Diduga Nikahi Risty Tagor, Ini Fakta Achmad Rifai Pengacara Risty saat Cerai dari Stuart Collin
Nama Risty Tagor kembali jadi perbincangan publik setelah pernikahan ketiga menguak. Sebelumnya, Risty Tagor telah gagal membina rumah tangga sebanya
Fakta Achmad Rifai Pengacara yang Disebut Telah Menikahi Risty Tagor
TRIBUNJAMBI.COM - Nama Risty Tagor kembali jadi perbincangan publik setelah pernikahan ketiga menguak.
Sebelumnya, Risty Tagor telah gagal membina rumah tangga sebanyak dua kali.
Pertama Risty bercerai dengan suami pertamanya yakni Rifky Balweel dimana ia dikaruniai satu anak.
Baca: Cerita Kabur ke Biara Katolik hingga Dapat Medali Paus Fransiskus, Kisah Susi Pudjiastuti di Vatikan
Baca: Deretan Sneakers Jokowi yang Mencuri Perhatian, Harganya Mulai Rp 300 Ribuan
Baca: Saat Game Online Jadi Bagian Gaya Hidup, Ada yang Rela Begadang 18 Jam
Lalu Risty kembali menikah dengan artis tampan Stuart Colin.
Namun mirisnya pernikahan tersebut tak berumur panjang, keduanya pun bercerai.
Risty pun bercerai setelah mengandung putra buah hasil dengan Stuart Colin.

Disinilah setelah kasus perceraian berakhir, kabar kehidupan Risty Tagor bak menghilang.
Lama tak muncul di TV, kini isu Risty Tagor kembali menikah kembali santer terkuak.
Usai Risty mengunggah foto dirinya dengan sang putri cantiknya dipanggil Baby Cyilla.
Usut punya usut, dikabarkan Risty telah menikah lagi dengan seorang pria biasa bukan artis.
Baca: Jins Biru, Kemeja Putih dan Sneakers, Penampilan Presiden Jokowi Turun dari Pesawat Sita Perhatian
Baca: Klaim TNI-Polri Pakai Bom Udara Ternyata Benda Ini yang Bikin Ekianus Kogeya Minta PBB Kirim Pasukan
Disebutkan jika pria tersebut adalah seorang pengacara kondang Indonesia
Beredar nama Achmad Rifai yang disebut meminang Risty Tagor sebagai istri keduanya.
Pernikahan keduanya sukses tak diketahui banyak orang dan media sehingga tak terkuak.
Kendati sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari Risty Tagor.
Lalu siapakah sosok Achmad Rifai yang disebut sebagai pengacara kondang?
Nama Achmad Rifai meroket sejak menjadi pengacara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2009.
Baca: Pesawat Antonov Si Burung Besi Raksasa yang 30 Tahun Tertidur & Ambisi China untuk Menghidupkannya
Baca: Cerita Kabur ke Biara Katolik hingga Dapat Medali Paus Fransiskus, Kisah Susi Pudjiastuti di Vatikan
Ketika Polri menetapkan Chandra M.Hamzah dan Bibit Samad Riyanto, dua pimpinan KPK
Sebagai tersangka, 21 orang tim pengacaranya nyaris lunglai. Bibit dan Chandra sudah pasrah; membela diri di pengadilan saja.
Dalam kondisi buntu itulah Achmad Rifai memprakasai terobosan hukum.
Ia menggugat balik tindakan Polri itulah yang diduga bentuk kriminalisasi terhadap KPK.

Istilah "kriminalisasi" yang dicetus Rifai inilah membius publik kala itu.
Disinilah juga muncul istilah Cicak Vs Buaya yang sempat membuat heboh.
Tak hanya kasus KPK, pengacara Achmad Rifai juga turut menangangi banyak kasus para artis
Seperti pada kasus Shinta Bachir mendapat ancaman pembunuhan yang diduga dilakukan oleh eks Kapolda Metro Jaya.
Kasus vokalis setia band Charly Van Houten, bahkan Achmad Rifai juga ditunjuk sebagai pengacara Gatot Brajamusti.
Dalam kasus narkoba yang menjeratnya di Polda NTB yang menyebabkan dirinya jadi tersangka.
Juga dalam kasus kepemilikan senjata api beserta ribuan amunisi, dugaan kasus pemerkosaan dan dugaan kasus hewan yang dilindungi yang kini masih dalam penyelidikan.
Baca: Aturan tentang Gondrong dan Jenggot PNS, Instruksi Mendagri Nomor 225/10770/SJ Tahun 2018 Dicabut
Baca: KKB Papua Tunjukkan Wajah Ekianus Kogeya, Berpangkat Brigjen di Facebook TPNPB, Dalang Pembunuhan?
Masa Kecil Achmad Rifai
Lahir di Jombang, 14 Januari 1970, masa kecil anak keenam dari dua belas bersaudara ini ditempa oleh keprihatinan.
Ayahnya, Madzkur, seorang pensiunan tentara. Sejak non-aktif, sang ayah hanya pedagang keliling. Ibunya, Siti Aminah, ibu rumah tangga.
Meski taraf hidup rendah, tapi mereka diasuh dengan cita-cita tinggi, sebagaimana lingkungan Jombang yang melahirkan tokoh besar.
Seperti tokoh "Satu Gus + Dua Cak" (Gus Dur, Cak Nur, Cak Nun), dan sebagainya.
Menumpahkan cita-cita masa kecilnya menjadi dokter, ia lulus ujian nasional di Fakultas Kedokteran di salahsatu universitas ternama di Jawa Tengah.

Tapi karena keterbatasan biaya, kesempatan jadi dokter urung dia ambil. "Le (anak-ku), maafkan bapak. Bapak tidak mampu membiayai kuliahmu. Ini kesalahan bapak." Itulah kata-kata ayahnya, yang sampai hari ini masih membekas dalam diri Rifai.
Sejak itu, Ketua Tim Advokasi Relawan Nasional Rumah Koalisi Indonesia Hebat (RKIH) Jokowi-JK 2014 ini kuliah di Fakultas Hukum Univ. Darul 'Ulum (Undar), Jombang. Tapi tamat dari Undar, ia melanjutkan pendidikan master di tiga universitas.
Meraih gelar magister hukum di UGM, di kampus iniah ia berteman dekat dengan Suhardi Alius; sekarang Kabareskrim Polri.
Ia juga master ilmu kriminologi UI. Di kampus kuning ini ia berteman dekat dengan Arminsyah; kini Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung RI.
Baca: Syahrini Dikabarkan Lamaran, Tetangga Bilang Ada Acara di Rumah Pagi Hari
Tamat dari UI, ia melengkapinya dengan kuliah di Australia; tamat sebagai master Business of Law di Melbourne University.
Pengalaman pahit masa lalu yang ditopang dengan pengalaman matang menangani aneka kasus korupsi, membuatnya paham betul akan patalogi penyelenggaraan negara.
Patologi bernama KKN itulah yang menggerus kepercayaan rakyat akan hadirnya negara.
Tim Pengacara Jokowi-JK di persidangan MK 2014 ini bukan saja berpengalaman menangani perkara korupsi.
Tapi juga aneka sengketa. Seperti perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU), sengketa keuangan-perbankan, kontrak bisnis, keluarga, hak cipta, dan sebagainya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Fakta Achmad Rifai Pengacara yang Diduga Telah Menikahi Risty Tagor, Bukan Orang Sembarangan