Tsunami Banten dan Lampung

Sosok Bani Seventeen di Mata Ayahanda, Dikenal Baik dan Sayang Keluarga, Sempat Umrohkan Ibu

Dimata ayahnya, yakni Fajar Wibowo menjelaskan bahwa Bani merupakan sosok yang dikenal baik dan bertanggung jawab.

Editor: Nani Rachmaini
Instagram @baniseventeen
Bani Seventeen tewas dalam bencana tsunami Tanjung Lesung. 

Ia mengaku bertemu dengan Bani sekitar dua mingguan yang lalu, tepatnya pada hari Selasa.

"Setiap lebaran, saya selalu dikasih sodaqoh, uang 100 ribu," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Bani, bassist band Seventeen turut menjadi salah satu korban jiwa dalam musibah tsunami yang menerjang pesisir selat sunda.

Bani dan bandnya yakni Seventeen manggung dalam acara Gathering PLN yang dilaksanakan di Tanjung Lesung, Banten, Sabtu (22/12/2018) malam.

Saat mulai menyanyikan lagu yang kedua, tiba-tiba tsunami datang dan menghantam panggung dan para peserta lainnya.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memastikan gelombang pasang yang terjadi di pantai Anyer di Kabupaten Pandeglang dan Lampung Selatan pada Sabtu (22/12/2018) pukul 21.30 WIB adalah tsunami.

Gelombang tinggi yang menerjang pesisir Banten juga menimpa personel Seventeen. Bani menjadi salah satu korban bersama ratusan korban lainnya.

Baca: Update Tsunami Banten: Hebohhh! Video Viral Sekelompok Hiu Tutul Menepi ke Dermaga Merak

Baca: Dijaga Ketat Petugas Keamanan, KPU Jamin Keamanan Kotak Suara

Total sudah 168

Jumlah korban tsunami yang menerjang daerah Banten dan Lampung terus bertambah.

Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Puwo Nugroho mengungkapkan data yang ia terima hingga pukul 13.00 ada sebanyak 168 meninggal dunia.

Sejumlah 745 luka, dan 30 orang masih hilang.

Dari data tersebut ia menyatakan belum ada informasi orang asing yang turut menjadi korban tsunami.

Akibat tsunami yang menerjang sekitar pukul 21.00 tersebut sebanyak 558 unit rumah rusak, 9 hotel rusak berat, 60 warung kuliner, dan 350 perahu rusak.

"Jumlah masih akan terus bertambah, ini masih data sementara."

"Mulai dari TNI, Polri, PMI, Tagana, BPBP masih terus melakukan pencarian korban."

"Jalan-jalan. Juga masih ada yang tertutup material yang terbawa tsunami," katanya saat jumpa pers di kantor BPBD DIY, Minggu (23/12/2018).

(*)

TONTON VIDEO TERBARU KAMI DETIK-DETIK TSUNAMI SAPU HABIS PANTAI BANTEN DAN LAMPUNG

IKUTI INSTAGRAM KAMI:

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved