Ngerinya Skill Pasukan Antigerilya Raider Kostrad yang Diminta Menumpas KKB di Papua ini, Mampu. . .
Ngerinya Skill Pasukan Antigerilya Raider Kostrad yang Diminta Menumpas KKB di Papua ini, Mampu. . .
"Jadi tadi saya sudah bicara dengan Kapolri, Panglima TNI untuk segera dilakukan pengejaran yang habis-habisan. Supaya apa? Supaya tak terulang lagi. Ya habis-habisan, sampai ketemu," ujar Wiranto seperti dikutip dari Tribunnews.
Baca Juga:
Ditanya Hal ini Oleh Boy William, Gisella Mendadak Minta Tissue Karena Ingin Menangis
6 Artis Terkenal ini Jadi Endorse-nya, Siapa Sangka Derma Skin Care Kosmetik Oplosan dan Ilegal
Habib Bahar vs Jokowi - Politisi Demokrat Bilang Parah Zaman SBY Demo Bawa Kerbau,Tidak Dilaporkan
Seperti diketahui, KKSB pimpinan Egianus Kogoya disebut sebagai pihak yang bertanggung jawab atas pembantaian 31 pekerja pembangunan jembatan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua.
Pasukan Raider saat turun dari helikopter untuk membebaskan sandera dari teroris, Selasa (24/05/2016). (surya/izi hartono)
Siapa sebenarnya Egianus Kogoya?
Dilansir dari Kompas.com, berikut 3 fakta tentang Egianus Kogoya
1. Raport Merah
Egianus Kogoya selama ini memiliki catatan rapor merah dengan serangkaian aksi penembakan.
Jauh sebelumnya, kelompok yang dipimpin Egianus Kogoya melakukan penyerangan terhadap lapangan terbang di Kenyam, ibu kota Kabupaten Nduga.
Dalam insiden itu, satu pilot Trigana Air terluka, empat orang yang terdiri dari dua orang anak dan kedua orangtuanya tewas dibunuh serta dua orang terluka.
Wakapendam XVII/Cendrawasih Letkol Inf Dax Sianturi mengungkapkan, Egianus Kogoya adalah pelaku pembantaian 31 pekerja di Distrik Yigi.

2. Serang Pos TNI
Selain itu, Dax menyebutkan bahwa Egianus bersama 40 orang pengikutnya juga menyerang Pos TNI di Mbua yang jaraknya 2 jam berjalan kaki dari Yigi, lokasi pembantaian 31 pekerja pembangunan jembatan.
“Jadi kemarin mereka juga menyerang pos TNI dan satu orang prajurit kita gugur dan satu luka-luka,” katanya ketika ditemui di ruang kerjanya, Selasa (4/12/2018).
Menurut Dax, Egianus Kogoya memiliki banyak catatan kriminal dan memimpin kelompok yang bertentangan langsung dengan keutuhan NKRI.
“Jadi Egianus Kogoya ini dalam catatan kita, adalah kelompok yang secara politik bertentangan dengan NKRI. Tak sedikit dari mereka memiliki catatan kriminal,” katanya.
