Tanpa Suara, ABK Kapal Perang Malaysia Mendadak Gentar dengar Teriakan Anggota Kopaska TNI AL ini
Misalnya, krisis perbatasan RI-Malaysia di Ambalat pada pertengahan tahun 2005 merupakan salah satu contoh konkrit ketika Kopaska TNI AL melaksanakan
Rupanya kapal kedua itu mencoba mengetes ancaman Ismail.
Apa boleh buat, Ismail dan rekan-rekannya langsung membelokkan arah laju perahu karet menuju kapal Malaysia yang kedua sebagai sasaran berikutnya.
Namun target rupanya sudah mengantisipasi gerakan tim Kopaska ini.
Mereka melakukan penjagaan di lambung kanan, kiri, dan buritan dengan senjata lengkap.

Hal ini tentu saja mempersempit ruang gerak Ismail, Muhadi, dan Yuli untuk melaksanakan lompatan ke kapal (ship-boarding).
Tak kurang akal, mereka kemudian merapatkan perahu karet ke rantai jangkar kapal Malaysia yang sedang dilegokan.
Di sini kembali Ismail berteriak mengancam akan memutuskan rantai jangkar dengan meledakkannya.
Ancaman Ismail dilakukan sambil menggoyang-goyangkan rantai jangkar yang terulur.
Teriakan Ismail rupanya sempat didengar oleh seorang ABK kapal Malaysia yang kemudian melaporkannya ke anjungan.
Tak berapa lama kemudian kapal kedua ini juga meninggalkan wilayah perairan Karang Unarang dalam kondisi ketakutan.
Setelah melakukan pengawasan sejenak ketiga anggota Kopaska yang baru saja melakukan aksi heroik tanpa senjata itu selanjutnya kembali ke posnya di Pontoon Lius Indah. (Intisarionline/disarikan dari Buku Kopaska Spesialis Pertempuran Laut Khusus, Kopaska TNI AL 2012)
Baca Juga:
Rumor Istana Dikepung Pasukan Kostrad, Jadi Alasan Habibie Pecat Prabowo Subianto dari Pangkostrad
Serentak Seluruh Indonesia, 22 Anggota PPK Kota Jambi Dilantik Hari Ini
Bersihkan Mejanya saat di Pesawat Kepresidenan, Pramugari Kaget Lihat Tingkah Jokowi
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Bak Siluman, Satu Anggota Kopaska Ini Usir Kapal Perang Malaysia
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: