VIDEO: Begini Kondisi Belasan Makam di Magelang yang Dirusak, Makam Suzanna Luput Dan Tetap Utuh

Tempat Pemakaman Umum (TPU) Giriloyo di Magelang, Jawa Tengah dirusak oleh orang tak bertanggung jawab.

Editor: bandot
KOMPAS.com/IKA FITRIANA
Petugas sedang memperbaiki nisan makam di TPU Giri Darmoloyo yang diduga dirusak orang tidak dikenal, Jumat (4/1/2019). Polisi tengah menyelidiki kasus ini. 

TRIBUNJAMBI.COM - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Giriloyo di Magelang, Jawa Tengah dirusak oleh orang tak bertanggung jawab.

Dikutip Tribun Video dari BBC Indonesia, dua belas makam dirusak dan simbol salib dari sebelas makam Kristen dihancurkan.

Dari lokasi tersebut nampak sejumlah salib dicopot dari makam kemudian dihancurkan dan ditaruh di sebelahnya, aksi perusakan tersebut diperkirakan dilakukan sehari setelah natal 2018 lalu.

"Tanggal 25 itu masih bagus dan belum hancur," kata Mulyono, 42, seorang penjaga makam di TPU Giriloyo.

Sementara itu Mulyadi (76) penjaga makam yang paling tua di TPU Giriloyo heran dengan perusakan yang baru pertama kalinya terjadi tersebut.

Hal itu dianggapnya bukan merupakan motif pencurian.

"Saya hafal kalau pencurian, kalau perusakan ini bukan karena pencurian," katanya kepada Yaya Ulya, wartawan di Jawa Tengah, Kamis (03/01/2019).

Kapolres Magelang AKBP Kristanto Yoga Darmawan mengungkapkan bahwa selain TPU Giriloyo, terdapat dua lokasi perusakan makam lainnya yakni TPU Kiringan dan TPU Malangan.

Baca: Bayi Kembar Aceh Ditahan Rumah Sakit Malaysia Gegara Orangtua Tak Sanggup Lunasi Biaya Persalinan

Baca: Polisi Ungkap Tarif Booking Vanessa Angel Rp 80 Juta, Avriellya Shaqqila Rp 25 Juta Sekali Kencan

Dari ketiga perusakan makan, mayoritas makam kristen yang dirusak, Kristanto mengaitkan hal itu dengan intoleransi.

"Dari 21 makam yang dirusak ini, 18 memang makam umat Kristiani, yang tiga itu Muslim. Atas dasar inilah akhirnya Pemkot Magelang, Polres Kota Magelang dan seluruh elemen masyarakat, kami berkomitmen untuk tidak menjadikan ini sebagai suatu masalah berkaitan dengan sentimen agama atau permasalahan SARA," tegas Kristanto.

Diberitakan sebelumnya, makam orang kristen yang diubah bentuknya juga pernah terjadi di Yogyakarta.

Namun kasus tersebut bukanlah kasus perusakan seperti halnya terjadi di Magelang.

Melainkan, lantaran almarhum adalah warga minoritas yakni sorang nonislam yang pemakamannya berada di kampung muslim.

Pihak keluarga bahkan telah menulis surat pernyataan bahwa setuju salibnya dipotong.

Dalam surat pernyataan tersebut Winarni mengungkapkan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan jika papan nisan berupa salib dari almarhum dipotong.

"Untuk pemakaman, kami perbolehkan. Atas kesepakatan antara keluarga, pengurus makam, tokoh masyarakat, dan pengurus gereja. Istrinya sudah membuat pernyataan kalau tidak mempermasalahkan hal tersebut," ujar Purbayan tokoh masyarakat saat ditemui di kampungnya Selasa (18/12/2018) lalu.

Videonya di Bawah Ini 

Makam Suzanna Utuh

Makam artis peran yang juga terkenal dengan julukan ratu horor Suzanna tetap utuh meski belasan makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Giriloyo Kota Magelang dirusak oleh orang tak dikenal.

Sebelumnya masyarakat Magelang dikejutkan dengan rusaknya belasan makam di TPU Giriloyo.

Terdapat 12 makam yang rusak. Terdiri atas 11 makam nasrani dan 1 makam muslim. Dan nisan milik artis film horor Suzanna yang berada luput dari sasaran perusakan.

Kasus pengrusakan menimpa belasan nisan makam di tempat pemakaman umum (TPU) Giriloyo, Kota Magelang, Jawa Tengah.

Pihak kepolisian saat ini tengah mengusut pengrusakan belasan nisan yang diduga dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab tersebut.

"Kami mendapat laporan atas kerusakan nisan makam itu, Selasa (1/1/2019). Data sementara ada 11 nisan makam yang rusak," jelas Kepala Polsek Magelang Selatan, Kompol M Choirul Anwar, dikonfirmasi Rabu (2/1/2019).

 Raja Intel Peringatkan Soeharto, Malah Terima Pembalasan Dendam Beberapa Waktu Kemudian

 Daftar Kenakalan Brigpol Dewi Hingga Dipecat, dari Perselingkuhan hingga Selfie 1/2 Bug1l

 Grup WhatsApp Politik Sabana Minang Dicurigai Polisi Terkait Hoaks Surat Suara Tercoblos, Tangkap LS

 Kisah Pemakaman Presiden Soeharto Ada Bunyi Ledakan Aneh, hingga Cuaca Tidak Biasa

 Hal Aneh Terlihat Saat Erix Soekamti Berkunjung ke Makam Andi Seventeen dan Menanyakan Formasi Baru

Sebelas nisan tersebut, kata Anwar, tersebar di beberapa blok dengan tingkat kerusakan yang bervariasi.

Kantongi Ciri-ciri Pelaku

Kepolisian Resor (Polres) Magelang Kota telah mengantongi ciri-ciri pelaku yang diduga merusak puluhan nisan makam di tiga tempat pemakaman umum (TPU) Kota Magelang.

Hal ini didapat setelah polisi menghimpun keterangan saksi di tempat kejadian perkara (TKP) terakhir di TPU Kampung Malangan, Kecamatan Magelang Selatan.

"Kami peroleh ciri fisik yang diduga sebagai pelaku, dari keterangan saksi di TPU Kampung Malangan. Tapi kami belum bisa menyampaikan (ciri fisik yang dimaksud) kepada publik," jelas Kapolres Magelang Kota AKBP Kristanto Yoga Darmawa dalam keterangan pers, Jumat (4/1/2019).

 Raja Intel Peringatkan Soeharto, Malah Terima Pembalasan Dendam Beberapa Waktu Kemudian

 Daftar Kenakalan Brigpol Dewi Hingga Dipecat, dari Perselingkuhan hingga Selfie 1/2 Bug1l

 Viral Nisan Berbentuk Salib Dipotong, Sri Sultan: Itu Manis dan Asinnya Dilebih-lebihkan

 VIDEO: Anak Lelaki Herman Seventeen Terlihat Datangi Makam Saat Subuh, Mengelus-elus Nisannya

Adapun lokasi perusakan tersebar di TPU Giri Darmoloyo, TPU Kampung Kiringan dan TPU Kampung Malangan.

Petugas sedang memperbaiki nisan makam di TPU Giri Darmoloyo yang diduga dirusak orang tidak dikenal, Jumat (4/1/2019). Polisi tengah menyelidiki kasus ini.
Petugas sedang memperbaiki nisan makam di TPU Giri Darmoloyo yang diduga dirusak orang tidak dikenal, Jumat (4/1/2019). Polisi tengah menyelidiki kasus ini. (KOMPAS.com/IKA FITRIANA)

Selanjutya, polisi akan mencocokkan ciri-ciri pelaku yang disebutkan oleh saksi itu dengan rekaman kamera pengawas (CCTV) yang diambil dari daerah sekitar TPU Giri Darmoloyo. Dari upaya pencocokan ini diharapkan pelaku dapat segera terungkap.

Kristanto memaparkan, perkiraan awal aksi perusakan dilakukan pelaku pada 25 Desember 2018 di TPU Giri Darmoloyo. Lalu, 30 Desember 2018 perusakan di TPU Kiringan dan 1 Januari 2018 di TPU Malangan.

"Dari analisa kami ada pola yang sama pada dampak yang ditimbulkan, model congkelannya, model perusakan badannya, model pematahan nisannya. Semuanya sama. Dugaan sementara pelaku 1 orang di 3 TKP itu," ungkap Kristanto.

Dari tiga TKP tersebut, jumlah total nisan makam yang dirusak sebanyak 21 buah, terdiri dari 18 nisan makam non-muslim dan 3 nisan milik makam muslim. Polisi menduga pelaku berasal dari luar Kota Magelang.

Ia menegaskan, pasal yang akan dikenakan pada pelaku adalah Pasal 406 KUHP tentang perusakan. Ia berharap masyarakat tidak perlu resah dengan kejadian ini, apalagi sampai mengganggu kerukunan antar-warga.

“Sejauh ini tidak ada keresahan di masyarakat dan saya harap tetap kondusif. Kami harap pula para ahli waris untuk melapor jika mengetahui nisan makam keluarganya tiba-tiba rusak," tandasnya.

Pesan Khusus di Makam Suzanna

Melansir dari TribunStyle saat Luna Maya berkunjung ke makam tersebut pada Oktober 2018 lalu kondisi makam Suzanna Makam tampak sedikit berbeda dibandingkan dengan makam lain di areal tersebut.

Suzanna
Suzanna (KOLASE TRIBUN JAMBI)

Makam itu dinaungi dengan bangunan sederhana untuk membuatnya teduh.

Terdapat dua buah makam dalam bangunan peneduh.

 5 Artis Ini Sudah Persiapkan Batu Nisan dan Kain Kafan Untuk Kematiannya, Ini Pengakuan Mereka

 Video Viral, Jenazah Bocah di Ambon Ini Tiba-tiba Teriak dari Dalam Kubur Saat Hendak Dimakamkan

Satu di antaranya adalah milik Suzanna.

Makam Suzanna di Magelang
Makam Suzanna di Magelang (Instagram Luna Maya)

Makam Suzanna terlihat lebih cerah dibandingkan dengan makam lain yang rata-rata bernuansa abu-abu.

Keramik warna orange tampak melapisi makam Suzanna.

Makam Suzanna juga terlihat lebih besar.

Ia memang dimakamkan satu liang lahat dengan anaknya, Ari Adrianus dan kakaknya, Irene Beatrix van Osch.

Terdapat seuntai kalimat berwarna putih yang dituliskan di atas makam Suzanna.

Tulisan itu rupanya pesan ucapan terimakasih atas anugerah dan berkah yang telah diterima Suzanna semasa hidupnya.

"Yesus Kristus terima kasih untuk semua anugerah dan berkatmu," bunyi pesannya.

Follow Instagram Tribun Jambi

Subscribe Youtube Tribun Jambi

Baca: Video Brigpol Dewi Berdurasi 11 Menit, Ternyata Direkam di Hotel Dalam Posisi

Baca: Siapa Sebenarnya Selingkuhan Brigpol Dewi? Inilah Dia Sosok Pacar yang Dapat Video Brigpol Dewi

Baca: Manajer Ungkap Tujuan Sebenarnya Vanessa Angel ke Surabaya, Yang Terjadi Setelah Penggerebekan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved