'Maling' Lagu Jogja Istimewa Diganti Lirik Dukung Prabowo, Kill The DJ Ancam Bawa ke Ranah Hukum
Lagu karya Marzuki Mohammad ini diganti liriknya mendukung Prabowo-Sandi, sementara sang pencipta mengaku tak diminta izin.
Meskipun saya pendukung @jokowi saya tidak akan pernah mengkhianati nilai lagu tersebut dengan mengubah liriknya.
Siapa pun Anda yang mengubah lagu tersebut, membuat videonya, dan ikut menyebarkanya, Anda telah melanggar undang-undang dan saya bisa membawanya ke ranah hukum.
Terakhir saya berpesan, apapun pilihan Anda, 01, 02, Golput, tolong warisi bangsa ini dengan etika yang benar, menjiplak lagu orang lain jelas tidak beretika dan melanggar hukum, plus, jangan warisi generasi mendatang dengan fitnah dan sampah kebencian.
Sekian & terima kasih," tulisnya.
Baca: Satu Gigi Buaya Copot, Meronta-ronta saat Anggota TNI AD Duduk di Atas Badannya
Baca: Pengakuan Pengemis Kaya Raya di Pati yang Punya Harta Miliaran Rupiah, Daftar Hartanya Bikin Kaget
Tak hanya melalui akun Instagram, Kill the DJ juga menuliskan komentarnya melalui akun Twitternya @killthedj, Selasa (15/1/2019).
Kill the DJ juga metautkan sebuah pernyataan sikap dari Sekber DIY
Berikut isi pernyataan sikap dari Sekber DIY:
"Menanggapi tindak plagiat yang dilakukan pendukung pasangan capres Prabowo Sandi yang menggubah lirik lagu 'Jogja Istimewa' tanpa sepersetujuan pencipta lagu Marzuki Mohammad.
Kami sebagai pihak yang memiliki keterikatan historis dengan momentum kemunculan lagu 'Jogja Istimewa' menilai perlu mengeluarkan sikap:
1. Mengecam keras aksi plagiat tersebut sebagai perilaku yang menistakan karya seniman dan menafikan esensi sejarah dari lagu 'Jogja Istimewa.'
2. Mendukung langkah Marzuki Mohammad membawa kasus tersebut ke ranah hukum.
3. Menyerukan segenap komponen bangsa- terlebih menghadapi Pemilu 2019, agar berpolitik dengan mengedepankan etika moral dan tunduk pada perundang-undangan berlaku.
Politik tanpa etika dan moral serta kepatuhan pada hukum akan memunculkan anarki yang merusak tata kehidupan berbangsa dan bernegara.
Demikian pernyataan sikap Sekber Keistimewaam DIY.
Yogyakarta, 15 Januari 2019
Ketua
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/marzuki-mohammad-aka-kill-the-dj.jpg)