vietnam 

Di dunia yang didominasi kaum pria, seorang perempuan pengusaha dari Vietnam sukses membukukan namanya dalam jajaran miliuner di Asia Tenggara.

Harta dan kekayaan itu dia peroleh berkat ide inovatif dan kemampuannya memimpin.

Perempuan itu bernama Nguyen Thi Phuong Thao, yang meluncurkan layanan penerbangan berbiaya murah dengan nama VietJet Air pada Desember 2011 lalu.

Bisnis tersebit mulai menapaki industri yang selama ini didominasi oleh penerbangan nasional, Vietnam Airlines.

Dalam rentang waktu hanya lima tahun, maskapai VietJet Air kini sudah menjual sahamnya di pasar modal.

Maskapai ini pun menjalani penerbangan hingga 40 persen total penerbangan di Vietnam.

Keberhasilan luar biasa dari perusahaan penerbangan yang terkenal pramugari berbikini ini pun telah membuat Thao yang menjadi CEO VietJet Air, menjadi salah satu dari hanya dua miliuner Vietnam.

Selain itu, Thao juga menempati urutan ke-46 pada daftar orang terkaya dunia versi Forbes, dengan kekayaan bersih diperkirakan mencapai sebesar 1,7 miliar dollar Amerika Srikat (AS).

Thao telah mengantongi lisensi untuk mendirikan maskapai sejak tahun 2007.

Namun dia belum bisa segera mewujudkannya kala itu, karena harga minyak dunia yang melambung.

Di tahun 2010, Thao masuk ke bisnis tersebut dengan menggandeng maskapai AirAsia.

Namun, kerja sama itu gagal dan dia memutuskan untuk menjalankan sendiri usahanya dan meluncurkan VietJet Air, setahun kemudian.

Kepada Forbes, Thao berujar, “Saya selalu menyasar hal yang besar dan merampungkan pekerjaan yang besar pula."

Pramugari VietJet di acara konferensi pers di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta Pusat, Selasa (22/8/2017).
Pramugari VietJet di acara konferensi pers di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta Pusat, Selasa (22/8/2017). (TRIBUNNEWS/APFIA)

“Kini, VietJet ingin menjadi maskapai berskala internasional, bukan hanya penerbangan lokal," kata dia, seperti dikutip kompas.com dari laman India Express.

Adapun salah satu fitur yang paling membedakan dari perusahaan penerbangan lain adalah pramugari berbikini.

Hal ini diyakini telah meningkatkan pendapatan maskapai secara eksponensial.

Dalam penerbangan pertama mereka, para pramugari muda mengenakan bikini dengan tujuan ke sebuah wilayah pantai di Vietnam.

Para wanita itu pun tampil dengan busana yang sama dalam kalender perusahaan tersebut.

Tentang idenya itu, Thao kabarnya menganggap hal ini sebagai tanda pemberdayaan perempuan dalam masyarakat yang konservatif.

“Anda memiliki hak untuk memakai apa pun yang Anda suka, baik bikini atau pakaian tradisional ao dai,” kata Thao.

Sang CEO juga mengaku tidak ambil pusing dengan apa yang dipikirkan orang tentang wanita berbikini dan maskapai mereka, selama orang-orang senang melakukannya.

(Dikompilasi dari artikel Tribunnews.com berjudul "Mulai Maret 2019, Maskapai Vietnam VietJet Air Siap Buka Rute ke Indonesia" dan Tribunsolo.com berjudul "Pramugari VietJet Air Berbikini di Pesawat, Begini Alasan Sang CEO Maskapai"

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

 King Kobra 6 Meter Teror Warga, Tegak di Depan Pintu Rumah yang Terjadi Kemudian Malah Sepert ini

 Saat Soekarno Marah Besar, Hanya Polisi Ini yang Mampu Menghadapinya, Selalu Diandalkan Paspampres

 Anak Didik Kolonel Moeng Itu Akhirnya Jadi Danjen Kopassus, Dapat Gemblengan Komandan Legendaris

 Ngintip Isi Skripsi Dian Sastro yang Bikin Pening, Ternyata yang Bimbing Rocky Gerung

 Dosen Pembimbing Skripsi Dian Sastro, Rocky Gerung Jomblo 56 Tahun, Ini Kultwit tentang Menikah?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved