10 Kabar Hoaks yang Bikin Gaduh di 2018, Mulai dari Ratna Sarumpaet Sampai Telur Plastik

10 Kabar Hoaks yang Bikin Gaduh di 2018, Mulai dari Ratna Sarumpaet Sampai Telur Plastik

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Tribunnews/JEPRIMA
Ratna Sarumpaet saat menggelar konferensi pers terkait pemberitaan penganiayaan dirinya di Kampung Melayu Kecil, Jakarta Timur, Rabu (3/10/2018). Pada konferensi pers tersebut Ratna mengaku berbohong tentang penganiayaan dirinya melainkan pada 21 September 2018, dirinya menemui dokter bedah plastik di Jakarta untuk menjalani sedot lemak di pipi. Tribunnews/Jeprima 

Kementerian Pertanian dan Satgas Pangan Mabes Polri menyatakan bahwa kabar adanya telur palsu ini tidak benar.

7. Hoaks Kebangkitan PKI

Pada awal tahun ini, terjadi kasus pemukulan terhadap seorang tokoh agama yang kemudian dikaitkan dengan kebangkitan PKI.

Ternyata, setelah tertangkap, pelakunya adalah orang gila.

Mirisnya, beberapa oknum tidak bertanggung jawab menarasikan kejadian ini sebagai tanda kebangkitan PKI.

Tak pelak isu tersebut membuat keresahan di masyarakat.

8. Hoaks Kartu Nikah dengan 4 Foto Istri

Beberapa waktu lalu, Kementerian Agama meluncurkan kartu nikah yang diklaim dapat memudahkan masyarakat mengurus suatu hal.

Setelah peluncuran, muncul di media sosial, foto kartu nikah berwarna kuning dengan logo Kementerian Agama yang mencantumkan empat kolom istri dan satu kolom suami dengan kolom nama dan tanggal pernikahan di masing-masing kolom istri.

Meskipun terdapat beberapa masyarakat yang sadar bahwa hal ini hanya lelucon semata, namun ada juga yang berspekulasi kartu ini merupakan kartu legalitas untuk melakukan poligami.

Kementerian Agama menegaskan bahwa kabar ini hoaks.

Kemenag menjelaskan bahwa kartu nikah yang dikeluarkan pemerintah ini memiliki warna dasar hijau bercampur kuning dengan hanya mencantumkan dua kotak yang berisi foto pasangan pengantin.

9. Hoaks Makanan Mengandung Lilin atau Plastik

Kabar bohong mengenai makanan seperti biskuit, kerupuk, hingga serbuk minuman yang mudah terbakar saat terkena api mengandung lilin atau plastik sempat menghebohkan masyarakat.

Terdapat suatu video viral berisi tentang percobaan menaburkan serbuk minuman di atas sebuah korek api yang dinyalakan, dengan menyebut bahwa serbuk minuman itu mengandung lilin.

Lantaran meresahkan masyarakat, Badan Pengawas Obat dan Makanan pun memberikan penjelasan di situs resminya.

Hasilnya, semua produk pangan yang memiliki rantai karbon atau ikatan antar-atom karbon, dan mengandung lemak atau minyak dengan kadar air rendah, terutama berbentuk tipis dan berpori seperti kerupuk, crackers, dan makanan ringan lainnya pasti akan terbakar jika disulut dengan api.

Baca Juga:

Cabai Lokal asal Jangkat Panen, Harga Dipasaran Mulai Turun

Cabai Lokal asal Jangkat Panen, Harga Dipasaran Mulai Turun

Clift Sangra Blak-blakan Ungkap Berseteru dengan Putri Artis Film Horor Suzanna Gara-gara Uang

10. Hoaks BSSN Sadap Telepon dan Pantau WhatsApp

Pesan tentang pemantauan segala aktivitas penggunaan ponsel oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) tersebar luas di kalangan masyarakat.

Disebutkan, hal tersebut berkaitan dengan kebijakan BSSN mengenai peraturan komunikasi baru dan jaringan keamaan.

Masyarakat pun dibuat bertanya-tanya atas informasi ini. Namun, kabar tersebut adalah kabar bohong atau hoaks.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Hoaks Sepanjang 2018 yang Paling Berdampak di Masyarakat

(*)

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON JUGA VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved