Zona Mematikan ini Jadi Saksi Pertarungan Prajurit Kopassus Melegenda ini Hadapi Pasukan Inggris SAS

Dari kejadian bersejarah itu, tercatatlah sebuah cerita perjuangan dan kisah heroik anggota Kopassus yang melegenda hingga saat ini.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kolase Tribun Jabar
Benny Moerdani 

Kisah yang membuat Inggris malu dengan kalahnya perwira tinggi mereka di hutan belantara Kalimanta, Indonesia saat Konfrontasi Indonesia-Malaysia

TRIBUNJAMBI.COM - Ingat Konrontasi Indonesia-Malaysia yang saat itu Indonesia sangat tidak ingin adanya kehadiran negara Jiran itu sebagai bagian dari Asia Tenggara. 

Dari kejadian bersejarah itu, tercatatlah sebuah cerita perjuangan dan kisah heroik anggota Kopassus yang melegenda hingga saat ini.

Tercatat sebuah pertarungan anggota Kopassus yang satu dalam konfrontasi Indonesia-Malaysia.

Dialah Benny Moerdani yang berhasil melancarkan misi rahasia dan melumpuhkan musuh.

Baca Juga:

Jalani Misi Usai Idul Fitri, Prajurit Kopassus ini Menyusup ke Tubuh GAM Sebagai Pedagang Durian

Ali Kalora Cs Miliki Kemampuan Militan & Survival, Kopassus & Raider Diminta Turun Tangan Memburunya

Sebelum Diciduk Polisi, Vanessa Angel Unggah Video ini di Surabaya, Soal Rezeki dan Penampakan Hotel

Musuh tim Kopassus ini bukan orang sembarangan, mereka adalah pasukan elite Inggris yang membantu perlawanan militer Malaysia.

Benny Moerdani pun dipercaya untuk mengorganisir cara menangkal aksi penyusupan pasukan elite Inggris itu.

Kala itu, hubungan Indonesia dan Malaysia semakin memanas antara 1961-1966.

Kolase Grid.ID
Kolase Grid.ID (Grid.ID)

Pertarungan di perbatasan Malaysia pun semakin menjadi-jadi.

Konfrontasi Indonesia dan Malaysia ini menyebabkan saling serang pasukan bersenjata.

Hal itulah yang menyebabkan wilayah perbatasan Malaysia dianggap paling mematikan.

Kekuatan militer Malaysia pun tak bisa diremehkan karena dibantu pasukan Gurkha dan SAS Inggris.

Pasukan elite Inggris itu tak bisa diragukan lagi kekuatan dan kemampuannya.

Baca Juga:

Vanessa Angel Terciduk Karena Prostitusi Online, 2 Mantannya Tiba-tiba Bikin Status ini di Instagram

Sedang Asyik Saat Melayani, Artis FTV Vanessa Angel Terciduk Polisi, ini Kronologinya di Kamar Hotel

Ramalan Cinta Zodiak di Minggu, 6 Januari 2019, Pesona Virgo Terpancar, Cancer Penuh Curiga

Mereka dikenal sangat andal saat bertempur di dalam hutan.

Dikutip TribunJambi.com dari Intisari, Panglima Angkatan Darat Jenderal Ahcmad Yani akhirnya langsung menugaskan Benny Moerdani ke Kalimantan Utara.

Benny Moerdani ditantang agar misi rahasianya berhasil demi pertahanan negara.

Akhirnya Benny Moerdani pun membentuk tim kecil untuk menyusup ke perbatasan Kalimantan.

Baca: Difitnah Hal Buruk Oleh Menteri ini, Jenderal TNI ini Murka dan Gebrak Kuat Meja Rumah Pak Harto

Baca: Mimpi Aneh Soeharto saat Lihat Gamelan dengan Sinden Cantik Asal Sunda, Keluarga Dibuat Tertawa

Baca: Kesaksian Penggali Kuburan Soeharto, Bunyi Dentuman Keras Terdengar saat Linggis Menghujam Tanah

Benny Moerdani
Benny Moerdani (Kolase)

Benny Moerdani dan tim kecilnya berangkat dari Cijantung. Ia pun melakukan penyamaran.

Benny Moerdani dibekali identitas baru, bukan sebagai anggota Kopassus, melainkan sebagai seorang sukarelawan.

Namanya tetap Moerdani. Namun, Benny Moerdani beridentitaskan warga Muarateweh, Kalimantan Selatan.

Benny Moerdani kemudian mengenakan seragam TNKU bersama tim kecilnya.

Penyusupan meraka bertujuan mengamati rute-rute penyerbuan yang bisa digunakan pasukan induk.

Kemudian, Benny Moerdani pun bisa unjuk gigi menunjukan keperkasaannya.

Baca Juga:

Inilah Sosok Model Cantik & Seksi yang Ditangkap Bersama Vanessa Angel, Bernama Avriellya Shaqqila

Dikeker Polisi Sudah Ada Sebulan, Vanessa Angel Digerebek di Siang Bolong sedang Bersetubuh

Berani Bayar Rp80 Juta, Ternyata ini Sosok yang Memesan Vanessa Angel, Diduga Seorang Pengusaha

Pasukan gerilya ini, berhasil menaklukan pasukan SAS Inggris, di Kalimantan Timur.

Kala itu, ada empat musuh yang berhadapan dengan mereka.

Satu musuh ditembak mati, kemudian dua orang lagi melarikan diri.

Sementara itu, satu orang musuh mereka tawan sebagai jaminan.

Setelah mendapatkan satu tawanan, Benny Moerdani pun langsung menghubungi Ahmad Yani.

Kemudian, Ahmad Yani memerintahkan tawanan itu untuk dibawa ke Jakarta sebagai bukti adanya pasukan SAS yang ditawan.

Hal itu dilakukan untuk mendesak pemerintah Inggris agar bersikap terhadap keterlibatannya dalam aksi militer di perbatasan Kalimantan dan Malaysia.

Baca Juga:

Ditangkap Buang Sampah Diluar Ketentuan, Pria Ini Terancam Diadili di Pengadilan Negeri Jambi

Identitas Artis yang Digerebek Prostitusi Online Dengan Vanessa Angel Terungkap,Model Majalah Dewasa

Polisi Ungkap Tarif Booking Vanessa Angel Rp 80 Juta, Avriellya Shaqqila Rp 25 Juta Sekali Kencan

Namun, kondisi tawasan itu terluka parah. Sementara itu, sarana transportasi dan kesehatan sangat terbatas

Hal itu menyebabkan musuh yang ditawan itu meninggal dunia. Kemudian, jasadnya dikubur di tengah hutan Kalimantan.

Akhirnya, yang dibawa ke Jakarta hanyalah dog tag (kalung liontin anggota militer) dan senjatanya saja.

Keberhasilan Benny Moerdani dalam konfrontasi Dwikora ini melegenda dan menjadi sejarah.

Tidak hanya itu, Indonesia pun menjadi negara dengan kekuatan militer yang diperhitungkan sejak saat itu.

Kabar tewasnya Anggota Pasukan Elite Inggris SAS di tangan prajurit Indonesia semakin melejitkan nama Benny Moerdani pula.

Inggris yang dibuat malu dengan tewasnya beberapa perwira militer mereka, sampai tak mau mengakui adanya pasukan SAS yang meringsek ke hutan belantara Kalimantan di Indonesia.(*)

Baca Juga:

Pilih Metode Home Schooling Untuk anak-anaknya, Ini Kelebihannya Menurut Helen Darmawan

Kasus Penyelundupan di Jambi, Inilah Modus Digunakan Pelaku, Jenis-jenis Benda ini yang Terungkap

Manajer Ungkap Tujuan Sebenarnya Vanessa Angel ke Surabaya, Yang Terjadi Setelah Penggerebekan

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pertarungan Anggota Kopassus Ini Melegenda, Lumpuhkan Pasukan Elite Inggris di Zona Mematikan

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved