Mimpi Aneh Soeharto saat Lihat Gamelan dengan Sinden Cantik Asal Sunda, Keluarga Dibuat Tertawa

Mulai dari kebijakannya saat sebagai presiden, hingga sifatnya serta yang terbaru kisah permintaan terakhirnya sebelum wafat.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Presiden kedua Indonesia, Soeharto dikenal banyak orang sebagai sosok yang tegas dan juga 'sakti'. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kisah hidup Soeharto, Presiden RI kedua sudah banyak dikisahkan dalam sebuah buku.

Mulai dari kebijakannya saat sebagai presiden, hingga sifatnya serta yang terbaru kisah permintaan terakhirnya sebelum wafat.

Memimpin Indonesia selama 32 tahun, tentu menjadikan Soeharto sebagai sosok yang tidak bisa dibilang biasa.

Oleh karena itu, kehidupan Soeharto rasanya juga tidak akan habis untuk dibicarakan.

Baca Juga:

Kesaksian Penggali Kuburan Soeharto, Bunyi Dentuman Keras Terdengar saat Linggis Menghujam Tanah

Raja Intel Peringatkan Soeharto, Malah Terima Pembalasan Dendam Beberapa Waktu Kemudian

Berita Hoaks Pernah Ada di Era Soekarno & Soeharto, Terunik Soal Janin Bisa Bicara di Era Pak Harto

Sebab, masih banyak sisi lain kehidupan Soeharto yang menarik perhatian sebagian orang, dan layak untuk diperbincangkan.

Termasuk hari-hari Soeharto pasca jatuh dari kursi kepresidenannya.

Sebuah kisah diceritakan oleh Hajah Noek Bresinah Soehardjo yang merupakan adik Soeharto.

Dalam buku "Pak Harto, The Untold Stories", Bressinah menceritakan hari-hari akhir Soeharto menjelang wafatnya.

Termasuk, saat Soeharto yang sempat mengalami mimpi aneh ketika sedang dirawat di rumah sakit.

Soeharto
Soeharto 

Saat itu, pada tahun 2006, Soeharto harus beberapa kali dirawat inap di Rumah Sakit Pertamina Pusat.

Pada suatu sore, Soeharto tiba-tiba terbangun dari tidurnya.

Rupanya, Soeharto terbangun dari tidur seusai bermimpi.

Ketika terbangun itulah, Soeharto mengaku baru saja bermimpi.

"Aku lagi wae ngimpi (saya barusan mimpi)," kata Bressinah menirukan ucapan Soeharto saat itu.

Mendengar ucapan itu, Bressinah yang saat itu sedang bersama Tutut, seorang putri Soeharto, segera mendekat.

Tutut kemudian menanyai sang ayah.

Baca Juga:

Berani Bayar Rp80 Juta, Ternyata ini Sosok yang Memesan Vanessa Angel, Diduga Seorang Pengusaha

Inilah Sosok Model Cantik & Seksi yang Ditangkap Bersama Vanessa Angel, Bernama Avriellya Shaqqila

Dikeker Polisi Sudah Ada Sebulan, Vanessa Angel Digerebek di Siang Bolong sedang Bersetubuh

"Mimpi apa to, Pak?" tanya Tutut.

Soeharto pun segera menjawabnya.

"Nonton gamelan, rame, nanging ana sing aneh (menonton gamelan, ramai, tetapi ada yang aneh,"ujar Soeharto saat itu yang lagi-lagi ditirukan Bressinah.

Tutut kemudian menanyai Soeharto.

"Apa yang aneh, Pak?" tanya Tutut.

Soeharto lalu menjawab pertanyaan putrinya itu.

"Kuwi lho, sindene kokwong Sunda kabeh (itu lho, penyanyinya kok orang Sunda semua)?"ucap Soeharto.

Baca Juga:

Kwarda Pramuka Provinsi Jambi Terkendala Sertifikat Hak Guna Usaha Terkait Pengleloaan Lahan Sawit

Polisi Ungkap Tarif Booking Vanessa Angel Rp 80 Juta, Avriellya Shaqqila Rp 25 Juta Sekali Kencan

Identitas Artis yang Digerebek Prostitusi Online Dengan Vanessa Angel Terungkap,Model Majalah Dewasa

Mendengar jawaban sang ayah, Tutut lalu tersenyum, dan mengatakan sesuatu.

"Lha, sindene mesti ayu-ayu to, Pak (Itu penyanyinya pasti cantik-cantik ya Pak?" ujar Tutut menanggapi ucapan Soeharto.

"Ya embuh, ora weruh wong kahanane peteng (ya saya tidak tahu karena suasananya gelap)," jawab Soeharto lalu tersenyum.

Mendengar jawaban Soeharto tersebut, mereka kemudian tertawa.

Sedangkan, Soeharto kemudian melanjutkan tidurnya lagi, hingga azan magrib tiba.

Makan Pizza

Soeharto punya permintaan khusus soal makanan menjelang tutup usia.

Tutut mengatakan, dua hari sebelum berpulang, Soeharto begitu ingin makan makanan khas Italia, pizza.

Anak-anak Soeharto pun sempat kerepotan, karena Soeharto mengungkapkan keinginan itu di malam hari.

Baca Juga:

Ditangkap Buang Sampah Diluar Ketentuan, Pria Ini Terancam Diadili di Pengadilan Negeri Jambi

Pilih Metode Home Schooling Untuk anak-anaknya, Ini Kelebihannya Menurut Helen Darmawan

Kasus Penyelundupan di Jambi, Inilah Modus Digunakan Pelaku, Jenis-jenis Benda ini yang Terungkap

Mamik dan Titiek Soeharto, sempat meminta bantuan kepada teman-temannya.

"Malam itu, tanggal 25 Januari 2008, bapak menghendaki dhahar (makan) Pizza," tulis Tutut.

"Kami mencari… Titiek dan Mamiek sibuk minta batuan temannya untuk mencarikan pizza sampai dapat,"

"Alhamdulillah masih ada yang buka. Bapak memangil kami berkumpul, untuk makan bersama Pizza tersebut. Tiba-tiba bapak menyanyikan lagu “Panjang Umurnya”,"

"Rupanya bapak ingat, bahwa pada bulan Januari ada anaknya yang ulang tahun, yaitu saya, pada tanggal 23 Januari. Kami menemani bapak makan Pizza. Bapak dhahar satu potong pizza dengan lahap," tulis Tutut, menceritakan momen tersebut

Pesan terakhir

Soeharto
Soeharto 

Menjelang tutup usia, Soeharto sempat memberikan pesan terakhir secara khusus kepada anak mbarep-nya, Tutut.

Menurut Tutut, Soeharto meminta Tutut melakukan sejumlah kebaikan.

Antara lain, Soeharto meminta Tutut agar menjaga kerukunan, dan tidak menggunakan yayasan bentukan Soeharto untuk kepentingan keluarga.

“Teruskan apa yang sudah bapak lakukan, membantu masyarakat yang membutuhkan uluran tangan kita. Jaga baik-baik yayasan yang bapak bentuk. Manfaatkan sebanyak-banyaknya untuk membantu masyarakat,” berhenti sejenak. “Jangan kalian pakai untuk keperluan keluarga.” tulis Tutut.

Baca Juga:

Inilah Jumlah Kursi yang Disediakan KPU Untuk Saksi di TPS Pada Pilpres dan Pileg 2019 Mendatang

Lahan Pertanian di Kota Jambi Menyusut Drastis Dari 1.300 Ha Kini Tinggal 800 Ha, Ini Faktanya

Dampak Positif Memperdengarkan Musik Untuk Anak-anak Merangsang Pengembangan Otak Kiri dan Kanan

Tak diketahui, apakah kepada anak lain, Soeharto juga sempat mengucapkan salam perpisahan.

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved