Makhluk Halus Menakutkan yang Dipercaya Ada, Berikut 21 Jenis Hantu Tersebut
TRIBUNJAMBI.COM, DENPASAR- Sebelumnya, Tribun Bali sempat membahas 10 hantu dan makhluk halus yang
TRIBUNJAMBI.COM, DENPASAR- Sebelumnya, Tribun Bali sempat membahas 10 hantu dan makhluk halus yang dipercaya oleh masyarakat Bali.
Kini, diolah dari berbagai sumber Tribun Bali mengumpulkan 21 jenis hantu atau makhluk menakutkan yang dipercayai masyarakat Bali.
Berikut 21 jenis hantu ataupun makhluk halus tersebut.
1. Basang-basang
Basang merupakan bahasa Bali yang artinya perut yang dalam hal ini bermakna usus.
Basang-basang merupakan makhluk yang hanya terdiri atas usus saja.
2. Memedi
Dalam kehidupan masyarakat Bali, dikenal dengan istilah engkebang memedi.Engkebang memedi berarti disembunyikan oleh memedi.
Memedi merupakan makhluk halus yang dipercayai di Bali, dimana memedi ini dipercaya akan mendiami semak-semak, pepohonan, ataupun batu besar.
Baca: Menengangkan! Ini Deretan Nama Jenderal TNI dengan Pengalaman Perang Menyeramkan dan Berbahaya
Makhluk gaib ini senang bermain dengan anak-anak dimana anak tersebut akan disembunyikannya sehingga tidak akan ditemukan
Untuk menemukan seorang anak yang disembunyikan atau engkebang memedi biasanya warga secara beramai-ramai akan menabuh alat musik sehingga anak yang disembunyikan akan dikembalikan.
Makhluk ini juga berambut merah seperti api, kulit menyala merah.
3. Leak
Kata leak pasti sudah tak asing lagi di telingan orang Bali bukan? Leak merupakan hantu jadi-jadian dimana proses perubahannya disebut dengan nglekas.
Ilmu pengeleakan ini bisa dipelajari dari berbagai lontar semisal Lontar Cambraberag, Lontar Durga Bhairawa, Lontar Ratuning Kawisesan, Lontar Tantingmas, dan lontar lainnya.
Baca: 15 Tradisi Unik, Ada yang Berebut Daging Ayam hingga Mengadu Telur
Ada berbagai macam jenis leak yang dikenal yaitu leak barak, leak sari, leak siwa klakah, leak bunga, maupun leak pamoroan.
Dari semua jenis leak, yang paling tinggi adalah leak siwa klakah dikarenakan ketujuh cakra akan mengeluarkan cahaya.
Untuk memperoleh ilmu pengeleakan ini ada beberapa cara yang ditempuh yaitu leak yang didapat dari anugerah dikarenakan melakukan suatu tapa.
Selain itu ada juga yang diperoleh dengan cara belajar dari lontar, membeli pekakas ke dukun, ataupun diperoleh melalui keturunan.
Baca: Capres dan Caleg di Jambi Tak Berjalan Seiringan, Ini Kata Pengamat
Banyak orang percaya saat seseorang yang bisa ngeleak akan meninggal, ilmunya bisa terbang ke orang yang menungguinya saat sebelum meninggal tersebut.
4. Rarung
Dalam lakon Calonarang, rarung juga biasa disebut sebagai antek-antek dari rangda.
Dalam Calonarang, Rarung merupakan murid dari Walu Nateng Dirah.
Tak seperti rangda yang disebutkan sebagai janda, rarung digambarkan sebagai sosok yang lebih cantik dan lebih muda daripada rangda.
5. Bake
Merupakan makhluk yang mirip seperti manusia dengan tubuh hitam besar. Tinggal di semak-semak dan keluar saat malam hari.
6. Celuluk
Celuluk juga biasa disebut dengan leak gundul. Hantu jenis ini merupakan hantu jadi-jadian dengan wujud yang sangat menyeramkan.
Ia memiliki rambut yang lebat dan botak pada bagian depan. Payudaranya besar, bertaring, dengan mata mebelalak.
Dalam pementasan Calonarang, celuluk ini disebut sebagai antek-antek dari Rangda.
7. Rangda
Rangda ini dipercaya sebagai penjelmaan Dewi Durgha yang memiliki manifestasi sebagai pemusnah atau pelebur.
Baca: Setelah Rutin Minum Susu Dingin Setiap Hari, 5 Perubahan Ini Dialami Tubuh
Di sisi lain ada juga yang mengatakan rangda sebagai ratunya para leak. Kata rangda dalam bahasa Jawa Kuna berarti janda dan rangda merupakan sebutan untuk janda dari golongan Tri Wangsa yaitu Waisya, Ksatria, dan Brahmana.
Sosok rangda ini digambarkan sebagai seorang wanita yang menyeramkan dengan rambut lebat, lidah panjang menjulur, kuku panjang, bertaring tajam.
Diperkirakan rangda ini berasal dari ratu Mahendradatta pada abad kesebelas yang disingkirkan oleh Raja Dharmodayana dikarenakan dituduh telah menggunakan ilmu sihir terhadap permaisuri dan raja.
Dalam kebudayaan Bali terdapat juga tarian barong dan rangda dimana barong merupakan lambang dharma atau kebaikan dan rangda merupakanmanifestasi dari adharma atau kebatilan.
8. Lawean
Lawean memiliki wujud badan manusia. Akan tetapi tak memiliki lengan, tungkai, maupun, kepala.
Biasanya muncul saat malam dan tinggal di semak belukar.
9. Tonya
Tonya sering dianggap sebagai penunggu sungai atau pohon besar seperti beringin, bunut, kepuh, rangdu dan sejenisnya.
Baca: Rumahnya Ditawar Lebih 1 Triliun, Pria Palestina Ini Menolak, Alasannya Bikin Terharu
Makhluk ini jarang berkeliaran dan saat pergi tak pernah jauh dari pohon tempatnya tinggal.
10. Kemangmang
Kemangmang atau ada yang menyebut kumangmang, merupakan makhluk halus yang hanya terdiri dari kepala saja dengan rambut menyala.
Ia tak memiliki badan, tangan, maupun kaki. Bentuk kepalanya pun bolong seperti kelapa yang digigit tupai. Makhluk ini suka mengganggu sesorang yang memiliki hasil panen.
Ia tinggal di tegalan, dan di semak-semak. Berjalan dengan cara menggelinding.
11. Gregek Tunggek
Hantu ini suka tinggal di tempat yang sepi dengan wujud menyerupai kuntilanak atau sundel bolong. Makhluk ini suka bermain dengan anak-anak di malam hari.
Tinggal di semak belukar, dekat danau, air terjun, sumur, payau, kuburan dan muncul di malam hari.
12. Bakis botong
Ia menampakkan diri dengan wujud manusia kerdil atau kate, berkepala gundul, dan berkulit putih pucat.
Suka tinggal di rumah kosong tanpa penghuni.
Baca: Cara Menyadap Whatsapp Pasangan, Pelakor Ketahuan Bisa karena Ini
13. Tangan-tangan
Tangan-tangan merupakan makhluk yang hanya berupa tangan saja. Tinggal di semak-semak maupun tempat kosong.
Saat malam, tangan-tangan ini terbang di udara.
14. Wong Samar
Wong samar mirip dengan manusia hanya saja tanpa lekukan pada bibir atas.
Sebagaimana manusia, wong samat ini juga memiliki keluarga hidup layaknya manusia namun tidak dapat dilihat oleh manusia awam.
Apabila berkehendak, ia bisa terlihat oleh manusia.
15. Gamang
Seperti halnya tonya, gamang juga disebut tinggal di sungai atau kali. Jika tonya hidup berkelompok, maka gamang hidup menyendiri dan terpisah.
Gamang ini merupakan jenis makhluk halus yang fisiknya buruk, kotor, rambut panjang tergerai tak terurus.
16. Papengkah
Memiliki perut buncit dan gendut, seperti manusia. Biasa muncul siang maupun malam hari dan tinggal di sembarang tempat.
17. Anja-anja
Merupakan makhluk berkaki empat dan berkepala seperti raksasa. Matanya melotot besar dengan mulut lebar bertaring panjang dan berambut terurai.
Baca: Dulu Kaya Raya Bergelimang Harta, Begini Kondisi Terkini Ken Ken Wiro Sableng Menyedihkan
18. Brerong
Brerong merupakan tuyul versi Bali walaupun tak sama dengan tuyul namun memiliki tugas yang hampir mirip dengan tuyul.
Makhluk ini biasanya dipelihara oleh seorang majikan dengan tujuan untuk memperoleh kekayaan dengan jalan mencuri uang secara gaib.
Seseorang yang memelihara brerong biasanya akan menyiapkan tumbal yang paling sadis tumbalnya berupa manusia.
Selain itu sang majikan juga harus membuatkan sesajen yang lengkap dan ada perjanjian tertentu yang harus dipenuhi dan dilaksanakan.
Jika janji tersebut dilanggar bisa membahayakan si majikan yang bisa saja berujung pada kematian.
19. Katugtug
Makhluk yang hanya berupa kaki dari lutut ke bawah. Injakannya berbunyi tug tug tug.
Menyukai rumah kosong dan keluar saat malam hari.
20. Enjek pupu
Mahkluk ini terdiri atas paha sampai kaki tanpa badan. Bunyi injakan kakinya membuat bulu kuduk merinding karena halus dan berirama.
Baca: Apip Bersama Kejari Batanghari, Berhasil Kembalikan Uang Temuan BPK
Suka pada tempat yang kosong, keluar malam hari dan suka mengitari pekarangan rumah.
21. Jerangkong
Makhluk ini hanya terdiri atas rangka yang bergerak-gerak.
Tinggal di rumah kosong. (tribunbali.com)