Pembunuhan di Prabumulih
Kronologi Pembunuhan di Prabumulih, 3 Kepala Korban Kena Tembak, Zainal Dalam Posisi Duduk
Zainal dalam posisi duduk kepala ditembak, Faisal telungkup di dekat kaki Zainal. Luken jarak 3 meter masih hidup dibawa ke ...
TRIBUNJAMBI.COM, PRABUMULIH - Pembunuhan sadis terjadi di Prabumulih, Sumatera Selatan. Tiga orang korban tewas dengan kondisi luka tembak di kepala.
Dedi, tetangga Faisal yang merupakan korban penembakan mengungkapkan peristiwa penembakan tiga korban terjadi sekitar pukul 13.30.
"Kejadian sekitar pukul 13.30, berdasarkan cerita istri Faisal kejadian bermula ketika ada mobil datang ke kediaman korban berisikan empat orang," ujarnya ketika dibincangi di tempat kejadian perkara, Kamis (6/12/2018).
Menurut Dedi, di lokasi rumah kejadian yang merupakan rumah istri muda Faisal.
Keempat pria diketahui Zainal, Luken dan pelaku diduga inisial C turun mengetuk pintu lalu korban Faisal keluar dan keempatnya ngobrol di kursi teras samping rumah.
"Lalu tidak lama terdengar suara cekcok dan terdengar suara tembakan cukup keras, kemudian istri korban keluar dan pelaku kabur," katanya.
Dedi menuturkan, istri muda korban kemudian berteriak histeris.
Ia meminta tolong kepada warga.
Baca Juga:
Hanya Butuh Satu Kali Klik, Update Instagram Stories Langsung Jadi Status WhatsApp
Jadwal dan Lokasi Tes SKB CPNS Tanjabtim 2018, Catat Jangan Sampai Terlewatkan!
Ruben Onsu Bongkar Siapa Pelaku & Rangkaian Teror Mistis ke Raditya Dika, Mulai Darah-Ular Kobra
REKAMAN CCTV Detik-detik Truk Jalan Mundur Kencang Lalu Tabrak Taksi NH Dini?
Warga yang mendatangi rumahnya dan kemudian bersama istri korban lalu bersama melihat Faisal dengan dua temannya yang sudah tewas terkapar bersimbah darah.
"Zainal dalam posisi duduk kepala ditembak, Faisal terlungkup di dekat kaki zainal dan kemudian Luken jarak 3 meter masih hidup dibawa ke rumah sakit AR Bunda," tuturnya.
Hal yang sama disampaikan Lurah Kelurahan Gunung Ibul Barat, Andi mengatakan dirinya mendapat kabar ada warganya kena tembak lalu datang melihat dan memastikan.
"Sempat ribut dan ada kejadian saling tembak, lalu satu masih hidup dan dibawa ke rumah sakit AR Bunda," bebernya.

Kapendam Benarkan Pelaku Anggota TNI
Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan membenarkan seorang oknum anggotanya bernama Serda Chandra Kurniawan diduga terlibat dalam penembakan di Prabumulih
Serda Chandra saat ini dikabarkan sedang dirawat intensif setelah menembak dirinya sendiri.
"Untuk masalah tiga warga sipil yang informasinya ditembak, sebelum Serda Chandra Kurniawan SH menembak dirinya sendiri masih di dalami. Karena, Denpom II, Kodim bekerja sama dengan Polres masih melakukan pendalaman," ujarnya, Kamis (6/12/2018).
Lanjut Djohan, sementara ini pihaknya belum bisa memberikan penjelasan terinci mengenai motif dan juga masalah apa hingga Serda Chandra berupaya bunuh diri dan juga menembak tiga orang warga sipil.
"Sampai saat ini, Denpom II, Kodim dan Polres masih melakukan pendalaman," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Pembunuhan sadis terjadi di kota Prabumulih.
Tiga pria ditemukan tewas dengan luka tembak di bagian kepala.
Ketiganya ditemukan di rumah Jalan Aroe RT 05 RW 03 Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih, Kamis (6/12/2018) sekitar pukul 13.30.
Korban diketahui merupakan pemilik rumah yakni Faisal (45 tahun).
Dua temannya yakni Zainal Imron alias Zainal (45) dan Luken (35).
Kedua temannya itu warga Karang Jaya Kecamatan Prabumulih Timur.
Ketiga korban ditemukan tewas dengan luka tembak di bagian kepala belakang.
Korban Faisal ditemukan tewas terlungkup di lantai teras rumahnya,
Zainal meringkuk di kursi dan Luken ditemukan bersimbah darah di teras lalu tewas setelah dibawa ke rumah sakit AR Bunda kota Prabumulih.
Informasi yang diperoleh dari lokasi kejadian, pelaku diduga merupakan orang dekat para korban.
Dua pelaku kabur menggunakan mobil setelah membunuh ketiga korban. Hingga saat ini belum diketahui apa motif pembunuhan yang dilakukan pelaku.
Fakta-fakta pembunuhan di Prabumulih.
Tiga warga ditemukan mengalami luka tembak di bagian kepala.
Penembakan terjadi di rumah Faisal, Jalan Aroe RT 05 RW 03 Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih, sekitar pukul 13.30.
Korban diketahui merupakan pemilik rumah yakni Faisal (45 tahun) serta dua temannya yakni Zainal Imron alias Zainal (45) dan Luken (35).
Berikut Fakta-fakta Penembakan 3 Warga di Prabumulih
1. Posisi Korban
Warga mendatangi rumah Faisal dan kemudian bersama istri korban lalu bersama melihat Faisal dengan dua temannya sudah tewas terkapar bersimbah darah.
Zainal dalam posisi duduk dengan kepala ditembak.
Faisal terlungkup di dekat kaki Zainal.
Luken berada jarak 3 meter dari Faisal.
Luken meninggal di rumah sakit AR Bunda.
2. Istri Faisal Teriak Histeris
Dedi, tetangga Faisal yang merupakan korban penembakan mengungkapkan peristiwa penembakan tiga korban terjadi sekitar pukul 13.30 WIB
"Kejadian sekitar pukul 13.30, berdasarkan cerita istri Faisal kejadian bermula ketika ada mobil datang ke kediaman korban berisikan empat orang," ujarnya ketika dibincangi di tempat kejadian perkara, Kamis (6/12/2018).

Menurut Dedi, di lokasi kejadian merupakan rumah istri muda Faisal.
Keempat pria diketahui Zainal, Luken dan pelaku diduga inisial C turun mengetuk pintu lalu korban Faisal keluar dan keempatnya ngobrol di kursi teras samping rumah.
"Lalu tidak lama terdengar suara cekcok dan terdengar suara tembakan cukup keras, kemudian istri korban keluar dan pelaku kabur," katanya.
3. Ada Warga Lain yang Sekarat
Di tempat terpisah, ditemukan seorang warga yang sekarat.
Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH mengatakan, pihaknya masih menyelidiki apakah para korban ada kaitannya dengan warga sekarat di IGD RSUD kota Prabumulih yang ditemukan di Jalan lingkar di perumahan GPI.
"Kita masih selidiki apakah ada hubungan antara para korban dengan korban sekarat di rumah sakit itu," katanya.
4. Kapendam II Sriwijaya Benarkan ada Anggota TNI yang Terlibat
Adanya upaya bunuh diri yang dilakukan Serda Chandra Kurniawan, usai menembak tiga orang warga sipil, dibenarkan Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan.
Ketika dikonfirmasi, memang Serda Chandra Kurniawan SH mencoba untuk melakukan bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri.
"Untuk masalah tiga warga sipil yang informasinya ditembak, sebelum Serda Chandra Kurniawan SH menembak dirinya sendiri masih di dalami. Karena, Denpom II, Kodim bekerja sama dengan Polres masih melakukan pendalaman," ujarnya, Kamis (6/12/2018).

Lanjut Djohan, sementara ini pihaknya belum bisa memberikan penjelasan terinci mengenai motif dan juga masalah apa hingga Serda Chandra berupaya bunuh diri dan juga menembak tiga orang warga sipil.
"Sampai saat ini, Denpom II, Kodim dan Polres masih melakukan pendalaman," katanya.
5. Motif Penembakan Masih Diselidiki Polisi
Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH belum bisa memastikan jenis senjata api yang digunakan.
"Kita masih lakukan penyelidikan," tuturnya.
TRIBUN JAMBI DI INSTAGRAM:
Ini Pilihan dan Tips Liburan saat Natal dan Tahun Baru ke Luar Negeri, Dua Negara hanya Rp 4 juta
5 Artis Indonesia yang Masuk Nominasi 100 Wanita Cantik Dunia 2018
Nasib Harta Benda Sherrin Tharia setelah Zumi Zola Divonis 6 Tahun Penjara