Ekslusif Tribun Jambi
Jam Belajar Siswa SMA 12 Kota Jambi Dipangkas Hanya 25 Menit, Kepsek Sebut Telah Sesuai Aturan
Di SMA negeri termuda di Kota Jambi ini, siswa ternyata hanya mendapatkan antara 25 hingga 30 menit untuk satu jam pelajaran.
"Hari Senin sampai Kamis 10 jam, Jumat 4 jam total 44 jam tatap muka dengan sekali pertemuan 45 menit itu sesuai kurikulum 13, 44 jam itu sudah maksimal, " ujarnya.
Mengenai alasan kekurangan kelas, ia mengatakan sejauh ini pihak sekolah SMA Negeri 12 tidak pernah mengeluhkan kekurangan kelas.
Saat ini ada 15 kelas yang efektif digunakan untuk kegiatan belajar dari total 34 ruangan kelas yqng tersedia di bekas SMK Negeri 3 itu.
"Memang belum semua di gunakan karena masih ada yang dipake oleh SMK untuk praktek dan ada beberapa kelas yang masih digunakan untuk menyimpan peralatan praktek SMK isinya mesin perbengkelan," katanya.
Ia mengatakan untuk ukuran 34 kelas jika mengacu pada permendikbud nomor 18 tahun 2016 itu termasuk skala besar. Dalam permendikbud tersebut diatur maksimal untuk rumbel (ruang belajar) hanya maksimal 36 kelas. "Saya pernah di SMA Negeri 1 itu hanya 29 kelas. Ini kan cukup besar, tapi kalau disebut kekurangan ruangan saya rasa tidak," ujarnya.
Dia mengatakan, sebagai ASN, dirinya hanya menjalankan tugas. “Bangunan sekolah fasilitas dinas provinsi. Kalau katanya tetap di sini atau nanti dipindahkan kita patuhi. Kami di sini hanya menjalankan tugas," sambungnya. (tim)
Subscribe Channel Youtube Tribun Jambi