Novel Baswedan: "Pegawai KPK Diculik, Diteror, Tidak Ada Diungkap"
Novel Baswedan bersuara tentang aksi teror yang tak hanya dialami oleh dirinya. Ternyata banyak penyidik lain.
Novel Baswedan: "Pegawai KPK Diculik, Diteror, Tidak Ada Diungkap"
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Novel Baswedan bersuara tentang aksi teror yang tak hanya dialami oleh dirinya.
Penyidik Senior KPK Novel Baswedan mengungkapkan, selain dirinya, banyak penyidik KPK lainnya yang mengalami aksi teror.
Hal itu dikatakan Novel saat melakukan peluncuran jam hitungan penyerangan air keras terhadap dirinya.

Ilham Rian Pratama/Tribunnews.com
Novel Baswedan
"Ada beberapa pegawai KPK yang pernah diculik, diteror, dan semuanya tidak ada yang dijelaskan, dibicarakan, apalagi diungkap," ungkap Novel di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (11/12/2018).
Jika kejadian yang menimpa pegawai KPK itu tidak pernah terungkap, ia mengkhawatirkan para koruptor akan semakin merajalela.
VIDEO: Sampai Lehernya Sakit, Pria Ini Pakai Perhiasan Emas 13 Kg di Tubuhnya
Makin Brutal! KKB di Papua Serang Pos TNI di Distrik Yigi yang Baru Dibangun, Bahkan Lukai 2 Tentara
Biro SDM Polda Jambi Laksanakan Ujian Seleksi CPNS Polda 2018, Ini Ujian yang Mesti Dilalui Peserta
BUKA BERITA NASIB TRAGIS WANITA MUDA, PUNYA SUAMI BAIK, AKAN DONORKAN GINJAL, TAPI NASIB TRAGIS MENGHAMPIRI
Kemudian semangat para pegawai KPK dalam upaya memberantas tindakan korupsi semakin menurun.
"Ini suatu hal yang luar biasa buruk."
"Tentunya keburukan ini saya khawatir akan membuat pelaku-pelaku korupsi semakin berani dan juga semakin menurunkan semangat melawan korupsi di Indonesia," ucap Novel.
Ia pun mendesak agar Presiden Joko Widodo segera membentuk tim gabungan pencari fakta.
Itu untuk dapat mengungkap kasus-kasus yang menimpa kawan seperjuangannya itu.
"Desakan dari saya termasuk wadah pegawai kepada bapak presiden agar bapak presiden mau membentuk tim gabungan pencari fakta."
Masalah Kelangkaan Gas LPG Tak Kunjung Selesai, Pemkab Merangin Kumpulkan Agen
19 Nama Hari Kiamat dan Kenapa Seseorang Lari dari Anak, Istri, dan Orangtuanya Saat Kiamat
Sebulan Lagi Dihadiahi Ginjal oleh Suami, Wanita Muda Ini Malah Bernasib Tragis di Kamar Mandi
BUKA BERITA NASIB SISCA DEWI DINIKAHI SIRRI, HABIS-HABISAN...
"Agar langkah-langkah yang dilakukan bisa lebih optimal," harapnya.
Tepat 609 hari
Tepat hari ini, Selasa, 11 Desember 2018, sudah 609 hari sejak 11 April 2017, penyidik senior KPK Novel Baswedan mengalami teror penyiraman air keras.
Hingga detik ini, pelaku dari tindakan teror tersebut belum terungkap.
Berdekatan dengan Hari Hak Asasi Manusia yang jatuh pada Senin kemarin, pegawai KPK meluncurkan jam hitungan penyerangan Novel Baswedan.
Melalui TV layar datar berukuran 32 inch yang dipajang di lobi Gedung Merah Putih KPK, terpampang jam hitungan tersebut.
Novel berharap kasus yang menimpa dirinya segera terungkap.
"Kita semua kembali mengingat bahwa saya selaku penyidik KPK telah diserang oleh beberapa kelompok," ucap Novel di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (11/12/2018).
Di Mama 2018 Hongkong Impian Marion Jola Terwujud, Piala yang Bikin Namanya Dipuji-puji
Lima Cara Mengatasi Sakit Gigi, Ada Cara Tradisional dengan Bahan Sederhana, Nyut-nyutan Hilang
Ahli Bergerilya di Hutan Belantara, Pasukan Kostrad Bakal Jadi Ancaman KKB di Papua, ini Kekuatannya
BUKA BERITA PERTANDA KIAMAT, 19 NAMA HARI KIAMAT dan KENAPA ORANG LARI DARI ORANG YANG DISAYANGINYA PADA HARI ITU:
"Dan tentunya itu adalah serangan yang sangat luar biasa, karena penyerangan itu diarahkan kepada seorang aparatur yang bekerja," katanya lagi.
Ia yang mengenakan kemeja putih serta topi hitam itu juga mendesak agar Presiden Joko Widodo segera membentuk tim gabungan pencari fakta.
Karena menurutnya, langkah-langkah yang seharusnya dilakukan terhadap pengungkapan suatu perkara dirasa kurang optimal.
"Desakan dari saya termasuk wadah pegawai kepada bapak presiden agar bapak presiden mau membentuk tim gabungan pencari fakta."
"Agar langkah-langkah yang dilakukan bisa lebih optimal," harapnya. (*)
TONTON VIDEO EKSPLOR KEINDAHAN OBJEK WISATA DI KERINCI:
IKUTI INSTAGRAM KAMI:
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Lewat TV 32 Inch, Pegawai KPK Ingatkan Sudah 609 Hari Sejak Novel Baswedan Disiram Air Keras dan judul Novel Baswedan Ungkap Beberapa Pegawai KPK Pernah Diculik, Hingga Kini Tidak Terungkap